Tugas Mata Kuliah Teknik Penyusunan Skripsi
Dosen Pengampu: Dr. Arudati Shinta, M.A.
Rifa Rufianti (20310410053)
Prodi Psikologi Fakultas Psikologi
Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta
Topik |
Sosial media, perilaku phubbing,
mahasiswa. |
Sumber |
Putra, W. M. A.,
Indrawadi, J., Fatmariza, & Irwan. (2022). Hubungan penggunaan media
sosial dengan perilaku phubbing pada mahasiswa Universitas Negeri Padang. Journal
of Civic Education, 5(1), 52-57 |
Permasalahan |
Media sosial yang menghubungkan
interaksi sosial di dunia maya seharusnya memberikan dampak positif, tetapi
pada kenyataannya ada pula dampak negatif dari penggunaan media sosial yaitu
perilaku phubbing. Perilaku ini memisahkan interaksi sosial yang
harusnya terjalin dengan baik tanpa perantara apapun. Namun, dengan adanya
fitur pada smartphone yang memberikan kenyamanan manusia dalam
berkomunikasi membuat pengguna smartphone lebih nyamana berkomunikasi
di dunia maya. Tentu saja hal ini berdampak pada interaksi sosial di dunia
nyata karena seseorang asyik bertukar pesan dengan teman yang di seberang
sana, sedangkan lawan bicara yang ada di dekatnya di abaikan. Hal ini
menyakiti hati lawan bicara dan menurunkan kualitas hubungan interpersonal. |
Tujuan Penelitian |
Untuk mengetahui hubungan
antara pengunaan media sosial dengan perilaku phubbing pada mahasiswa
Universitas Negeri Padang. |
Isi |
·
Smartphone yang menyediakan platform media sosial
memberikan fitur sebagai media berkomunikasi melalui dunia maya. Selain itu,
juga berguna untyk mencari hiburan bahkan sebagai media bisnis di kalangan
mahasiswa. ·
Dibalik
dampak positif yang menggiurkan, penggunaan media sosial juga memberikan
dampek negatif seperti munculnya perilaku phubbing. Perilaku ini merupakan
perilaku menyakiti lawan bicara dengan mengabaikan dan asyik bermain smartphone.
Hal ini disebabkan oleh penggunaan smartphone yang berlebihan. ·
Mahasiswa
menggunakan smartphone untuk berkomunikasi dengan teman sebayanya. Mereka
juga menyadari bahwa penggunaan smartphone yang mengakibatkan perilaku
phubbing dapat menyakiti hati orang lain. ·
Di
berbagai kehidupan terutama keluarga, dampak perilaku phubbing dapat
dirasakan saat mulai berkurangnya interaksi dan komunikasi di keluarga karena
asyik bermain smartphone. |
Metode |
·
Menggunakan metodologi penelitian
kuantitatif korelasional. ·
Penentuan
informan menggunakan teknik proporsional random sampling dengan
mengambil sampel dari fakultas yang ada di Universitas Negeri Padang sebanyak
396 orang. ·
Alat
ukur perilaku phubbing merupakan hasil modifikasi dari Generic
Scale of Phubbing (GSP) dari Chotpitayasunondh dan Douglas. ·
Teknik
pengumpulan data dengan metode penyebaran kuesioner atau angket. Kemudian metode
penyebaran angket menggunakan bantuan google form, link ini akan
disebarkan ke subjek melalui grup whatsapp. ·
Teknik
analidis data menggunakan metode uji normalitas, uji linieritas, dan uji
korelasi person product moment. |
Hasil |
·
Nilai
signifikansi sebesar 0,00 < 0,05 yang artinya penggunaan media sosial
dengan perilaku phubbing memiliki hubungan positif dan signifikan.
Nilai signifikansi 0,475 > 0,05. ·
Semakin
tinggi penggunaan media sosial maka akan semakin tinggi perilaku phubbing
yang terjadi di lingkungan mahasiswa Universitas Negeri Padang. Sebaliknya,
semakin rendah penggunaan media sosial maka akan semakin rendah pula perilaku
phubbing yang terjadi di lingkungan mahasiswa Universitas Negeri
Padang |
Diskusi |
·
Perilaku
phubbing yang dibiarkan terus menerus akan berdampak pada buruknya kualitas
interaksi manusia. Hal ini cukup memprihatinkan karena pada dasarnya manusia
merupakan makhluk sosial yang saling membutuhkan satu sama lain. ·
Penelitian
dilakukan di Universitas Negeri Padang dengan mengambil sampel mahasiswa
aktif. Setiap sampel mengisi 19 aitem yang mencakup penggunaan media sosial
dan perilaku phubbing. ·
Berdasarkan
hasil r hitung (person correlation) terdapat angka +1 dan 0,456
artinya korelasi kedua variabel memiliki hubungan yang positifdan cukup kuat. |
0 komentar:
Posting Komentar