LINGKUNGAN MEMPENGARUHI PERSEPSI
Psikologi Lingkungan Essay Ujian Akhir Semester
Dosen Pengampu: Dr., Dra. Arundati Shinta MA
Disusun Oleh:
Muhammad Fahkri Wahyu Syahputra
22310410029
PROGRAM STUDI PSIKOLOGI
FAKUKTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS PROKLAMASI 45 YOGYAKARTA
2023
Hubungan antara persepsi dengan perilaku orang-orang yang sering membangkang perintah UU No. 18 Tahun 2008 Tentang Pengolahan Sampah. Pertama tama kita harus pahami apa itu persepsi. Persepsi ialah cara suatu cara yang dilakukan manusia dalam melihat suatu hal/obyek .Dalam hal ini persepsi yang digunakan ialah persepsi lingkungan. Persepsi terhadap lingkungan hidup adalah cara-cara individu memahami dan menerima stimulus lingkungan yang dihadapinya. Proses pemahaman tersebut menjadi lebih mudah karena individu mengaitkan objek yang diamatinya dengan pengalaman tertentu, dengan fungsi objek, dan dengan menciptakan makna-makna yang terkandung dalam objek itu. Penciptaan makna-makna itu terkadang meluas, sesuai dengan kebutuhan individu (Fisher, Bell, & Baum, 1984).
Namun dalam pelaksanaanya Pandangan seseorang terhadap UU No. 18 Tahun
2008 Tentang Pengolahan Sampah masih
rendah hal ini dipengaruhi oleh salah
satunya tingkat pengetahuannya tentang
aturan tersebut. Jika
seseorang tidak memiliki pemahaman yang cukup tentang pentingnya pengolahan
sampah yang sesuai dengan undang-undang, mereka mungkin cenderung membangkang
perintah tersebut. Beberapa faktor yang
mempengaruhi hal tersebut seperti faktor internal dan eksternal. Faktor
internal yaitu kesadaran pengolahan Sampah sedangkan factor eksternal mencakup hal
seperti lingkungan dan pola asuh seseorang yang dapat mengakibatkan orang dalam
pengolahan sampah kurang menyadari atau enggan mengelola sampah
Karena persepsi yang timbul dari lingkunagnya bahwa sampah itu hal yang menjijikan atau hal yang tidak penting untuk diperhatikan serta tidak akan berdampak besar untuk perubahan ekonominya. Serta hukuman yang masih kurang penindakannya. Maka dari itu perlu adanya sosialisasi terhadap Undaang-Undang tersebut serta peneggakan hukum yang efektif .
Peranan Unilever terhadap pembinaan bank
sampah di masyarakat melalui Piramida Carroll.Perusahaan Unilever memiliki peran yang signifikan dalam pembinaan bank sampah
di masyarakat melalui beberapa aspek dalam Piramida Carroll, yang mencakup
ekonomi,Legalitas,etika,filantropi dan lingkungan serta tanggung jawab sosial perusahaan. penjelasan peran
Unilever dalam pembinaan bank sampah melalui setiap aspek:
Ekonomi:
Unilever berperan dalam memberikan dukungan keuangan untuk pembentukan dan
operasionalisasi bank sampah di masyarakat. Mereka menyediakan dana dan sumber
daya yang diperlukan untuk memastikan keberlanjutan bank sampah.
Legalitas:
Unilever bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk memastikan adanya
peraturan dan perundangan yang mendukung pembinaan bank sampah. Mereka membantu
dalam merumuskan kebijakan dan regulasi yang relevan untuk memfasilitasi
keberadaan bank sampah.
Etika: Dalam
aspek ini, Unilever memainkan peran penting dalam mempengaruhi perilaku dan
kesadaran sosial budaya masyarakat terkait pentingnya pengelolaan sampah yang
baik. Melalui kampanye dan program sosial, mereka mendorong masyarakat untuk
peduli dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan bank sampah.
Filantropi:
Unilever memberikan dukungan finansial dan teknis kepada bank sampah. Mereka
menyediakan pelatihan, bantuan teknologi, dan sumber daya lainnya untuk memperkuat
kapasitas bank sampah dalam pengelolaan sampah yang efektif.
Lingkungan:
Unilever berkomitmen untuk mengurangi dampak lingkungan dari produk-produk
mereka. Melalui pembinaan bank sampah, mereka membantu dalam mengurangi jumlah
sampah yang berakhir di tempat pembuangan akhir dan mendorong praktik daur
ulang yang berkelanjutan.
Dengan
melibatkan diri dalam pembinaan bank sampah, Unilever secara aktif
berpartisipasi dalam tanggung jawab sosial perusahaan dan berkontribusi pada
pengurangan masalah sampah di masyarakat.Bukan hanya masalah sampah secara
tidak langsung perusahaan Unilever juga ikut membantu perekonomian masyarakat
dengan memberdayakan masyarakat sekitar untuk melaksaanakan pengolahan sampah
yang hasilnya dapat dipetik oleh masyarakat setempat .Melalui pendekatan yang holistik dan
berkelanjutan, mereka memainkan peran penting dalam mengubah perilaku
masyarakat terkait pengelolaan sampah.
Daftar Pustaka
Carroll, Archie B. 1991. The Pyramid of
Corporate Social Responsibility: Toward the Moral Management of Organizational
Stakeholders. Business Journal Vol 8 No 7.
http://kupasiana.psikologiup45.com/2013/04/persepsi-terhadap-lingkungan.html
0 komentar:
Posting Komentar