Minggu, 08 Oktober 2023

E2 Plogging Psi.Lingkungan oleh CELYN INTANG AULIA 21310410169 (SJ)

 

TREND PLOGGING DEMI MENYELAMATKAN LINGKUNGAN

Psikologi Lingkungan Essay 2 Melakukan Kegiatan Plogging

Dosen Pengampu: Dr., Dra. Arundati Shinta MA




Celyn Intang Aulia

21310410169

Psikologi SJ

Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45

Yogyakarta


Permasalahan sampah di Yogyakarta saat ini merupakan salah satu masalah umum yang belum teratasi secara menyeluruh. Ditambah dengan penutupan sementara TPS Piyungan, Bantul. Permasalahan sampah akan memberikan dampak buruk bagi lingkungan dan bahkan dapat menimbulkan bahaya pada kesehatan makhluk hidup. Banyaknya sampah yang dihasilkan masyarakat, kesadaran masyarakat yang kurang terhadap persoalan pengolahan sampah, serta minimnya penegakan hukum juga merupakan salah satu penyebab permasalahan sampah.

Permasalahan sampah ini pun sering disalahkan pihak pemerintah karena tidak dapat mengatasinya secara cepat. Namun, masyarakat sendiri yang tidak menyadarinya bahwa permasalahan sampah ini tidak harus ditangani oleh pemerintah saja tetapi perlu juga partisipasi dan kesadaran masyarakat dalam melakukan pencegahan dan pemeliharan lingkungan agar tidak terjadi permaslaahan sampah.

Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat maka diperlukan kegiatan pengelolaa sampah melalui kegiatan ploging ini. Saat melakukan plogging bisa sendirian atau kelompok. Alat yang dibutuhkan saat plogging hanya sarung tangan dan kantong sampah. Plogging ini tidak ada aturan secara khusus, caranya adalah dengan berhenti sejenak dan mengambil sampah disela-sela aktivitas jogging. Manfaat plogging ini membuat badan sehat dan membuat lingkungan menjadi bersih.

Pada hari sabtu tanggal 7 Oktober 2023 melakukan plogging dua kali, pertama pada pagi hari, dan yang kedua pada sore hari. Sebelum memulai kegiatan plogging, saya menyiapkan pakaian yang nyaman dan tidak lupa juga kantong sampah. Pada kegiatan plogging pagi saya berlari pukul 07.30 WIB. Ternyata saya memulai kegiatan plogging agak kesiangan karena matahari sudah terik dan panas. Saya lari di sekitar dusun saya dengan semangat. Sambil berlari mata saya tetap terjaga mencari sampah disekitar. Saya membawa kantong plastic untuk membawa sampah yang sudah dicari. Saya melakukan jogging sejauh 2 km dan sampah yang dapat saya kumpulkan setengah kilogram.

Kegiatan yang sama juga saya lakukakan pada sore hari pukul 16.30 WIB. Kali ini saya berlari selama 20 menit dan mengumpulkan sampah setengah kilogram juga. Hasil pengumpulan sampah berjumlah 3 kg baik organic maupun anorganik. Kemudian, sampah tersbut akan saya pilah kembali dan dipisahkan, mana yang layak untuk diberikan ke bank sampah. Apabila sudah terkumpul mana yang layak segera saya berikan ke bank sampah. Sampah makanan organic yang tersisa saya timbun di dalam tanah agar tidak berceceran, menumpuk, dan menimbulkan bau yang tidak sedap.

Dari kegiatan kecil ini diharapkan masyarakat dapat meniru sehingga menimbulkan kesadaran lingkungan. Plogging adalah salah satu cara yang dapat diterapkan agar lingkungan menjadi bersih serta tubuh menjadi sehat. Oleh karena itu, kegiatan positif ini dapat menjadi contoh dan langkah awal yang baik bagi diri sendiri untuk meningkatkan kesadaran memelihara lingkungan bagi orang lain.


Related Posts:

0 komentar:

Posting Komentar