Klinik Psikologi

Klinik Psikologi

Klinik Psikologi

Klinik Psikologi

Klinik Psikologi

Klinik Psikologi

Klinik Psikologi

Klinik Psikologi

Klinik Psikologi

Klinik Psikologi

Senin, 29 April 2024

Esai 4 Psikologi Inovasi : Berperilaku Inovatif Secara Nyata Puji Astutik (21310410164)

 

Scrunchie (Cepol Hijab) dari Kerudung Bekas

Puji Astutik

NIM : 21310410164

Esai 2 : Berperilaku Inovatif Secara Nyata

Psikologi Inovasi

Dosen Pengampu : Dr., Dra. Arundati Shinta MA


 

Sampah kain atau pakaian bekas merupakan salah satu masalah lingkungan yang tidak bisa dipandang remeh. Limbah pakaian atau kain bekas yang mencemari air menghasilkan serabut-serabut hasil dari benang yang terurai, menjadi fiber atau fragmen yang menambah kontaminasi lingkungan. Selain itu limbah pakaian bekas umumnya juga mengandung pewarna yang mana jika bertumpuk terkena air dalam waktu lama maka kandungan kimia tersebut akan larut mencemari lingkungan dan membahayakan makhluk hidup. Salah satu sampah kain yang banyak ditemukan adalah kerudung bekas yang umumnya sudah tidak digunakan setelah penggunaan beberapa tahun. Kerudung tersebut kian menipis dan teronggok menjadi sampah kain.  Selain itu fenomena fast fashion sekarang ini juga memicu peningkatan produksi pakaian termasuk hijab (kerudung) yang berdampak buruk pada peningkatan pencemaran lingkungan.

Sekitar tahun 2013 saat awal berhijab saya membeli lumayan banyak kerudung berbahan paris yang tipis. Setelah saya gunakan sekian tahun kerudung ini kian tipis dan menerawang sehingga tidak mampu lagi menutup aurat saya sehingga teronggok di lemari. Apalagi ditambah sekarang saya memutuskan untuk memakai kerudung yang lebih lebar ukurannya dengan bahan lebih tebal sehingga otomatis kerudung paris tersebut tidak terpakai. Sebagian kerudung yang masih layak saya berikan ke tetangga yang kiranya mau namun beberapa lain tidak terpakai karena berlubang sedikit di beberapa bagian atau terlalu tipis. Hal ini mendasari saya untuk melakukan perilaku inovatif yaitu merubah kain kerudung bekas yang tidak terpakai ini menjadi scrunchie yang biasa digunakan untuk cepol hijab atau ikat rambut. Selain bisa saya pakai sendiri, scrunchie ini juga bisa saya jual. Pada kesempatan ini saya menjualnya secara online di facebook. Proses berpikir kreatif ini sangat diperlukan dalam melatih kemampuan penyelesaian berbagai masalah. Salah satu contoh nyatanya masalah limbah kain bekas bisa diolah menjadi barang yang bernilai guna dan bernilai jual.

Alat dan bahan yang digunakan :

§  Kerudung / kain yang tidak terpakai ( yang saya gunakan ukuran 120 x120 warna biru dan hitam bermotif)

§  Karet elastis (ukuran karet sesuai selera)

§  Jarum dan benang

§  Gunting

§  Peniti

Cara membuat  :

1.  Lipat kerudung menjadi 2 bagian sama panjang lalu potong atau gunting ditengah memanjang.

2. Setelahnya lipat lagi kerudung menjadi 2 dan gunting lagi di tengah. Lalu lipat lagi potongan kerudung dan lipat menjadi 2 lalu gunting Kembali. 1 kerudung bisa menjadi 8 guntingan yang bisa dibuat menjadi 8 scrunchie.

3. Setelah mendapat 1 potongan kain yang sesuai (ukuran bisa disesuaikan sesuai selera), lipat memanjang kain kerudung sehingga 2 sisinya bertemu lalu jahit menggunakan tangan dengan menyisakan sekitar 3 inchi bagian yang  tidak dijahit pada setiap ujungnya.

4. Setelah dijahit tangan, masukkan peniti ke ujung jahitan lalu masukkan ke dalam lubang jahitan secara perlahan sampai ujung lalu tarik agar posisi kain jahitan bisa terbalik rapi.

5.  Masukkan karet elastis dengan menggunakan bantuan peniti dan pegangi ujungnya.

6.  Jika sudah lepaskan peniti dan sambung karet elastis dengan cara menjahitnya dengan tangan.

7. Terakhir jahit celah yang tersisa pada ujung tiap kain agar karet elastis di dalamnya tidak terlihat dan scrunchie menjadi rapi.

8.  Scrunchie siap untuk digunakan.

Note : saya membuat 4 buah scrunchie (2 warna biru dan 2 warna hitam bermotif)

 

Link penjualan online scrunchie (di FB) :

https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=pfbid0T5gzFNV7vTKBLKgCB8ju9eHYheDTdsJnMAjhTTobUDjEE2S6pES7cT9cprw9VyRVl&id=100001788583319&mibextid=Nif5oz

 

 


Syahrul Rizqi 22310410077 Artikel 2 : Kasus Korupsi Tambang Timah

 Korupsi tambang timah timbulkan kerugian negara Rp271 triliun



Nama : Syahrul Rizqi

Nim.   : 22310410077

Dosen Pengampu : FX. Wahyu Widiantoro S. Psi.,M A





Penyidik Kejaksaan Agung kembali memeriksa saksi yang diduga terkait dengan tindak pidana korupsi penambangan timah ilegal di wilayah izin usaha PT Timah yakni Robert Bonosusatya pada Senin (02/04).Dalam perkara ini, penyidik menduga Robert terkait dengan PT Refined Bangka Tin. Perusahaan ini sebelumnya disebut oleh Kejagung diwakili oleh Harvey Moeis untuk mengakomodasi tambang ilegal di lahan milik PT Timah.

Suami dari aktris Sandra Dewi tersebut dilaporkan menghubungi pejabat PT Timah Mochtar Riza Pahlevi Tabrani dan memintanya agar menerima kegiatan pertambangan ilegal di wilayah IUP PT Timah.

Sebelum Robert Bonosusatya diperiksa Kejagung, LSM Masyarakat Antikorupsi Indonesia telah melayangkan somasi terbuka ke Kejaksaan agar segera menetapkan tersangka terhadap sosok berinisial RBS terkait perkara korupsi tambang timah ilegal di lahan milik PT Timah.Koordinator MAKI, Boyamin Saiman, menyebut RBS adalah aktor utama dan penikmat uang hasil korupsi yang merugikan perekonomian negara hingga Rp271triliun.Sebab klaimnya, RBS merupakan orang yang mendirikan dan mendanai perusahaan-perusahaan yang digunakan sebagai alat untuk melakukan korupsi tambang timah."RBS adalah terduga official benefit (penikmat utama keuntungan dan pemilik sesungguhnya) dari perusahaan-perusahaan pelaku penambangan timah ilegal," ujar Boyamin.


Berapa kerugian perekonomian negara dari tambang ilegal?

Kejaksaan Agung menyebut kerugian perekonomian negara dalam kasus penambangan timah ilegal di wilayah izin usaha pertambangan atau IUP PT Timah mencapai Rp271 triliun. Kerugian perekonomian itu terkait dengan kerusakan lingkungan yang diakibatkan oleh kegiatan penambangan di kawasan hutan dan non-hutan.Termasuk juga kerugian ekonomi lingkungan dan biaya pemulihan lingkungan"Bekas area tambang yang seharusnya dipulihkan ternyata sama sekali tidak dipulihkan dan ditinggalkan begitu saja sehingga meninggalkan lubang yang begitu besar," ujar Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung, Kuntadi.

Akan tetapi, Direktur Eksekutif Walhi Kepulauan Bangka Belitung, Ahmad Subhan Hafiz, meminta Kejaksaan Agung agar melengkapi kajiannya tentang kerugian perekonomian negara dalam kasus penambangan timah ilegal di wilayah izin usaha pertambangan atau IUP PT Timah.Sebab hitungan kerugian perekonomian negara yang disebut mencapai Rp271 triliun belum sepenuhnya tuntas.

Menurutnya, kerugian perekonomian negara berupa kerusakan lingkungan tak hanya terjadi di kawasan hutan dan non-hutan. Tapi juga, di wilayah pesisir dan laut."Kami mendorong negara juga mengakumulasi kerugian di wilayah pesisir dan laut, karena lanskap Bangka Belitung tidak bisa dipisahkan dari daratan dan lautan. Ruang hidup masyarakat Babel di wilayah laut dan darat," ujar Ahmad Subhan Hafiz kepada BBC News Indonesia, Senin (01/04) "Dan Walhi melihat angka Rp271 triliun itu bisa lebih besar karena belum mengakumulasi kerusakan ekosistem pesisir dan laut, serta meninggalnya belasan orang."

Merujuk pada data Walhi Bangka Belitung, luas lahan pertambangan menurut bahan galian dan izin usaha pertambangan pada tahun 2019 mencapai satu juta hektare lebih, dari total luas Bangka Belitung sekitar 1,6 juta hektare.Dari angka itu, hampir 50% izin pertambangan dimiliki oleh PT Timah. Selebihnya dikelola ratusan perusahaan.Sialnya, menurut Walhi, terjadi deforestasi besar-besaran akibat pertambangan timah di kawasan hutan lantaran mayoritas perusahaan yang mengantongi izin maupun tidak, tak kunjung melakukan reklamasi atau pemulihan.

Akibatnya, 12.000 lebih lubang galian tambang timah dibiarkan menganga."Perkiraan kami ada 12.607 lubang tambang yang belum direklamasi selama tiga tahun, sejak 2021 sampai 2023," jelasnya."Kalau dihitung belasan ribu lubang tambang itu sama dengan luasan 15.579 hektare."Gara-gara lubang tambang itu, tercatat ada 21 kasus tenggelam.Dari 15 korban yang meninggal dunia, 12 di antaranya merupakan anak-anak hingga remaja dengan rentang usia 7-20 tahun.


Solusi : 

Dalam kasus korupsi tambang timah yang menyebabkan kerugian negara sebesar Rp271 triliun, pemain utama yang disebutkan adalah sosok berinisial RBS, yang diduga merupakan aktor utama dan penikmat uang hasil korupsi. RBS diduga mendirikan dan mendanai perusahaan-perusahaan yang digunakan sebagai alat untuk melakukan korupsi tambang timah. Dampak dari korupsi tambang timah ini sangat merugikan, tidak hanya secara ekonomi tetapi juga terhadap lingkungan.

Kerugian ekonomi negara sebesar Rp271 triliun terkait dengan kerusakan lingkungan yang diakibatkan oleh kegiatan penambangan di kawasan hutan dan non-hutan. Ini termasuk kerugian ekonomi lingkungan dan biaya pemulihan lingkungan. Lubang-lubang bekas tambang yang seharusnya dipulihkan ditinggalkan begitu saja, meninggalkan dampak yang sangat besar pada lingkungan.

Selain itu, tindakan korupsi ini juga memberikan dampak negatif yang luas pada masyarakat, termasuk hilangnya sumber daya alam yang berharga dan merusak keseimbangan ekosistem lokal. Dengan demikian, kasus ini menyoroti pentingnya penegakan hukum yang tegas dan efektif dalam melawan korupsi serta perlindungan terhadap lingkungan untuk mencegah kerugian serupa di masa depan.


REFERENSI 


https://www.bbc.com/indonesia/articles/cq5vvjj592qo.amp

Wicipto Setiadi ( 2018), korupsi di Indonesia, jurnal Legislasi Indonesia 15 (3)

Syahrul Rizqi 22310410077 Artikel 1 : Kasus Bullying

Kasus siswa bakar sekolah di Temanggung, karena diduga 'sering dirundung' - 'Bullying di Indonesia sudah mengkhawatirkan




Nama : Syahrul Rizqi

Nim.   : 22310410077

Dosen Pengampu : FX. Wahyu Widiantoro S. Psi.,M A



Bullying atau perundungan yang terjadi saat ini kondisinya sudah mengkhawatirkan dan berat karena sudah mengakibatkan kematian. "Dan perundungan ini sudah mulai dari jenjang SD. Kalau begitu dia kan punya potensi jadi pelaku sampai SMA. Orang yang berkali-kali melakukan kekerasan akan terus pengen melakukan," ujar Retno Listyarti kepada BBC News Indonesia, Minggu (02/07). Beberapa kasus perundungan yang sampai menimbulkan kematian terjadi di Medan, Sumatera Utara. Siswa SD kelas 1 di Kota Medan, Ibrahim Hamdi, meninggal usai menjadi korban perundungan lima kakak kelasnya. Kepada ibunya, anak tersebut mengadu telah dipukuli kakak kelasnya.



Seorang siswa MTs di Kotamobagu berinisial BT meninggal akibat dikeroyok oleh sembilan temannya. Korban disebut mengalami kekerasan fisik berupa dibanting dan ditendang berkali-kali di bagian perut. Akibat rasa sakit yang tak tertahankan, korban dilarikan ke rumah sakit. Tapi keesokannya korban meninggal.



Dalam kasus siswa SMP di Temanggung, Jawa Tengah, yang membakar sekolahnya sendiri karena mengaku sakit hati kerap dirundung teman-temannya, Retno menilai pihak sekolah tidak memahami kondisi psikologi siswanya itu. 


"Artinya memang kita tidak punya kemampuan membaca [psikologi] anak-anak. Karena tanda anak stres itu ada rasa tidak nyaman di perut atau mual. Ini kan tidak dipahami pihak sekolah," ujar Retno.


Mengapa perundungan terus terjadi dan sulit diatasi?


Pertama, dilatari oleh anggapan kalangan anak muda bahwa tindakan perundungan sebagai sesuatu yang "keren" sehingga "menginspirasi orang lain" bahkan dijadikan contoh."Bullying tidak dianggap sesuatu yang tabu, tapi jadi tren dan terjadi di mana-mana," l. 


Kedua, tidak adanya sistem pengaduan dan perlindungan bagi korban perundungan di sekolah. Bahkan kendati terjadi di banyak tempat tindakan tersebut tidak disikapi dengan serius oleh pihak berwenang. 


Ketiga, karena cara pandang guru yang masih menganggap perundungan bukan tindak kekerasan dan persoalan penting.


Untuk mengatasi bullying di sekolah, langkah-langkah yang efektif termasuk:


1. Melakukan program pendidikan dan kesadaran tentang bullying untuk murid, guru, dan orang tua. Ini bisa meliputi workshop, seminar, atau kampanye anti-bullying.


2.Sekolah harus memiliki kebijakan anti-bullying yang jelas dan diterapkan secara konsisten. Ini termasuk prosedur pelaporan, sanksi bagi pelaku, dan dukungan bagi korban.


3.Meningkatkan pengawasan di area-area di sekolah yang cenderung menjadi tempat kejadian bullying, seperti koridor, kantin, dan area bermain.


4. Menyediakan layanan konseling dan dukungan psikologis bagi korban bullying dan juga bagi pelaku bullying untuk mengatasi masalah yang mendasarinya.


 


DAFTAR PUSTAKA :



https://www.bbc.com/indonesia/articles/cd1n7m1xezdo.amp


Eve M. Brank', Lori A. Hoetger', and Katherine P. Hazen (2012), ANNUAL REVIEW OF LAW AND SOCIALSCIENCE “ bullying” Vol. 8:213-230

Minggu, 28 April 2024

Menelisik penyakit judi dan Terapinya

 

Nama               : Depen Telenggen

Nim                 : 22310410128

Dosen pengampu : Fx Wahyu Widyantoro, S.Psi., MA

 

Sumber:https://www.antaranews.com/berita/3679026/menelisik-penyakit-judi-dan-terapinya

Judi online merupakan salah satu permain yang telah mengenal seluruh indonesia namun hal yang paling buruk kalangan orang-orang ketika adanya judi online muncul, banyak yang mengalami kecanduan atau nggnguan jiwa seperti kehidupan sosial, ekonomi, dan perilaku hidupnya.

Kisa seorang istriasal bogor, hidriyani menceraikan suami karena ketagian main jdui slot atau judi online viral di media sosial.

Awalnya,Indriyani menceritakan kisahnya tersebut melalui sebuah unggahan di TikTok pribadinya beberapa waktu lalu.

Pada awalnya agustus 2023, jagat maya Tanah Air ramai dengan kisah seorang wanita di  Cibinong, Bogor, Jawa Barat, yang memilih meceraikan suaminya yang gemar bermain judi daring. Kisah yang dibagikan melalui media sosila Tiktok itu, seketika viral dan menjadi salah satu perbincangan masyarakat.

Kecanduan judi slot itu membuat rumah wanita bernama itu goyah, pasalnya sang suami terlilit utang di salah satu aplikasi peinjama daring hingga Rp 600 juta sebagai dampak kecanduan judi daring atau slot kisah dan kejadian itu pun memantik pemikiran semua orang terkait seluk beluk dunia judi yang memiliki pengaruh besar terhadap kesiapan mental seseorang.

 

Penulis mendasarkan landasan kajian pada hasil-hasil penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Pertama, studi mengenai perilaku menyimpang remaja di kelurahan akehuda kota ternate Utara oleh syahril Muhamad Dan  Mhd. Asikin Kemudian Bawah perilaku remaja cenderung mengarah kepada terjadinya penyimpangan disebabkan emosi yang la-bil serta pada akhirnya menimbulkan dampak buruk kepada orang tua dari psikologi maupun fisik ( Muhammad & Kaimudin,2019)

 

Refrensi  

https://www.antaranews.com/berita/3679026/menelisik-penyakit-judi-dan-terapinya

https://jabar.tribunnews.com/2023/08/09/viral-kisah-indriyani-istri-di-bogor-gugat-cerai-suami-gara-gara-judi-slot-sampai-rugi-rp600-juta?page=1

jurnal; Judi Online Dan Kontrol Sosial Masyarakat Pedesaan

 

 

 

 

Pembunuh Anak Pj Gubernur Papua Pegunungan Ditangkap, Korban Dicekoki Miras dan Perkosa


Nama               : Depen Telenggen

Nim                 : 22310410128

 Dosen Pengampu : Fx Wahyu Widyantoro, S.Psi., MA

 

Sumber Foto

https://era.id/daerah/126429/kronologi-keji-pria-di-semarang-perkosa-anak-pj-gubernur-papua-pegunungan-hingga-tewas


Latar belakang

Sejak awalnya komunikasi lewat media sosial kemudian berlanjut dengan pertemuan langsung. Korban dibawa ke tempat indekos pelaku yang baru disewa sekitar dua minggu," Dari keterangan pelaku, korban ABK sempat mengonsumsi minuman beralkohol sebelum akhirnya diperkosa oleh pelaku. Dari fakta forensik, diketahui adanya luka pada organ vital korban.

Pemeriksaan forensik juga menyatakan korban ABK meninggal dunia akibat gagal nafas dan keracunan. "Untuk penyebab keracunan masih harus didalami dengan pemeriksaan mikrobiologi, patologi dan toksikolog.

 

Awalnya Permasalahan Kasus Pemerkosaan?

Miras ini disiapkan sebelum bertemu dengan korban pada tanggal 18 mei memang yang bersangktan sudah beli untuk pertemuan mereka

 

Penomena permasalahan pemerkosaan

Fenomena ini sangat ramai di perbincangkan di masyarakat terkhusus kasus pemerkosaan terhadap remaja bahkan samapai dibawah umur atau anak-anak. Mayoritasnya kasus pemerkosaan ini korbannya adalah remaja perempuan. Pemerkosaan memiliki sifat perilaku pemaksaan yang tidak diinginkan dan berdampak merugikan terhadap korban. Yang dimana korban dapat dipastikan rusak dalam segi hal baik yang korban impikan kedepannya. Kejadian pemerkosaan itu juga dapat menjadikan korban ketakutan bahkan trauma terhadap pemikirannya sendiri, seperti korban menganggap dirinya sudah tidak baik lagi.

 

Menurut Rifka Annisa Women’s Crisis Center, bahwa pemerkosaan ialah semua hal hubungan seksual yang bersifat memaksa bukan sama-sama mau. Dalam hal ini pemerkosaan tidak selalu tentang persetubuhan, melainkan tentang bentuk serangan atau paksaan yang melibatkan alat kelamin.

 

Selanjutnya dampak sosio-psikologis, masyarakat dapat menumbuhkan rasa ketakutan pada korban, ketakutan dibicarakan ditengah masyarakat karena korban tidak dapat melanjutkan aktifitasnya seperti sekolah. Bahkan jika pelaku tidak bertanggungjawab korbanpun berfikir apakah masi ada laki-laki yang mau menerimanya. Padahal menjadi korban pemerkosaan bukan sebuah tolak ukur tidak dapat meraih impian masa depannya.

 

Bagaimana Penanganan kasus pemerkosaan?

Atas perbuatannya, tersangka AN dijerat dengan Undang-Undang 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak atau Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan. Sebelumnya, Polrestabes Semarang menyelidiki kasus kematian seorang perempuan berusia 16 tahun di sebuah indekos di Jalan Pawiyatan Luhur, Kota Semarang, pada Kamis (18/5).

 

Terdapat sejumlah saksi yang diperiksa berkaitan dengan peristiwa tersebut, yakni orang yang mengajak dan mengantar korban ke rumah sakit. Korban yang diketahui sebagai anak Penjabat Gubernur Papua Pegunungan Nikolaus Kondomo sempat dibawa ke rumah sakit sebelum akhirnya meninggal dunia. Dari tempat kejadian perkara, polisi mengamankan sejumlah barang bukti beberapa botol minuman beralkohol berbagai jenis.

 

Refrensi

https://era.id/daerah/126429/kronologi-keji-pria-di-semarang-perkosa-anak-pj-gubernur-papua-pegunungan-hingga-tewas

https://www.detik.com/jateng/hukum-dan-kriminal/d-6732064/tampang-tersangka-kasus-tewasnya-putri-pj-gubernur-papua-pegunungan

Dampak Dan Perlindungan Terhadap Fenomena Kasus Pemerkosaan

Ila Adila Pramestya Putri

Fakultas Syari’ah dan Hukum, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Essay 4 Psikologi Inovasi : Berperilaku Inovatif - Bima Mahardika - 21310410189 -SJ

 

PSIKOLOGI INOVASI

ESSAI 4 BERPERILAKU INOVATIF SECARA NYATA

WADAH SERBAGUNA DARI BATOK KELAPA

Dosen Pengampu :Dr., Dra. Arundati Shinta, M.A.

 


 

Disusun Oleh :

Bima Mahardika

21310410189


PROGRAM STUDI PSIKOLOGI

FAKULAS PSIKOLOGI

UNIVERSITAS PROKLAMASI 45 YOGYAKARTA

2024

 

Tempurung kelapa merupakan limbah padat dari hasil olahan kelapa yang telah di ambil daging kelapa untuk mendapatkan santan (coconut milk). Tempurung kelapa pada umumnya digunakan untuk bahan bakar, keperluan rumah tangga atau souvenir. Tempurung kelapa termasuk limbah organik kering. Hal itu karena tempurung kelapa mempunyai kadar air yang sangat sedikit, kemudian teksturnya juga sangatlah keras. Kemudian, tempurung kelapa juga membutuhkan waktu yang cukup lama agar bisa hancur.

Kelapa sendiri memiliki banyak manfaat untuk kehidupan sehari hari dari pohonnya untuk furniture hingga buahnya yang bisa dikonsumsi serta daun kelapa itu sendiri, akan tetapi banyak limbah tempurung kelapa yang kurang termanfaatkan oleh bagian masyarakat hingga dibuang begitu saja atau dibakar begitu saja. Padahal untuk tempurung kelapa sendiri bisa dimanfaatkan dan memiliki nilai harga lebih daripada hanya dibakar ataupun dibuang begitu saja. Saya pribadi sering memanfaatkan batok kelapa sebagai wadah serbaguna. Wadah yang saya maksud adalah wadah pakan unggas serta wadah tanaman alias pot gantung. Wadah dari batok kelapa terkesan indah, anggun, estetik, dan ramah lingkungan. Selain sepetnya bisa buat media tanam anggrek, batoknya pun bisa dimanfaatkan sebagai wadah serbaguna.

Dari permasalahan ini, saya hubungan dengan Psikologi Inovasi untuk mengubah limbah menjadi barang yang berguna salah satunya batok kelapa. 

 

Bahan dan alat yang perlu disiapkan untuk membuat wadah serbaguna batok kelapa adalah:

1. Batok kelapa

2. Gergaji

3. Paku

4. Palu

5. Kawat besar

6. Kaca/pisau

7. Amplas

8. Cat pernis

9. Daun kering

 

Proses pembuatan:

1.Pilihlah tempurung kelapa yang tua, bertekstur keras, dan kering.

2.Bersihkan serabut-serabut kasar yang ada di permukaan tempurung kelapa menggunakan pecahan kaca atau pisau.

3.potong tempurung kelapa menjadi 2 bagian menggunakan gergaji.

4.Bersihkan bagian dalam dan amplas agar halus.

5.Supaya permukaan tempurung mengkilap, gosok permukaan tempurung kelapa dengan menggunakan daun kering secara berulang hingga terlihat mengkilap. Cara lain yang dapat dilakukan yaitu dengan mengecatnya menggunakan cat pernis.

6.Lubangi salah satu bagian pinggir batok dengan paku dan palu. Lalu kaitkan dengan kawat besar untuk centelan.

7.Wadah serbaguna batok kelapa siap digunakan.


Selain bahan yang mudah dicari, kerajinan dari limbah tempurung kelapa juga tampak indah dan cocok untuk dijadikan hiasan dalam maupun luar ruangan, serta sebagai wadah pakan ternak. sehingga akan menambah nilai estetik alami karena warna coklatnya menyatu dengan alam. Inovasi ini bisa menekan anggapan bahwa tempurung kelapa adalah sampah yang mengotori lingkungan.

 

Link Pembelian :

https://web.facebook.com/marketplace/item/383053248053917/?mibextid=dXMIcH&_rdc=1&_rdr

Essay 4 Psikologi Inovasi : Berperilaku Inovatif - Agnes Gratia Raszie Nakhietha - 23310420114

Essay 4 Psikologi Inovasi

Berperilaku Inovatif

Membuat Karya Seni Mozaik”

Dosen Pengampu: Dr., Dra. Arundati Shinta MA



Nama: Agnes Gratia Raszie Nakhietha

NIM: 23310420114

Kelas: Psikologi SJ

 

 

Penjelasan Karya Seni Mozaik

Mozaik bijian - bijian adalah sebuah karya kreatif yang dibuat dari beberapa barang bekas dan memiliki fungsi atau kegunaan sebagai dekoratif suatu ruangan, sehingga dapat memberikan estetika pada ruangan itu sendiri.



Proses Kreativitas

Alasan yang membuat saya menemukan ide untuk membuat karya seni berupa mozaik biji-bijian adalah ketika saya melihat dinding kamar kost saya yang terlalu polos dan tidak ada keindahan sama sekali. Kemudian saya memilih untuk membuat mozaik biji – bijian ini adalah karena saya merasa proses pembuatannya yang tidak begitu sulit dan mudah untuk mendapatkan bahan – bahan yang dibutuhkan.



Alat – alat :

  • Gunting

  • Cutter

  • Pensil

  • Spidol hitam

  • Lem cair

  • Penggaris



Bahan – bahan :

  • Styrofoam bekas

  • Karton bekas

  • Biji kacang hijau

  • Biji kacang merah



Langkah – Langkah dan Proses Pembuatan :

  1. Siapkan karton bekas dan gunting karton dengan ukuran 21cm x 30cm.

  2. Potong Styrofoam bekas dan sesuaikan dengan ukuran karton yang sudah dipotong sebelumnya.

  3. Kemudian tempel karton bekas dan Styrofoam bekas menjadi satu.

  4. Buat sketsa yang diinginkan di karton bekas menggunakan pensil sehingga mempermudah saat proses penempelan kacang – kacang tersebut.

  5. Tempel kacang – kacang tersebut membentuk sketsa yang dibuat tadinya. Dan pastikan untuk menempelnya dengan rapat dan merata.

  6. Selanjutnya warnai bagian kacang tertentu menggunakan spidol agar lebih terlihat warna yang kita inginkan.

  7. Nikmati dan pamerkan karya seni mozaik yang sudah anda buat.



Permasalahan yang berhubungan dengan Psikologi Inovasi

Permasalahan yang dapat saya ambil ketika mengerjakan karya seni mozaik ini adalah dapat membantu mengurangi limbah styrofoam bekas yang sulit terurai dengan sendirinya dan saya merasa juga setelah mengerjakannya saya merasa menjadi lebih kreatif dan berinovasi dalam mendaur ulang atau mengolah barang – barang bekas yang sudah menjadi sampah.



https://www.instagram.com/p/C6TWKNSLm76/?igsh=YjIxY2N2azY2ZA==


Tugas Artikel (Adi Setiyanto - 22310410004), Psi. Abnormal : Viral Remaja Dianiaya 2 Pria diBandung, Pelaku Ngaku Keponakan Jendral

 

Nama  : Adi Setiyanto
NIM     : 22310410004
Matkul : Psikologi Abnormalitas
Dosen Pengampu : FX Wahyu Widiyantoro S.psi., MA


Viral Remaja Dianiaya 2 Pria diBandung, Pelaku Ngaku Keponakan Jendral

 


Pendahuluan

            Baru-baru viral dimedia social dua orang pria merunduk seorang remaja disiaran langsung. Korban dicaci maki dengan kata-kata kasar dalam bahasa sunda, dan dipukuli sampai menangis.
            Dalam video lain, pelaku melakukan siaran secara live diTiktok mengaku memiliki paman seorang jendral dan menyebutkan nama seseroang yang dimaksud. Saat ini kasus tersebut sedang dalam penyidikan, Polsek Bojongloa Kidul dengan Unit Perlidungan Perempuan dan Anak (PPA)

 

 

Pembahasan :

1.    Kronologi Kejadian
Dalam video yang beredar di medsos, terdengar pelaku menghardiik korban dengan kata-kata kasar menggunakan bahasa sunda. Para pelaku meminta korban untuk membuka pesan whatsapp, tetapi korban mengaku tidak dapat membuka pesan whatsapp sehingga pelaku kesal karena korban melawan, kemudian pelaku memukul kepala korban dengan botol, sehingga korban menangis histeris.

2.    Respon Pihak Berwenang Kapolsek Bojongloa Kidul, Kompol Ari Purwantono mengatakan bahwa petugas telah datang ke tempat kejadian perkara (TKP) dan mendapatkan fakta bahwa korban merupakan anak dibawah umur. Karena itu, Polsek Bojongloa Kidul bekerja sama dengan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes bandung untuk melakukan penyidikan.

3.    Dampak Psikologi dan Sosial

-          Korban mengalami trauma dengan aksis perundungan yang dialaminya

-          Pelaku mencoreng nama baik Kesatuan Polisi karena mengaku ponakan dari salah satu jendral  

4.    Upaya Pencegahan dan Perlindungan

-          Perlu adanya Pendidikan agama dan pendekatan diri kemaha pencipta,

-          Penanaman moral kepada anak seusia dini, dan mengajarkan sikap saling menghormati

-          Perlu pemantauan orang tua dalam memberikan akses internet kepada anak

Kesimpulan

            Dari kasus tersebut kita dapat belajar bijak dalam bersosial media, sikap tanggap dengan tanggap dengan apa yang sedang terjadi di lingkungan sekitar kita. Melaporkan tindak pindana yang merugikan.

 

Daftar Pustaka

Warsudi, Agus. (2024). Viral Remaja Dianiaya 2 Pria diBandung, Pelaku Ngaku Keponakan Jendral, dalam artikel online Okenews.

https://news.okezone.com/read/2024/04/27/525/3001391/viral-remaja-dianiaya-2-pria-di-bandung-pelaku-ngaku-keponakan-jenderal


Adi Setiyanto - SP
22310410004


Tugas Artikel (Adi Setiyanto, 22310410004) Psi. Abnormal : Pilu Gadis ABG Diperkosa Tukang Bakso di Semarang

 
Nama  : Adi Setiyanto
NIM     : 22310410004
Matkul : Psikologi Abnormalitas
Dosen Pengampu : FX Wahyu Widiantoro S.psi., MA


                    Pilu Gadis ABG Diperkosa Tukang Bakso di Semarang



Pendahuluan

Adanya berita yang sedang viral dimedia social terkait seorang penjual bakso yang
ditangkap karena memperkosa rekan kerjanya, gadis yang masih dibawah umur.
Pelaku yang berumur 23 th dan korban yang masih berusia 16 th berasal dari
Sompok, Kota Semarang. Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu, 21 April 2024
Pukul 23.00 WIB, Kanit PPA Polerstabes Semarang AKP Agus Tri mengatakan 
peristiwa terjadi saat warung sudah tutup. Kini, Pelaku dijerat Pasal 81 Jo Pasal 
76D UU RI No 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas UU RI NO 23 Th 2002
tentang perlindungan Anak Jo UU RI No 17 Tahun 2016 dengan ancaman hukuman 15 Tahun penjara
 

Pembahasan :

1.    Kronologi Kejadian
Peristiwa terjadi pada Minggu, 21 April 2024 Pukul 23.00 WIB.
menurut keterangan pelaku, waktu ia masuk ke kamar melihat korban sedang tidur dengan nafsu pelaku menyekap korban dari belakang dan melakukan aksi bejat itu meski korban sudah meronta. Usai pelaku melakukan aksinya, pelaku langsung pergi dan korban ditinggalkan dimes.

2.    Respon Pihak Berwenang
Polisi setempat sudah menangkap pelaku, dan pelaku dijerat dijerat Pasal 81 Jo Pasal 76D UU RI No 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas UU RI NO 23 Th 2002 tentang perlindungan Anak Jo UU RI No 17 Tahun 2016 dengan ancaman hukuman 15 Tahun penjara.

3.   Dampak Psikologi dan Sosial
-          Korban mengalami trauma yang mendalam, karena pelaku merupakan rekan kerja yang bertemu setiap hari dengannya.
-          Pelaku tercap sebagai seorang pencabul karena berita yang sudah beredar tentang dirinya

4.    Upaya Pencegahan dan Perlindungan
-          Perlu adanya Pendidikan seksual sejak dini
-          Lebih dekat dengan yang maha pencipta agar menghindari hal-hal yang berdosa,
-          Perlu adanya Pendidikan bela diri, sebagai upaya pencegahan ketika terjadi sesuatu terhadap diri kita.
-          Bersosialisasi dengan temen dan lingkungan sekitar, ketika kita merasa tidak aman bisa bercerita ke sesorang yang dapat dipercaya

Kesimpulan

Adanya Kasus pencabulan yang terjadi baru-baru ini perlunya kita sebagai warga masyarakat perlu lebih memawas diri dan lebih memperhatikan lingkungan disekitar kita, serta melaporkan setiap tindakan yang melanggar norma ke pihak berwajib.

DAFTAR PUSTAKA

Purbaya, AA. (2024) Pilu Gadis ABG Diperkosa Tukang Bakso Di Semarang, dalam artikel online DetikJateng.

https://www.detik.com/jateng/hukum-dan-kriminal/d-7310711/pilu-gadis-abg-diperkosa-tukang-bakso-di-semarang


Adi Setiyanto - SP
22310410004


 

Jumat, 26 April 2024

Esai 4 Psikologi Inovasi : Berperilaku Inovatif Secara Nyata Wahyu Sukman (23310420012)

 

Esai 4 Psikologi Inovasi: Berperilaku Inovatif Secara Nyata

Wahyu Sukman (23310420012)

 

Membuat Kotak P3K (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan)

Oleh Wahyu Sukman

NIM: 23310420012

Esai 4: Berperilaku Inovatif

Psikologi Inovasi

Dosen Pengampu: Dr., Dra. Arundati Shinta MA

 


 

Penjelasan:

Kotak P3K adalah singkatan dari “Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan” Fungsinya adalah sebagai tempat meniympan peralatan medis dasar yang diperlukan dalam situasi darurat atau kecelakaan untuk memberikan bantuan pertmana kepada korban, juga dapat menyimpan segala jenis obat obatan yang diperlukan.

 

 

Alat:

·       Gunting

·       Mistar

·       Pulpen

·       Lem Tembak

·       Pisau Ketter

 

Bahan:

·       Kardus Bekas

·       Kertas HVS

 

Langkah-langkah & Proses Pembuatan:

1.     Persiapkan alat & bahan

·       Potonglah kardus bekas menjadi ukuran yang tepat sesuai dengan kotak yang kita inginkan.

·       Siapkan alat-alat seperti pisau ketter atau gunting, penggaris, lem, serta bahan tambahan yang lainnya.

 

2.     Design kotak

·       Ukur dan design kotak sesuai dengan keinginan kita, sesuaikan juga jumlah perlengkapan P3K yang kita butuhkan untuk nantinya.

·       Buat cetakan atau pola kotak pada kardus yang telah di potong menggunakan penggaris dan pulpen.

 

3.     Potong dan lipat kardus

·       Gunakanlah pisau katter atau guntung untuk memotong kardus sesuai dengan cetakan yang telah kita buat.

·       Kemudian lipat kardus sepanjang garis lipatan untuk membentuk dinding dan alas kotak.

 

4.     Rekatkan bagian kotak

·       Gunakan lem tembak atau lem biasa untuk menyatukan bagian bagian kotak, pastikan agar semua sisi dan sudut terpasang dengan baik untuk memastikan kekokohan kotak.

 

5.     Labelisasi

·       Tambahkan label atau tulisi dengan pulpen atau spidol yang ada untuk menunjukkan bahwa kotak tersebut adalah kotak P3K.

 

 

6.     Isi kotak dengan perlengkapan P3K

·       Setelah kotak selesai dibuat, isilah dengan perlengkapan medis dasar seperti perban, plester, obat-obatan, guntung, dan lainnya sesuai dengan kebutuhan dan ruang yang tersedia.

 

7.     Selesai

 

Proses Kreativitas:

Saya menemukan ide untuk membuat kotak P3K tersebut karena sewaktu SMA saya ikut Ekstrakulikuler PMR (Palang Merah Remaja), yang dimana setiap anggota harus selalu menyediakan kotak P3K nya sendiri agar selalu tetap siaga dan menolong orang orang yang memerlukan pertolongan pertama. Selain itu, dirumah saya juga terdapat tempat untuk menyimpan obat dan alat pertolongan lainnya secara terpisah dan tidak beraturan, jadi saya memutuskan untuk membuat kotak P3K tersebut agar obat-obatan dan alat pertolongan pertama tersimpan di tempat yang sama dengan baik dan rapih, jadi kita tidak perlu bingung untuk mencari alat yang kita butuhkan karena sudah tersedia tampat penyimpanannya.