Senin, 09 Oktober 2023

Essai 2 Plogging_ Wildan Hanif Nurfauzan_ 21310410202_SJ

 

PLOGGING MEMBERSIHKAN JALAN DESA

 

Psikologi Lingkungan Essay 2 Melakukan Kegiatan Plogging

Dosen Pengampu : Dr., Dra. Arundati Shinta MA

                   

 

Nama : Wildan Hanif Nurfauzan NIM : 21310410202

 Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45

Yogyakarta


Pagi ini, sinar matahari menyapa desa dengan cerahnya, menciptakan suasana yang hangat dan menyegarkan. Saya memutuskan untuk melakukan kegiatan plogging, sebuah aktivitas yang menggabungkan lari dan membersihkan lingkungan sekitar. Dengan semangat yang membara, saya mengenakan pakaian olahraga, mengambil tas karung untuk menampung sampah.

 

Langkah pertama membawa saya ke jalan desa yang mengelilingi kawasan di daerah saya. Saya memulai langkah berlari dengan hati penuh semangat, mata saya memperhatikan setiap sudut jalan, siap untuk menemukan jejak-jejak sampah yang mungkin berserakan. Tidak butuh waktu lama untuk menemukan beberapa kemasan plastik yang tergeletak di pinggir jalan, bersama dengan kertas-kertas yang berhamburan.

 

Saya merasa puas ketika saya membungkus sampah-sampah itu dengan hati-hati menggunakan tangan saya, dan memasukkannya ke dalam tas karung. Rasanya seperti saya memberi tempat baru bagi sampah-sampah ini, menghindarkan mereka dari menjadi polusi lingkungan.

 

Kegiatan plogging ini membawa saya melewati berbagai sudut desa. Saya berinteraksi dengan tetangga sekitar yang melihat saya dengan penuh rasa kagum. Beberapa dari mereka bahkan menyapa dengan hangat dan memberi semangat untuk terus melanjutkan. Itu memberi saya motivasi tambahan untuk melanjutkan misi membersihkan daerah desa saya.

 

Setelah beberapa jam melakukan kegiatan ini, tas karung saya sudah cukup penuh dengan berbagai jenis sampah. Saya memutuskan untuk mengakhiri sesi plogging dan menuju ke rumah untuk melanjutkan tahap selanjutnya, yaitu menimbang dan memisahkan sampah-sampah tersebut.

Saya membawa tas karung ke tempat penimbangan yang telah saya siapkan sebelumnya.

Dengan hati-hati, saya menuang isinya ke atas timbangan yang telah saya persiapkan. Angka di layar timbangan segera menunjukkan berat total sampah yang berhasil saya kumpulkan. Saya mencatat angkanya dalam catatan sederhana yang saya bawa bersama.

Selanjutnya, saya duduk di bawah pohon rindang di halaman rumah, membuka tas karung dan mulai memisahkan sampah-sampah berdasarkan jenisnya. Plastik, kertas, dan bahan daur ulang lainnya mendapatkan tempatnya masing-masing. Saya ingin memastikan bahwa mereka akan didaur ulang dengan benar.

 

Setelah semua proses penimbangan dan pemisahan selesai, saya merasa bangga dengan apa yang telah saya capai hari ini. Saya tahu bahwa kegiatan ini adalah langkah kecil menuju kebersihan dan keindahan desa kami. Saya berencana untuk melanjutkannya secara berkala dan mungkin bahkan mengajak lebih banyak orang untuk bergabung. Dengan kerja sama dan kesadaran bersama, kami bisa menjaga desa kami tetap bersih dan indah untuk generasi-generasi mendatang.



Related Posts:

0 komentar:

Posting Komentar