Selasa, 05 Desember 2023

Essay Prestasi Psikologi Lingkungan "Muhammad Fahkri Wahyu Syahputra"

 MEMBANTU WARGA MENYUKSESKAN KEGIATAN BERSIH DUSUN

Essay Prestasi Psikologi Lingkungan

Dosen Pengampu: Dr,Dra. Arundati Shinta MA.

Muhammad Fahkri Wahyu Syahputra

22310410029

Universitas Proklamasi 45

Yogyakarta

  

Di sebgian besar wilayah di kabupaten Gunungkidul ini masih memegang adat istiadat dan budaya salah satunnya adat yang masih dilaksanakan di sebagian besar wilayah Kabupaten Gunungkidul ialah kegiatan yang diberi nama Bersih dusun / Rasulan. Kegiatan adat tersebut mungkin hanya dilaksanakan di kabupten Gunungkidul bersih dusun atau rasulan ini diisi dengan beberapa kegiatan contoh di kampung saya yaitu dengan kesenian jatilan, Tirakatan dan pengajian yang diikuti oleh semua warga di kampung saya.

Sebelum masuk lebih jauh lagi saya akan menceritakan sedikit sejarah singkat tentang bersih dusun atau Rasulan .Bersih Desa merupakan slametan atau upacara adat Jawa untuk memberikan sesaji kepada danyang desa. Sesaji berasal dari kewajiban setiap keluarga untuk menyumbangkan makanan Bersih desa dilakukan oleh masyarakat dusun untuk membersihkan desa dari roh-roh jahat yang mengganggu. Maka sesaji diberikan kepada danyang, karena danyang dipercaya sebagai penjaga sebuah desa. Dengan demikian, upacara bersih desa diadakan. Di desa yang mempunyai pengaruh muslim kuat, upacara bersih desa diadakan di balai desa di kampung saya

Di kampung saya kegiatan bersih dusun atau Raasulan diadakkan setiap bulan September.Puncak dari kegiatan bersih desa atau rasulan ini ialah tirakatan yang diikuti seluruh warga kampung saya kegiatan tirakatan ini diisi dengan sesepuh desa yang membacakan doa agar eluruh warga masyarakat dapat terhindar dari hal buruk serta mengucao rasa syukur atas nikmat yang telah diterima seluruh warga masyarakat selama ini selain hal tersebut tirakatan juga setiap RT mengeluarkan 2 buah Ingkung. Ingkung ialah Ayam ingkung merupakan ayam yang disajikan secara utuh atau tidak dipotong-potong. Dan setelah semua proses dalam tirakatan dilewati ingkung tersebut dipotong-potong dan dibagikan ke semua warga yang mengikuti tirakatan tersebut.

Namun seblum prosesi tirakatan tersebut di kampung saya biasannya mengadakan kegiatan untuk menyongsong kegiatan bersiihd desa salah satunya ialah kesenia Reog. Pada saat momen tersebut juga kampung saya meresmikan grub reog yang berasal dari kampung saya sendiri nama grub reog tersebut “Kridho Bekso” dan kelompok penari anak anak diberi nma Turonggo Terong. Pada saat itu saya dan teman teman karang taruna bekerja untuk menyukseskan terselenggaranya kegiatan tersebut  dengan sukses aman dan lancar karena pada saat itu dihadiri dewan kebudayaan dari Dinas kebudayaan Gunungkidul

Mulai dari membuat pagar dari bambu mendirikan tenda menyiapkan konsumsi, mendirikan umbul-umbul saya dan warga kampung secara bahu membahu menyiapkan hal tersebut. Namun sebelum itu saya dan rekan karang taruna di kampung saya menyiapkan gamelan Latihan grub kesenian setiap malam sabtu dan minggu  membuat kayon. Melelahkan namun saya senang dapat ikut serta menyukseskan kegiatan bersih dusun pada tahun ini.

0 komentar:

Posting Komentar