PLOGGING LINGKUNGAN BERSIH HIDUP SEHAT
Psikologi Lingkungan Essay 2 Melakukan
Kegiatan Plogging
Dosen Pengampu: Dr., Dra. Arundati Shinta
MA
Siti Hanipah
22310410010
Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi
45
Yogyakarta
Ketika diakhir pekan di waktu sore hari saya suka
melakukan jalan-jalan sore sambil joging sebentar di desa saya, saya melakukan
jogging sambil jalan-jalan sore di akhir pekan untuk berolah raga dan
menghilangkan rasa bosan ketika di rumah pada akhir pekan, dan saya ketika sedang
joging selalu melewati jalanan halaman rumah-rumah para warga. Di sepanjang
jalannya saya melihat sangat banyak sampah, ada sampah pelastik seperti (botol
pelastik, aqua gelas, dan kantong keresek), sampah daun-daunan, kertas, dan sebagainya.
Pernah disuatu
hari di jalan yang selalu saya lewati ketika jalan-jalan atau jogging di jalan
tersebut mengalami banjir, meski banjirnya kecil tidak terlalu banyak airnya,
itu bisa berdampak negatif bagi para warga, seperti jika paginya anak-anak
sekolah maka akan susah jika melewati jalan tersebut jika melewati jalan itu
anak-anak sepatunya akan basah dan bajunya akan terkena cipratan air, dan
ketika kita sedang jalan melalui jalanan tersebut jika ada motor akan terkena cipratan
air kebaju kita sehingga baju kita kotor, dan akan mengganggu aktivitas warga
lainnya juga. Banjir tersebut diakibatkan banyaknya sampah di selokan dan jalan,
sehingga ketika hujan berakibat banjir. Dan jika sampah beserakan dimana-mana
juga tidak enak dipandang lingkungan tersebut, dan akan menjadi sarang
penyakit, seperti Demam Berdarah dan lain-lain.
Banyaknya sampah
berserakan di jalan dan di selokan atau got atau lingkungan rumah para warga, salah
satunya banyak anak kecil yang sesudah jajan sampahnya di buang sembarangan,
dan warganya sering membuang sampah seperti sampah rumah tangga ke selokan atau
got meski sudah di peringati.
Dari kejadian
itu dan sekarang saya sedang mempelajari Plogging di mata kuliah Psikologi Lingkungan,
ketika saya melakukan jogging sambil jalan-jalan sore, saya melakukan Plogging,
saya memungut sampah pelastik yang jenisnya seperti (botol pelastik, dan aqua
gelas pelastik), kaleng kemasan minuman, sampah daun-daunan, sampah kertas dan
sebagainya.
Kebanyakan sampah yang
berserakan di jalanan dekat halaman-halaman rumah yang sering saya lewati
ketika jogging sambil jalan-jalan sore, sampah pelastik seperti aqua gelas pelastik,
botol pelastik, kantong kresek, dan sampah lainnya seperti sampah daun-daunan
dan sampah kertas. saya akan memungut sampah-sampah tersebut, lalu saya masukan
kedalam satu karung, nanti setelahnya akan saya pisahkan,
Setelah saya
pulang dari jogging dan jalan-jalan sore, saya memisahkan sampah-sampah yang
telah saya pungut, sampah yang bisa di serahkan ketukang rongsokan yaitu sampah
pelastik dan sampah kaleng (seperti botol pelastik dan aquua gelas, dan kaleng
kemasan) saya masukan kedalam satu karung, dan sampah seperti daun dan yang
lainnya saya masukan ke kantong keresek, saya timbang hasil dari sampah daun
dan kertas sekitar 9 ons, lalu besoknya saya serahkan kepada pengangkut sampah
yang ada di desa saya. Lalu yang sampah plastik seperti (aqua gelas pelastik dan
botol pelastik) dan kaleng bekas minuman yang sudah saya gabungkan ke dalam
karung, saya timbang beratnya 1,4kg, dan saya serahkan kepada tukang rongsokan
yang suka membeli barang bekas, botol plastik dan lainnya, dan kita juga dari
situ menghasilkan uang, karena telah menjualnya ke rongsokan.
Melakukan plogging
tersebut kita tidak hanya membuat lingkuhan di jalan dan sekitar kita bersih
saja tapi kita juga bisa menghasilkan uang. Dari plogging tesebut, bisa
mengurangi sampah di sekitar lingkungan, dan membuat lingkungan rumah atau
jalan bersih. Jika lingkungan bersih sangat enak di pandang, tidak akan terjadi
banjir, dan tidak akan jadi sarng penyakit. Karena lingkungan bersih hidup juga
jadi sehat.
0 komentar:
Posting Komentar