Mata
Kuliah Psikologi Lingkungan
Dosen
Pengampu : Dr., Dra. Arundati Shinta, M.A
Nida
Karunia Nafisah – 23310410099
Fakultas
Psikologi
Universitas
Proklamasi 45 Yogyakarta
Pemanfaatan Sampah Organik Menjadi Kompos dan Sabun
Cair
Saat saya
berkunjung ke rumah dosen , saya diajarkan untuk mendaur ulang sampah organik
menjadi pupuk kompos dan sabun cair dari eco enzim. Pembuatan kompos dimulai
dengan menggiling halus sampah organik seperti sisa makanan, dedaunan, dan
buah-buahan. Setelah itu, sampah dicampur dengan molase, serta bahan tambahan
seperti Trichoderma (anti jamur), cangkang telur, arang, abu gosok (penguat
akar), kulit bawang (pestisida alami), dedak (sumber vitamin), dan kapur tani
(penyeimbang bentuk dan pH).
Campuran
tersebut dimasukkan ke dalam pot tanah liat beralas kertas, ditambahkan kompos
jadi sebagai starter, lalu ditutup dan didiamkan selama 14 hari, dengan
pengadukan setiap 2 hari.
Selain
kompos, kami juga membuat sabun cair dari eco enzim, dengan mencampurkan bahan
seperti MES, garam industri, aminon, EDTA, gliserin, pewarna makanan, dan eco
enzim. Semua bahan dilarutkan dalam air panas, diaduk hingga busa berkurang,
lalu ditambahkan pewangi sebelum dikemas.
Kegiatan
ini memberikan manfaat ekologis, seperti mengurangi volume sampah dan
meningkatkan kesuburan tanah. Dari sudut psikologi lingkungan, mengolah limbah
organik juga memberi dampak positif bagi kesejahteraan psikologis—meningkatkan
rasa kontrol, kepuasan diri, dan makna hidup. Proses ini mencerminkan hubungan
harmonis antara manusia dan lingkungan, serta mengubah kebiasaan sederhana
menjadi bagian dari gerakan keberlanjutan.



.jpeg)








0 komentar:
Posting Komentar