Perilaku Prososial Dalam Berdonasi
Buku di Yayasan Barkas Mal
Oleh :
Shafadita Putri
Trisdianty ( 20310410042 )
Fakultas Psikologi
Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta
Dosen Pengampu: Dr.
Arundhati Shinta, MA.
Prososial
adalah suatu perilaku tolong-menolong yang dimotivasi oleh keinginan pribadi
tanpa mengharapkan imbalan dari orang yang telah ditolong (Sears et.al, 1994).
Perilaku ini meliputi altruisme (tindakan untuk tidak mementingkan diri
sendiri), membantu, menolong, menghibur, menyelematkan, murah hati, saling
berbagi, mengorbankan diri sendiri terhadap orang lain dengan penuh simpati
(Sears et.al, 1994). Kemudian hal serupa juga dikemukakan oleh Eissenberg dan
Mussen (1989) yang mengatakan bahwa perilaku prososial merupakan sebuah aksi
sukarela untuk membantu ataupun dapat menguntungkan seorang individu atau satu
kelompok. Orang yang melakukan tindakan prososial tidak akan memperdulikan
motif dirinya sendiri untuk menolong orang lain (Asih& Pratiwi, 2010).
Tindakan prososial bertujuan untuk menguntungkan orang lain baik secara
psikologis ataupun fisik (Dahriani, 2007). Dapat disimpulkan bahwa perilaku
prososial merupakan tindakan menolong orang lain tanpa pamrih dan bersifat suka
rela. Kemudian Santrock (2007) juga menambahkan bahwa perilaku prososial dapat
dimaknai dengan mampu untuk sadar terhadap posisi orang lain dan menyadari
bahwa orang lain sedang butuh bantuan.
Ada
7 aspek penting dari perilaku prososial (Eissenberg & Mussen, 1989) yaitu
berbagi, kerja sama, kejujuran, menyumbang, kedermawanan, menolong, dan
mempertimbangkan kesejahteraan individu lain.
Dalam
kehidupan sehari-hari tentunya kita menggunakan berbagai macam barang yang
tanpa disadari hanya kita butuhkan dalam waktu tertentu saja, dan kemudian
barang tersebut jadi terbengkalai karena sudah tidak lagi dipakai. Ada berbagai
macam cara yang dapat dilakukan untuk menyalurkan barang-barang tersebut, bisa
dijual di tukang loak, diberikan kepada saudara, didaur ulang, atau kita bisa
juga memberikannya kepada lembaga atau yayasan yang membuka donasi sehingga
barang dapat tersalurkan secara tepat kepada orang yang memang membutuhkan
barang kita.
Seperti
yang telah dipaparkan di atas, menyumbang adalah salah satu tindakan nyata dari
perilaku prososial. Salah satu bentuknya adalah dengan menyumbangkan buku-buku
bacaan, buku LKS (lembar kerja siswa), buku-buku pelajaran semasa sekolah dulu
yang saat ini tentunya sudah tidak dapat digunakan lagi namun masih sangat
layak untuk digunakan oleh orang lain yang kurang beruntung untuk mendapatkan
akses pendidikan berupa buku. Donasi buku-buku ini tentunya tidak bisa
diberikan kepada sembarang orang karena buku yang disalurkan spesifik untuk
remaja yang masih berada dibangku SMA. Cara tepat agar tidak salah sasaran saat
menyumbangkan buku-buku belajar adalah mencari yayasan atau lembaga yang
membuka donasi buku.
Seluruh
donasi buku yang sudah tidak terpakai akan disumbangkan melalui Yayasan Barkas
Mal, karena ia menerima sumbangan berupa kertas, koran bekas, buku pelajaran,
dan hibah barang-barang yang sudah tidak terpakai. Yayasan Barkas Mal adalah sebuah
lembaga nonprofit yang aktif dalam memberikan sumbangan beasiswa kepada
anak-anak yatim piatu dan anak kurang mampu di wilayah Yogyakarta. Ada 7 program
yaitu beramal pasti, pahala yatim, pijar, asyik, base camp, creaship, dan
sangkar terbuka.
Yayasan
Barkas Mal dipilih karena fungsinya yang berkesinambungan dengan barang-barang
yang akan disumbangkan. Sama seperti jargonnya yaitu ‘barang kertas bekas tapi
jadi amal’. Yayasan ini dapat sangat membantu para donatur karena kejelasan
penyaluran dananya, salah satunya dapat membantu anak-anak kurang mampu untuk
mendapatkan beasiswa.
DAFTAR PUSTAKA
Asih,
G.Y., & Pratiwi, M.M.S. (2010). Perilaku Prososial ditinjau dari Empati dan
Kematangan Emosi. Jurnal Psikologi,
Volume I, No 1. Kudus: Universitas Muria Kudus
Dahriani,
A. (2007). Perilaku Prososial terhadap Pengguna Jalan (Studi Fenomenologis pada
Polisi Lalu Lintas). Skripsi (Tidak
diterbitkan). Semarang : Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro.
Eisenberg,
N., & Mussen, P. H. (1989). Cambridge studies in social and emotional
development. The roots of prosocial behavior in children. Cambridge University Press. https://doi.org/10.1017/CBO9780511571121
Santrock,
John W. (2007). Perkembangan Anak Jilid 2. Jakarta: Erlangga
0 komentar:
Posting Komentar