A
BEAUTIFUL MIND
Oleh Puji Astutik
NIM : 21310410164
Esai 1 : Meringkas
Film dari Youtube
Psikologi Inovasi
Dosen Pengampu : Dr.,
Dra. Arundati Shinta MA
Topik |
Kesehatan
mental berpengaruh besar terhadap kehidupan seseorang. Mental yang sehat membuat
orang lebih bisa berpikir positif serta produktif. Mental yang sakit
menyebabkan berbagai gangguan dalam kehidupan utamanya kehidupan sosial. |
Sumber |
A
Beautiful Mind |Full Movie |Russell Crowe |A Ron Howard Film - 2:05:52 https://youtu.be/emrL_OG-br0?si=3spI2_72ApWwFohL
|
Ringkasan |
John
Nash adalah seorang mahasiswa pasca sarjana di Universitas Princeton. John muda
merupakan seorang mahasiswa yang genius dan misterius. John mempunyai sahabat
seasrama bernama Charles Herman. Setelah menyelesaikan kuliahnya, John punya karir bagus sebagai peneliti dan pengajar di MIT. Sepulang bekerja John didatangi seorang agen rahasia bernama William Parcher. John diminta memecahkan kode rahasia yang dikirim Uni Soviet. Di
salah satu kelasnya, John bertemu seorang mahasiswi cantik Bernama Alicia.
Mereka jatuh cinta dan akhirnya menikah. Saat Alicia hamil, John yang berada
di dalam mobil bersama William terlibat baku tembak dengan mata-mata yang
hendak membunuh mereka. Hal tersebut memicu ketakutan John dan dia ingin
mundur menjadi agen rahasia namun William tidak mengijinkan. Saat John mengisi acara seminar di Universitas Harvard, ia ketakutan karena merasa akan ditangkap mata-mata Rusia. Saat berlari keluar , ia diberikan suntikan penenang oleh seorang psikiater bernama Dr Rosen. John dibawa ke rumah sakit jiwa. Dr Rosen menyatakan ke Alicia bahwa John mengidap skizofrenia paranoid. Beberapa kejadian yang dialaminya merupakan halusinasi. Charles herman dan William Parcher adalah tokoh halusinasi John. John melakukan pengobatan di rumah sakit dan dilanjutkan di rumah dengan rutin minum obat antipsikotik yang harus diminum tepat waktu. Diam-diam John tidak meminum obat tersebut karena efek obat tersebut membuat tubuhnya lemah dan pikirannya tidak setajam dulu. Dampaknya, tokoh-tokoh halusinasi John muncul Kembali sehingga anaknya hampir tenggelam di dalam Bath up dan mereka juga meminta John menghabisi Alicia. Namun akhirnya John menyadari mereka hanya tokoh halusinasinya. Perlahan John berdamai dan mengabaikan tokoh halusinasinya. Atas bantuan teman kuliahnya dahulu yang bernama Hansen, John mulai belajar bersosialisasi dan membangun karirnya kembali sebagai pengajar di Universitas Princenton. Pada Desember 1994, saat usia John sudah tua, ia terpilih sebagai peraih Nobel dalam bidang ekonomi.
|
Permasalahan |
Skizofrenia
paranoid membuat John terpuruk baik dalam karir atau kehidupan keluarga. Halusinasinya
mengganggu seluruh aspek kehidupannya. Butuh waktu lama bagi John untuk berdamai
dan mengabaikan halusinasinya. Dukungan sosial dan sikap berdamai dengan penyakit
berperan besar dalam proses “penyembuhan” dan menaikkan mental penderita
gangguan mental seperti kasus John. Dari keadaan sakit dan gagal mampu
termotivasi untuk bangkit. |
Opini
Saya |
Ada
keadaan dimana saat kondisi sedang baik tiba-tiba ujian penyakit atau lainnya
membuat terpuruk. Untuk hal-hal seperti itu sikap terbaik yang dilakukan
adalah menerima dan berdamai lalu mencari berbagai alternatif solusi. Keadaan
terpuruk tidak boleh membuat kita menyerah. Seperti tokoh John yang bangkit Kembali membangun karirnya hingga
meraih nobel ekonomi. Kitapun harus seperti itu tetap bangkit meski jatuh
terpuruk dan berusaha sebaik mungkin melakukan yang bisa dilakukan. Tidak ada
usaha yang sia-sia. Dukungan sosial juga hal yang penting untuk membangun motivasi
sembuh bagi pasien gangguan mental. |
0 komentar:
Posting Komentar