Jumat, 22 Maret 2024

ESSAY 1 PSIKOLOGI INOVASI : MERINGKAS FILM "ENOLA HOLMES 2" OLEH CELYN LINTANG (21310410169)

 

MERINGKAS FILM DAN OPINI SAYA TENTANG FILM

ENOLA HOLMES 2

Psikologi Inovasi Essay 1 Meringkas Film

Dosen Pengampu: Dr., Dra. Arundati Shinta MA

 


 

Celyn Intang Aulia

21310410169

Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45

Yogyakarta

 

Topik

Mentalitas positif, perjuangan, dan sikap pantang menyerah dalam mengungkap kasus hilangnya perempuan. Pada film ini juga mengangkat isu tentang kesetaraan wanita.

Sumber

Enola Holmes 2 | Full Movie | 2:11:27

https://www.netflix.com/id/title/81406219

Ringkasan

     Film ini menceritakan tentang perjalanan Enola dalam membangun agen detektif swasta mandiri di London. Ia mendirikan kantor untuk membuktikan kepada keluarganya bahwa ia dapat terlepas dari nama besar Sherlock Holmes. Enola sering dipandang sebelah mata karena pekerjaan detektif hanya untuk laki-laki saja. Saat Enola berencana menutup kantornya karena sepi, seorang gadis kecil datang meminta untuk meminta bantuan mencari kakaknya, Sarah, yang sudah hilang selama tujuh hari. Ketika sedang menyelidiki pabrik korek api tempat Sarah bekerja, bukti menuntunnya ke petunjuk berikutnya hingga menemui jalan  buntu. Akhirnya Enola berkonsultasi kepada kakaknya, Sherlock Holmes, untuk memecahkan kasusnya. Ternyata Sherlock juga sedang berjuang memecahkan satu kasus yang besar yang sangat sulit.

     Enola yang pemberani dan pantang menyerah terus mencari informasi sendirian. Hingga pada akhirnya, Enola dijebak dalam kasus pembunuhan hingga menjadi buronan. Pada bukti yang telah ditemukan berikutnya mengarah pada tempat dansa para bangsawan. Di tempat dansa itu, Enola bertemu beberapa orang yang berhubungan erat dengan Sarah. Hingga pada akhirnya, ia dijebak dan dimasukkan ke dalam penjara.

     Tidak menyerah begitu saja, Sherlock Holmes dan Ibunya membantu Enola keluar dari penjara. Sesudah keluar dari penjara, keinginan Enola untuk menyelesaikan kasus tersebut semakin kuat. Semua informasi yang telah ditemukan dikumpulkannya. Ia kembali ke rumah Sarah, ia menyadari bahwa terdapat konspirasi jahat di tempat Sarah bekerja. Pemilik pabrik berusaha mengganti bahan korek api menjadi fosfor. Fosfor itu menyebabkan banyak pekerja pabrik terkena penyakit tipes dan meninggal dunia.

     Hingga ia menyadari bahwa kasus yang ia tangani berhubungan dengan kasus yang ditangani kakaknya. Di pabrik korek api, Enola bertemu dengan Sherlock dan menemukan mayat. Mereka menemukan petunjuk lain yang mengarah pada menteri keuangan yang berusaha mencari keuntungan sebesar-besarnya dengan mengganti bahan korek api tersebut. Namun ternyata bahan yang mereka ganti merupakan bahan berbahaya bagi kesehatan para buruh. Pada petunjuk selanjutnya, mereka menemukan bukti korupsi. Bukti korupsi itu dibakar oleh menteri keuangan yang ada di tempat.

     Sarah bingung bagaimana cara untuk mengungkap kasus korupsi apabila bukti sudah hilang. Enola mempunyai cara lain dengan cara mengajak semua buruh pabrik mogok kerja dan menuntut keadilan. Awalnya para buruh takut karena tidak ada pekerjaan itu mereka tidak akan makan. Enola menyadarkan seluruh buruh. Pada akhirnya, semua buruh bersatu melawan pabrik.

Permasalahan

Pandangan rendah kepada perempuan terhadap pekerjaan yang biasa dilakukan oleh laki-laki, tidak menyurutkan semangat perempuan dalam bekerja keras sehingga dapat membuktikan bahwa perempuan juga bisa bekerja seperti laki-laki. Tokoh melawan kentalnya budaya patriarki di London. Para wanita dianggap sebelah mata, meski memiliki kemampuan yang setara atau lebih maju laki-laki.

Sikap pantang menyerah dalam mengungkap kasus dengan tekun terus mencari barang bukti. Hingga pada akhirnya, mampu mengungkap kasus tersebut.

Opini Saya

-       Semangat pantang menyerah dan mentalitas positif yang dimiliki perlu kita contoh dalam kehidupan sehari-hari. Mentalitas positif dapat menjaga kesehatan mental terjaga dengan baik. Semnagat pantang menyerah dan ketekunan dapat membawa keberhasilan.

-       Isu keseteraan gender yang diambil pada film ini menyadarkan bahwa perempuan juga bisa bekerja dengan kemampuan yang setara atau bahkan lebih maju daripada laki-laki.

0 komentar:

Posting Komentar