DAMPAK PEMBUANGAN SAMPAH DI SUNGAI TERHADAP LINGKUNGAN DAN MASYARAKAT DESA KARYA BARU
Psikologi Lingkungan
Dosen Pengampu : Dr. Arundati Shinta, M.A
Annisa Septiana Putri - 23310410108
Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta
Topik
| Dampak dari pembuangan sampah di sungai terhadap lingkungan dan masyarakat di desa Karya Baru |
Sumber
| Ariyanto Nggilu, Naufal Raffi Arrazaq, Thayban Thayban. Jurnal normalita Vol.10, Nomor 3 September 2022. ISSN: 2252-5920 |
Permasalahan
| 1. Kebiasaan membuang sampah ke sungai oleh masyarakat sekitar 2. Tidak tersedianya fasilitas tempat pembuangan sampah yang memadai 3. Kurangnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan 4. Minimnya perhatian dan pengawasan dari pemerintah desa 5. Dampak negatif terhadap lingkungan dan masyarakat |
Tujuan Penelitian | Untuk mengetahui dampak pembuangan sampah di sungai terhadap kondisi lingkungan di desa, untuk menganalisis pengaruh kebiasaan masyarakat dalam membuang sampah ke sungai terhadap kesehatan dan kenyamanan warga, untuk mengidentifikasi faktor penyebab utama masyarakat membuang sampah ke sungai, untuk mengevaluasi peran dan perhatian pemerintah pemerintah desa dalam menangani masalah sampah di sungai, untuk memberikan rekomendasi dan solusi yang tepat guna mencegah dan mengurangi pembuangan sampah ke sungai |
Isi | Jurnal ini membahas pembuangan sampah ke sungai yang dilakukan oleh masyarakat desa Karya Baru, dan sudah menjadi kebiasaan yang dilakukan oleh masyarakat setempat. Hal ini disebabkan oleh kurangnya fasilitas pembuangan sampah yang disediakan oleh pemerintah desa dan kurangnya perhatian serta pengawasan terhadap masalah sampah. Dampaknya termasuk pencemaran air sungai, penurunan kualitas lingkungan, dan kerusakan ekosistem sungai. |
Hasil | Pembuangan sampah ke sungai di desa Karya Baru telah menjadi kebiasaan masyarakat setempat, yang disebabkan oleh beberapa faktor utama: 1. Kurangnya fasilitas pembuangan sampah: Pemerintah desa tidak menyediakan tempat pembuangan sampah yang memadai, sehingga masyarakat memilih untuk membuang sampah ke sungai karena tidak ada alternatif yang tersedia. 2. Kurangnya perhatian dan pengawasan: Tidak ada pengawasan yang cukup dari pemerintah desa terkait kebiasaan ini, dan kurangnya edukasi kepada masyarakat mengenai dampak buruk dari pembuangan sampah di sungai. Dampak yang dihasilkan : a. Pencemaran air sungai: Sampah yang dibuang ke sungai mencemari kualitas air, yang berisiko terhadap kesehatan manusia dan ekosistem air. b. Penurunan kualitas lingkungan: Lingkungan sungai menjadi kotor dan tercemar, yang mengurangi keindahannya. c. Kerusakan ekosistem sungai: Sampah yang mengalir ke sungai mengganggu kehidupan organisme dalam sungai, seperti ikan dan tumbuhan air, yang dapat menyebabkan kerusakan ekosistem. |
Metode | Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif, dengan rincian : 1. Lokasi penelitian 2. Pengumpulan data (observasi pengamatan langsung, wawancara, dan dokumentasi) 3. Analisis data |
Diskusi | Kebiasaan masyarakat yang membuang sampah ke sungai di desa Karya Baru tidak hanya disebabkan oleh kekurangan fasilitas pembuangan sampah, tetapi juga oleh kurangnya perhatian dan pengawasan dari pemerintah desa. Dampak yang ditimbulkan sangat serius, baik untuk kesehatan manusia, kualitas air, maupun ekosistem sungai. Oleh karena itu, tindakan segera harus diambil, baik dalam bentuk penyediaan fasilitas pembuangan sampah yang memadai, peningkatan pengawasan, dan edukasi kepada masyarakat. Semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat, perlu bekerja sama untuk menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan demi kesejahteraan bersama. |







0 komentar:
Posting Komentar