Pengelolaan Sampah Secara Terpadu Berbasis Lingkungan Masyarakat Di Desa Rumpuk
Psikologi Lingkungan
Dosen Pengampu : Dr. Arundati Shinta, MA.
ISGIYATI - 23310410116
FAKULTAS UNIVERSITAS PROKLAMASI 45
YOGYAKARTA
| Topik | Peningkatan volume sampah diluar kemampuan kapasitas tempat pembuangan sampah di Desa Rumbuk |
| Sumber | Dharma Raflesia Jurnal Ilmiah Pengembangan dan Penerapan IPTEKS Vol.19 No. 01, Juni 2021 PP 13-2022 https://ejournal.unib.ac.id/dharmaraflesia/article/download/13201/8097/43968 |
| Permasalahan | 1. Warga desa tidak memiliki tempat sampah untuk membuang sampah, sehingga warga desa terbiasa membuang sampah sembarangan dan membakar disekitar rumah. 2. Warga masyarakat membuang sampah di lahan kosong/ tambak untuk dimanfaatkan menjadi tempat pembuangan akhir. 3. Susah akses keluar masuk Desa membuat warga kesulitan membawa sampah ketempat pembuangan akhir. |
| Tujuan | Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam mengelola sampah. Serta pengenalan dan penerapan 3R ( Reduce,Reuse, Recycle). |
| Penelitian | Jurnal ini membahas penelitian dengan melakukan : 1. Pendekatan Sosial # Yaitu peningkatan kepedulian, kesadaran, dan tanggung jawab bersama untuk memilah sampah organik dan non organik. # Pendekatan kepada pemuka masyarakat setempat dan izin dari Lurah / RT/ RW setempat. # Pendekatan ke warga yang mempunyai kemauan peduli terhadap sampah. 2. Pendekatan Tehnis # Pembentukan komite lingkungan #Rencana kerja dan kesepakatan kontribusi warga. # Melakukan pelatihan daur ulang # Pendampingan, sosialisasi, pemantauan penghijauan dan tanaman sampai menghasilkan kompos dan produk daur ulang. 3. Pendekatan Ekonomi Yaitu memperkenalkan jenis sampah yang dapat diolah. |
| Isi | Jurnal ini membahas tentang cara yang tepat dalam mengelola sampah sehingga tidak mencemari lingkungan dan mampu memberikan keuntungan nyata bagi masyarakat. Dengan dilakukan pelatihan pengelolaan sampah organik menjadi kompos menggunakan keranjang komposting. |
| Hasil | Dari kegiatan ini dapat di lihat partisipasi masyarakat untuk mengelola sampah mereka menjadi lingkungan yang sehat, asri, bebas sampah dapat terwujud. Data pencapaian kegiatan ini menunjukkan meningkat sekitar 50, 2 %. Pencapaian tujuan pelatihan tercapai dengan baik sekitar 80 %. |
| Metode | Evaluasi kegiatan dilakukan dengan menggunakan data pre test dan post test yang meliputi tentang peningkatan minat, pengetahuan, kemampuan, kesadaran dan keterampilan warga untuk mengolah sampah berdasarkan konsep 3 R ( Bukhari & Arifrian , 2020 ). |
| Diskusi | Penulis mengajak dan menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah di lingkungan masing-masing secara mandiri. Selama ini semua warga hanya berpartisipasi pengelolaan sampah dengan membayar iuran sampah dan menyerahkan sepenuhnya pengelolaan sampah pada petugas dan pemerintah setempat. |







0 komentar:
Posting Komentar