Apa Saja Teori Hierarchy Of Needs Oleh Abraham Maslow

Apa Saja Teori Hierarchy Of Needs Oleh Abraham Maslow

Essay Persyaratan Ujian Tengah Semester Psikologi Sosial I

(Semester Genap 2020/2021)

Annisa Arsella ( 20310410038 )

Fakultas Psikologi

Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

Dosen Pengampu: Dr. Arundhati Shinta, M.A

 

Motivasi didefinisikan sebagai proses yang menjelaskan mengenai kekuatan, arah, dan ketekunan seseorang dalam upaya untuk mencapai tujuan (Robbins and Judge, 2015: 127). Motivasi dapat didefinisikan sebagai satu kekuatan dalam diri seseorang yang mendorong atau menggerakkannya untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan dasarnya (Yorks, 2001: 21). Maslow menyatakan bahwa orang termotivasi karena kebutuhan yang tidak terpenuhi berdasarkan urutan kadar kepentingannya dari urutan yang paling rendah hingga ke urutan yang lebih tinggi. Hierarki kebutuhan Maslow adalah salah satu teori motivasi dalam psikologi yang terdiri dari model lima tingkat kebutuhan manusia, sering digambarkan sebagai tingkat hierarkis dalam piramida.  Dari tingkat yang paling bawah yaitu Fisiologis hingga tingkat teratas Aktualisasi Diri.

Maslow (1943, 1954) menyatakan bahwa masyarakat termotivasi untuk mencapai kebutuhan tertentu dan bahwa beberapa kebutuhan lebih diutamakan daripada yang lain. Kebutuhan kita yang paling mendasar adalah untuk kelangsungan hidup fisik, dan ini akan menjadi hal pertama yang memotivasi perilaku kita. Setelah level itu terpenuhi level berikutnya adalah apa yang memotivasi kita, dan sebagainya. Berikut penjabarannya :

 

Pertama, Kebutuhan fisiologis

Ini adalah persyaratan biologis untuk kelangsungan hidup manusia, misalnya udara, makanan, minum, tempat berlindung, pakaian, kehangatan, seks, tidur.Jika kebutuhan ini tidak puas tubuh manusia tidak dapat berfungsi optimal. Maslow menilai kebutuhan fisiologis yang paling penting karena semua kebutuhan lainnya menjadi sekunder hingga kebutuhan ini terpenuhi.

 

Kedua, Kebutuhan rasa aman dan keselamatan

Setelah kebutuhan fisiologis seseorang terpenuhi, kebutuhan akan keamanan dan keselamatan menjadi tajam. Orang-orang ingin mengalami ketertiban, prediksi, dan kontrol dalam hidup mereka. Kebutuhan ini dapat dipenuhi oleh keluarga dan masyarakat (misalnya polisi, sekolah, bisnis dan perawatan medis). Misalnya, keamanan emosional, keamanan keuangan (misalnya pekerjaan, kesejahteraan sosial), hukum dan ketertiban, kebebasan dari rasa takut, stabilitas sosial, properti, kesehatan dan kesejahteraan (misalnya keselamatan terhadap kecelakaan dan cedera).

Ketiga , Kebutuhan sosial

Setelah kebutuhan fisiologis dan keselamatan terpenuhi, tingkat ketiga kebutuhan manusia adalah sosial dan melibatkan perasaan memiliki. Kebutuhan akan hubungan interpersonal memotivasi perilaku. Contohnya termasuk persahabatan, keintiman, kepercayaan, dan penerimaan, menerima dan memberikan kasih sayang dan cinta. Memalukan, menjadi bagian dari kelompok (keluarga, teman, pekerjaan).

Keempat, Kebutuhan penghargaan

Ini adalah tingkat keempat dalam hierarki Maslow yang diklasifikasikan Maslow ke dalam dua kategori: penghargaan untuk diri sendiri (martabat, prestasi, penguasaan, kemandirian) dan keinginan untuk reputasi atau rasa hormat dari orang lain (misalnya, status, prestise). Maslow mengindikasikan bahwa kebutuhan akan rasa hormat atau reputasi paling penting bagi anak-anak dan remaja dan mendahului harga diri atau martabat yang sesungguhnya.

 

Kelima,  Kebutuhan aktualisasi diri

Tingkat tertinggi dalam hierarki Maslow, dan mengacu pada realisasi potensi seseorang, pemenuhan diri, mencari pertumbuhan pribadi dan pengalaman puncak. Maslow (1943) menggambarkan level ini sebagai keinginan untuk mencapai segala sesuatu yang seseorang bisa, untuk menjadi yang terbaik yang bisa.

Demikian, kebutuhan tingkat rendah harus terpenuhi sebelum kebutuhan tingkat tinggi dapat memberikan kekuatan yang memotivasi kita, semua hierarki tersebut juga saling berkaitan satu sama lain. Oleh karena itu, tidak semua orang akan bergerak melalui hierarki dengan cara yang tidak terarah tetapi dapat bergerak bolak-balik antara berbagai jenis kebutuhan.

 

 

Daftar Pustaka

McLeod, S. A. (2020, March 20). Maslow's hierarchy of needs. Simply Psychology. https://www.simplypsychology.org/maslow.html ( Diakses pada 03 April 2021, pukul 15.45 WITA )

Andjarwati, T. (2015). Motivasi dari Sudut Pandang Teori Hirarki Kebutuhan Maslow, Teori Dua Faktor Herzberg, Teori X Y Mc Gregor, dan Teori Motivasi Prestasi Mc Clelland. Surabaya : JMM17 Jurnal Ilmu Ekonomi & Manajemen. 1(1) : 45-54.