Rabu, 07 April 2021

LAVA BANTAL JOGJA!! dulu dianggap angker, kini jadi ramai pengunjung

LAVA BANTAL!! Kawasan yang dulu dianggap angker sekarang ramai pengunjung

Oleh : Jhuan Riswanda Anasay (20310410035)  

 
Dosen pengampu : Dr. Arundati Shinta, M. A 

 
Tugas Psikologi Sosial 

Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta. 


Obyek wisata Lava Bantal Merupakan salah satu Geoheritage atau Geowisata yang terdapat di Yogyakarta. Lokasinya terletak di Jalan Berbah-Prambanan, Jragung, Kalitirto, Kecamatan Berbah, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Lava bantal merupakan lava yang membeku yang berbentuk seperti bantal, terbentuknya melalui lelehan-lelehan gunung berapi yang kebetulan melewati sungai opak. 


Siapa sangka, obyek wisata lava bantal ini dulunya adalah kawasan yang dianggap angker oleh masyarakat. Dulu kawasan ini hanyalah sungai biasa yang sekelilingnya banyak ditumbuhi rumpu-rumput liar dan sangat tak terurus. Ditambah letak lava bantal yang diapit oleh dua kuburan menambah kesan mistis area tersebut, selain itu disana juga ada jembatan tua peninggalan jaman dulu yang konon,masyarakat sering diganggu oleh penunggu kawasan tersebut saat melintas di malam hari. 


Akan tetapi pada tahun 2016, melihat kawasan lava bantal memiliki potensi wisata yang baik, pemerintah dan masyarakat setempat bahu-membahu mengelola kawasan tersebut hingga resmi dibuka menjadi kawasan obyek wisata. Sampai saat ini, obyek wisata Lava Bantal Berbah masih diteliti oleh tim dari beberapa universitas untuk diketahui lebih banyak lagi informasi terkait asal-usulnya. Namun, bukan hanya tim peneliti saja. Obyek wisata ini juga sudah ramai dikunjungi oleh para wisatawan, baik lokal maupun luar daerah. 

Setiap tahun nya, obyek wisata lava bantal selalu melakukan pembenahan-pembenahan, mulai dari disediakannya parkiran yang luas, dibangunnya pendopo serta gazebo-gazebo membuat kawsan tersebut lebih estetik. Selain itu disediakannya tempat bagi para pelapak makanan juga memudahkan para pengunjung yang ingin menikmati makanan sambil melihat deru arus kali opak yang sejuk. 

Setiap akhir pekan banyak dijumapi komunitas-komunitas yang singgah di obyek Lava bantal mulai dari kalangan muda hingga lansia. hal itu sangat disambut baik oleh para pelapak dikawasan tersebut. Mereka bersyukur karena sejak lava bantal dibuka untuk wisata, penghasilan mereka berambah dan dapat mencukupi untuk kebutuhan sehari-hari








 

DAFTAR PUSTAKA: 


   Hartono, G., 2010c. Hubungan Genesis Kemunculan Gunung Api Purba Dengan Sesar Kali Opak di Sepanjang Zona Sesar Berbah Sleman 

    Safani Adham,affan.2020. Keunikan Lava Bantal, Salah Satu Geowisata di Yogyakarta.







0 komentar:

Posting Komentar