Kamis, 11 November 2021

PERAN SAHABAT DARI SISI PSIKOLOGI SOSIAL

 

SAHABAT

Nama   : Viana Bintang Amanda Putri

NIM    : 20310410051

Psikologi A

Tulisan untuk Ujian Mid Psikologi Sosial 2 yang diampu oleh Arundati Shinta

 

Sebagai salah satu cabang ilmu psikologi, psikologi sosial tentunya mempelajari secara mendalam bagaimana manusia sebagai makhluk sosial yang membedakan dengan makhluk-makhluk lainnya yang ada di muka bumi dan bagaimana interaksi tersebut dapat mempengaruhi manusia itu sendiri. Manusia di dalam lingkungan sosial nya pula saling berinteraksi satu sama lain, memahami tingkah laku, pola pikir, maupun pendapat orang lain, hidup bersama, memberikan respon dan perangsang hingga terbentuk lingkup sosial yang utuh atau sebuah bentuk kedekatan antara satu manusia dengan manusia lainnya.

Peran seorang teman sangatlah krusial untuk menemai semasa kita menjalankan hari-hari yang seru atau melelahkan, dan semasa kita jatuh ditimpa banyak persoalan. Pertemanan membuat kita memiliki  ikatan khusus dengan satu atau beberapa orang dalam kelompok sosial kita yang memiliki tempat tersendiri di hati kita. Istilah persahabatan tidaklah hanya untuk kalangan anak-anak dan remaja, tapi juga untuk kalangan dewasa, banyak sekali persahabatan yang langgeng dari masa remaja hingga dewasa. Sahabat adalah mereka yang kamu percayai, yang kamu kenal bahkan mungkin melebihi dirinya atau diri mereka mengenal dirinya sendiri, atau bahkan kalian saling bertukar pikiran dan terbuka atas banyak hal yang mungkin tidak kalian ceritakan kepada kakak, adik, atau bahkan orang tua.

Persahabatan bisa saja terbentuk karena memiliki interest maupun goal yang serupa, karena berada dalam sebuah lingkup sosial yang sama untuk kurun waktu yang cukup lama, memiliki perbedaan yang sangat kontras sehingga saling melengkapi satu sama lain, atau bahkan berawal dari pertemuan yang tak disangka dan tak terencana.

            Persahabatan adalah hubungan dimana dua orang menghabiskan waktu bersama, berinteraksi di berbagai situasi, dan juga menyediakan dukungan emosional. (Baron & Bryne, 2006). Sedangkan Rawlins (dalam Tillman-Healy, 2003) mengatakan sahabat sebagai seorang teman dekat, yaitu seseorang untuk berbicara, untuk bergantung, dan menyandarkan diri untuk mendapatkan pertolongan, dukungan, dan juga suatu kepedulian, hingga bersenang-senang dalam melakukan sesuatu

Menurut ahli Shaffer (2005), menyatakan bahwa persahabatan diartikan sebagai sebuah hubungan yang kuat dan bertahan lama antara dua individu yang dikarakteristikkan dengan kesetiaan, kekariban, dan saling menyayangi. Menurut Santrock (2002), Persahabatan adalah suatu bentuk hubungan yang dekat yang akan melibatkan suatu kesenangan, percaya, penerimaan, respek, saling membantu, menceritakan sebuah rahasia, pengertian, dan juga spontanitas.

Terdapat pula fungsi dari hubungan persahabatan lainnya, yaitu :

  1. Merupakan tempat dimana seseorang mampu memperoleh keahlian secara sosial, komunikasi dan juga kerjasama antara individu.
  2. Memberi pengetahuan mengenai diri sendiri
  3. Memberi dukungan emosional ketika menghadapi stress dan tekanan
  4. Merupakan awal dari hubungan selanjutnya yang lebih intensif, dan level lebih tinggi.

                 Perlu diketahui bahwa tidak hanya fakta dasar dimana manusia memang merupakan makhluk sosial, namun sebatas teman saja terkadang tidak cukup, dan tidak sedikit yang mungkin memilih untuk menghiraukan benefit dari sebuah hubungan persahabatan. Oleh karena itu, ketahuilah bahwa ia atau mereka sangat berharga, dan tentunya kamu jugalah berharga baginya atau mereka.

Keterangan : Sertifikat belum ada🙏🏻

 

0 komentar:

Posting Komentar