Essay Pertama
Persyaratan Mengikuti Ujian Tengah Semester Psikologi Sosial II
(Semester Ganjil
2021/2022)
Widia Fitriani
(20310410020)
Fakultas Psikologi
Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta
Dosen Pengampu: Dr.
Arundati Shinta, M.A
Berry dan Houston (1993) mengatakan bahwa teori keadilan
yang dikemukakan oleh J. Stacy Adam pada tahun 1965 merupakan teori kognitif
motivasi kerja. Teori keadilan menyatakan bahwa manusia mempunyai pikiran,
perasaan, dan pandangan yang mempengaruhi pekerjaan mereka. Oleh karena itu semua orang ingin diperlakukan dengan adil. Ini adalah
sesuatu yang dapat dimengerti semua orang. Ini juga adalah dasar dari teori
yang ditemukan oleh John S. Adams, equity theory (atau secara harafiah, teori
keadilan atau kesetaraan). Menurut teori ini, karyawan akan berusaha
mempertahankan keadilan antara input yang mereka berikan kepada pekerjaannya
dan output yang mereka terima, dengan input dan output orang lain.
Melalui proses teori keadilan, orang membandingkan input
mereka (upaya,pengalaman, kesetiaan, komitmen, senioritas, dll.) Dan hasilnya
(kompensasi finansialdan intangible pujian, pengakuan, dll.) Dengan input orang
lain yang relevan. Artinya,
walaupun sebenarnya input dan output yang mereka berikan setara dengan input
dan output yang diberikan orang lain, bila menurut persepsi mereka hal ini
tidak setara, mereka akan kehilangan motivasi.
Untuk memulai, apa saja itu input dan output?
Input
Input adalah semua hal yang diberikan dan digunakan oleh seseorang kepada
pekerjaannya. Hal ini dapat termasuk:
- Usaha
- Kesetiaan
- Komitmen
- Keahlian
- Keterampilan
- Adaptibilitas
- Fleksibilitas
- Ketekadan
- Atusiasme
- Kepercayaan
- Pengorbanan
- Dukungan
Output
Output adalah hal yang diterima oleh sang karyawan karena mereka telah
memberikan input. Hal ini dapat termasuk:
- Gaji
- Pengakuan
- Tanggung
Jawab
- Reputasi
- Rasa
pencapaian
- Pujian
- Rasa
perkembangan
- Jaminan
kerja
Menurut teori Adam, karyawan hanya akan puas akan
pekerjaannya dan termotivasi bila mereka menilai bahwa input yang diberikan dan
output yang diterima sebanding. Hasil
akhir dari suatu pekerjaan (seperti upah, prestise dan imbalan tambahan), dan
masukan ke dalam pekerjaan (seperti usaha, tingkat pendidikan dan pengalaman),
membentuk rasio bagi setiap individu sesuai dengan rumusan teori keadilan J.
Stacey Adams. Individu membandingkan rasionya dengan rasio dari sumber
referensi, seperti sesame pekerja di sampingnya untuk dapat menentukan adilnya
situasi. Sebagai contoh seorang pekerja percaya bahwa ia bekerja dua kali lebih
keras dari teman kerjanya tetapi ia juga mempersepsikan bahwa ia mendapat
imbalan dua kali banyaknya dari teman kerjanya. Jika semua hal lain sama maka
rasio sudah seimbang dan pekerja tersebut merasa sudah diperlakukan dengan
adil.
Daftar Pustaka
Uky Doto
Surohadiwijoyo. Teori Keadilan Adam. https://www.academia.edu/5634699/Teori_Keadilan_Adam
https://gambaranbrand.com/yang-penting-harus-adil-adams-equity-theory/
shuartini.
(2005). KEADILAN DALAM PEMBERIAN KOMPENSASI. file:///C:/Users/Admin/Downloads/972-939-1-PB%20(1).pdf
0 komentar:
Posting Komentar