MODEL INOVASI PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA
Psikologi Lingkungan Essay 1 Meringkas Jurnal
Dosen Pengampu: Dr., Dra. Arundati Shinta MA
PRASETYA ARI WIDODO
22310410009
Fakultas Psikologi
Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta
Topik | Pengelolaan sampah rumah tangga dan pentingnya inovasi dalam pengelolaan sampah |
Sumber | Hayat, H., & Zayadi, H. (2018). Model inovasi pengelolaan sampah rumah tangga. JU-ke (Jurnal Ketahanan Pangan), 2(2), 131-141. |
Permasalahan | - Cepatnya perkembangan teknologi, lebih cepat daripada kemampuan masyarakat untuk mengelola dan memahami persoalan persampahan. - Meningkatnya tingkat hidup masyarakat, yang tidak disertai dengan keselarasan pengetahuan tentang persampahan. - Kebiasaan pengelolaan sampah yang tidak efisien menimbulkan pencemaran udara, tanah, dan air, gangguan estetika, serta memperbanyak populasi lalat dan tikus. - Semakin sulitnya mendapatkan lahan sebagai tempat pembuangan akhir sampah, selain tanah serta formasi tanah yang tidak cocok bagi pembuangan sampah, juga terjadi kompetisi yang semakin rumit akan penggunaan tanah. - Semakin banyaknya masyarakat yang berkeberatan bahwa daerahnya dipakai tempat pembuangan sampah. |
Tujuan | Tujuannya adalah memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah rumah tangga yang baik dan benar, serta mengajak masyarakat untuk memanfaatkan sampah rumah tangga secara produktif melalui inovasi-inovasi pengelolaan sampah. |
Isi | - Gambaran tentang jenis dan sumber sampah, seperti sampah basah, sampah kering, sampah lembut, dan sampah besar. Sumber sampah meliputi pemukiman, tempat umum, perkantoran, jalan raya, industri, pertanian/perkebunan, pertambangan, dan peternakan/perikanan. Jenis sampah meliputi sampah anorganik, sampah organik, sampah yang mudah terbakar, dan sampah berdasarkan karakteristiknya. - Kendala dalam pengelolaan sampah, seperti perkembangan teknologi yang cepat, kurangnya pengetahuan masyarakat, biaya operasi yang tinggi, kebiasaan pengelolaan sampah yang tidak efisien, sulitnya mendapatkan lahan Tempat Pembuangan Akhir (TPA). - Model inovasi pengelolaan sampah rumah tangga, yang meliputi sosialisasi dan penyuluhan, pemilahan dan pemisahan sampah, serta model pengelolaan sampah yang baik dan benar. - Hambatan dalam pengelolaan sampah, seperti kurangnya pengetahuan, kebiasaan pengelolaan sampah yang kurang baik, dan kurangnya partisipasi masyarakat. |
Metode | Metode yang digunakan adalah penerapan prinsip 3R, 4R, dan 5R dalam pengelolaan sampah rumah tangga, serta metode lubang biopori. |
Hasil | - Pengelolaan sampah rumah tangga bisa dilakukan dengan baik dan menjadi solusi alternative untuk membantu pemerintah melakukan penanganan terhadap sampah. -Melalui inovasi model pengelolaan sampah ini, diharapkan masyarakat dapat mengimplementasikan minimal sampah rumah tangga yang setiap hari seringkali ditemukan. |
Diskusi | - Diperlukan sinergai antara pemerintah, masyarakat dan akademisi dalam memberikan pendidikan kepada masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah dan dampak yang timbulkan. - Sosialisasi dan penyuluhan, proses pemilahan dan pemisahan sampah, dan model pengelolaan sampah yang baik dan benar. - Sampah yang didapatkan dari aktivitas sehari-hari masyarakat dipilah dan di pisah berdasarkan kategori sampah (organik dan non-organik). - Membuat model pengelolaan sampah yang baik dan benar. Memberikan pemahaman kepada masyarakat melalui model pengelolaan sampah. |
0 komentar:
Posting Komentar