Minggu, 04 Mei 2025

ESAI 2 - PLOGGING

 Olahraga Sambil Melakukan Aksi Nyata Peduli Lingkungan ( Plogging)


Mata Kuliah Psikologi Lingkungan 

Dosen Pengampu : Dr., Dra. Arundati Shinta, MA.




Nama : Isgiyati 

NIM : 23310410116

Kelas : Karyawan 

Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 
Yogyakarta 


Plogging telah menjadi tren di berbagai negara karena menggabungkan dua manfaat utama yaitu menjaga kesehatan fisik dan berkontribusi langsung pada kebersihan lingkungan. Aktivitas ini berasal dari Swedia pada tahun 2016 dan dengan cepat menyebar ke berbagai belahan dunia, seiring dengan meningkatnya kesadaran global terhadap masalah pencemaran, terutama terkait sampah plastik.

Plogging menarik perhatian banyak orang karena beberapa alasan:

- Memberikan manfaat fisik yang lebih besar dibandingkan jogging biasa, karena melibatkan gerakan tambahan seperti membungkuk dan jongkok saat memungut sampah. Hal ini tidak hanya membakar lebih banyak kalori, tetapi juga melatih berbagai otot tubuh.
- Menjadi solusi konkret terhadap masalah sampah yang semakin memprihatinkan di ruang publik, sehingga para peserta merasa memiliki peran aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan.
- Menumbuhkan rasa kebersamaan dan kolaborasi, karena sering dilakukan secara berkelompok dan menjadi ajang edukasi serta kampanye sosial untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah.
- Sangat sederhana dan mudah dilakukan oleh siapa saja, tanpa memerlukan peralatan khusus selain kantong sampah dan sarung tangan.

Pada hari Minggu tanggal 6 April 2025 pukul  06.00  pagi - pukul 08.00 saya melakukan plogging di jalan pegunungan tempat mertua. Kebetulan pas lagi mudik ke Sumatera. Momentum ini saya gunakan untuk olahraga sekaligus peduli lingkungan dengan mengambil sampah yang saya temui dijalan. Sampah yang saya temukan tidak banyak rata-rata botol minuman. Sampah tersebut saya bawa pulang untuk selanjutnya  dikampung setempat ada tukang rongsok keliling. Mertua biasanya mengumpulkan sampah yang bisa dijual / rongsok.

Untuk plogging kedua saya lakukan pada hari Minggu tanggal 4 Mei 2025 disekitaran perumahan Adisucipto dan Museum Dirgantara AURI pada pukul 05.30 pagi sampai pukul 07.00. 
Disepanjang jalan yang saya lalui dapat 3 botol minuman bekas dibuang sembarangan. Pas berhenti di Museum AURI Adisucipto ada tempat sampah maka sampah botol minuman tersebut saya buang di tempat sampah tersebut.

Saya merasakan manfaat dari plogging ini. Biasanya kalau saya jogging ya jogging saja tidak peduli lingkungan sekitar yang saya lalui.
Dengan kombinasi manfaat kesehatan dan aksi nyata saya untuk lingkungan, plogging telah menjelma menjadi gaya hidup baru yang relevan dengan isu-isu global saat ini, sehingga dengan cepat menjadi tren di berbagai negara.
Berikut dokumentasi gambar ketika saya melakukan aksi nyata peduli lingkungan sambil olahraga jogging.







Yogyakarta, 4 Mei 2025
✍️ Isgiyati_psi

SEMOGA BERMANFAAT 




0 komentar:

Posting Komentar