Jumat, 07 Januari 2022

 

SPESIALISASI KERJA PENUNJANG EFEKTIVITAS ORAGNISASI 

            Globalisasi telah muncul sebagai fenomena yang mempengaruhi cukup besar untuk industri Indonesia baik di industri manufaktur, perdagangan, dan jasa. Kondisi ini mengharuskan organisasi untuk terus melakukan berbagai inovasi untuk dapat memeprtahankan organisasinya. Untuk dapat bersaing dan mempertahankan keunggulan harus diakui bahwa peran karyawan sangat penting sebagai penggerak kegiatan organisasi, sehingga harus mendapatkan perhatian khusus karena mereka yang meluangkan waktu, pikiran dan tenaga. Selain itu, mereka memiliki perasaan, kebutuhan dan harapan dapat mempengaruhi kinerja, dedikasi, loyalitas, dan cinta. Banyak orang bekerja berjam-jam, akibatnya mereka menghadapi konflik antara keluarga dan pekerjaan. Terutama bagi wanita, tidak memiliki waktu yang mereka inginkan untuk keluarga karena jam kerja yang panjang dan tidak nyaman (Jeffrey Hill, 2005). Bekerja dalam jam kerja yang fleksibel memungkinkan orang mengatur kehidupan sehari-hari mereka dengan lebih baik dan mengurangi konflik keluarga-kerja. Sehingga dari inilah diperlukan suatu pembagian kerja yang selain dapat menghemat sumber daya karyawan, juga dapat menunjang pula kualitas organisasi agar dapat semakin cepat dan menemukan efektifitasnya dalam mencapai tujuan organisasi. Untuk mewujudkan hal itu, dibutuhkan pembagian kerja agar terjadi sebuah efektivitas.

            Menurut Abdurahmat (2003:92) efektivitas adalah pemanfaatan sumber daya, sarana dan prasarana dalam jumlah tertentu yang secara sadar ditetapkan sebelumnya untuk menghasilkan sejumlah pekerjaan tepat pada waktunya. Sependapat dengan itu Argyris dalam Tangkilisan (2005:242) mengatakan efektivitas adalah keseimbangan atau pendekatan optimal pada pencapaian tujuan, kemampuan, dan pemanfaatan tenaga manusia. Dengan adanya efektivitas maka suatu organisasi dalam setiap prosesnya mengalami peningkatan sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu pembagian kerja dengan penempatan kerja, beban kerja, serta spesialisasi pekerjaan yang baik akan meningkatkan efektivitas kerja pegawai. Dengan adanya aktivitas gambaran kinerja atau efektivitas kerja maka kemampuan seorang pegawai dapat diukur kemampuan dan profesionalitas kerjanya. Efektivitas kerja merupakan modal dasar pelayanan administrasi sekaligus menjadi tujuan dari peningkatan efektivitas ke arah yang lebih baik, melalui berbagai bidang yakni bidang sosial, ekonomi, politik, budaya, ideologi serta pelayanan terhadap kepentingan masyarakat umum.

            Suatu organisasi yang berhasil dapat diukur dengan melihat pada sejauh mana organisasi tersebut dapat mencapai tujuan yang sudah ditetapkan (Tangkilisan, 2007:138). Sejauh mana pihak manajemen itu bisa dikatakan berhasil dalam melakukan perubahan kearah perbaikan organisasi, dapat dilihat dari tingkat efektifnya dalam mengelola organisasi. Siagian (1997:51) mengemukakan bahwa efektivitas kerja adalah penyelesaian pekerjaan tepat pada waktunya yang telah ditetapkan. Artinya pelaksanaan suatu pekerjaan dinyatakan baik atau tidak tergantung bilamana tugas itu diselesaikan dan tidak terutama menjawab pertanyaan bagaimana cara menyelesaikan, melaksanakan, dan berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk itu.

            Pembagian kerja berarti suatu pekerjaan yang harus diselesaikan, dipecah-pecah dalam sejumlah bagian dan langkah-langkah perencanaan. Setiap bagian dan langkah pelaksanaan dilakukan orang-orang yang berbeda keahlian dan tanggung jawab. Setiap orang melakukan kerja dengan spesialisasi dalam bagian-bagian dari suatu pekerjaan, tidak merupakan keseluruhan dari pekerjaan. Dengan demikian pembagian kerja yang baik akan bermanfaat bagi organisasi yang bersangkutan dalam penyelesaian pekerjaanpekerjaan yang berarti juga efektivitas dapat tercapai. Menurut Hardjito dalam Subkhi dan Jauhar (2013:265) bahwa keberhasilan organisasi mencapai tujuannya dipengaruhi oleh komponen-komponen organisasi, meliputi : (1) struktur; (2) tujuan; (3) manusia; (4) hukum; (5) prosedur pengoperasian yang berlaku (standard operating procedure); (6) teknologi; (7) lingkungan; (8) kompleksitas; (9) spesialisasi; (10) kewenangan; (11) pembagian tugas. Dan Steers dalam Subkhi dan Jauhar (2013:267) Tanda-tanda organisasi ang baik dan efektif antara lain : (a) tujuan organisasi itu jelas dan realistis, (b) pembagian kerja dan hubungan pekerjaan antara unit-unit, sub sistem-sub sistem atau bagian-bagian harus baik dan jelas, (c) organisasi itu harus menjadi alat dan wadah yang efektif dalam mencapai tujuan, (d) tipe organisasi dan strukturnya harus sesuai dengan kebutuhan, (e) unit-unit kerja (departemen, bagian)nya ditetapkan berdasarkan atas eratnya hubungan pekerjaan, (f) rentang kendali setiap bagian harus berdasarkan volume pekerjaan dan tidak boleh terlalu banyak, (g) jenis wewenang (authority) yyang dimiliki setiap pejabat harus jelas. Adam Ibrahim Indrawijaya (2007:73), mengatakan bahwa salah satu faktor yang dapat mendorong efektivitas pegawai adalah pekerjaan yang sesuai dengan bakat dan keahliannya.

 

 

DAFTAR PUSTAKA

 

Darnita Sylvia Ayu Karincha, Endang Erawan, Rosa Anggraeiny. 2019. PENGARUH      PEMBAGIAN KERJA            TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA PEGAWAI   KELURAHAN AIR PUTIH SAMARINDA. eJournal        Administrasi Negara, Volume 7, Nomor 2 : 8994-9006 ISSN 2541-674x

Lestari, M, D et al. 2016. Psikologi Industri dan Organisasi. Bali : Universitas Udayana\

Nuraini, D. 2017. Pengaruh Fleksibilitas Kerja dan Spesialisasi Pekerjaan Terhadap          Kinerja Karyawan dengan Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Mediating pada PT. Daya           Manunggal Salatiga. [Artikel Publikasi Ilmiah]. Universitas Muhammadiyah         Surakarta.

Sri Muryani, Patricia Dhiana Paramita, Azis Fathoni. 2016. PENGARUH PENGALAMAN         KERJA, PENGAWASAN KERJA DAN SPESIALISASI KERJA TERHADAP      PEMAHAMAN BEBAN KERJA DENGAN PEMANFAATAN TEKNOLOGI           INFORMASI SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (STUDI KASUS DI DINAS PASAR KOTA SEMARANG). Journal Of Management, Volume 2 No.2



NAMA                 : ZEIN REZA LASMONO

NIM/ KELAS       : 20310410030/ B (PARALEL)

0 komentar:

Posting Komentar