Senin, 07 Juli 2025

 

BELAJAR DARI LAPANGAN: MANAJEMEN PENGELOLAAN SAMPAH DI TPST RANDU ALAS

Essay 6- Belajar Kelola Sampah Di TPST Randu Alas

PSIKOLOGI LINGKUNGAN

Dosen Pengampu:

Dr. ARUNDATI SHINTA, M.A

Muhammad Zulfan Imron

24310420019

 


FAKULTAS PSIKOLOGI

UNIVERSITAS PROKLAMASI 45

YOGYAKARTA

2025


A.  Belajar dari Lapangan: Manajemen Pengelolaan Sampah di TPST Randu Alas

Mengelola sampah bukan sekadar tugas teknis, melainkan proses psikososial yang kompleks. Melalui kunjungan lapangan ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Randu Alas, saya belajar bahwa manajemen sampah yang efektif melibatkan sinergi antara kesadaran masyarakat, sistem pengumpulan, dan pemrosesan akhir yang efisien.

TPST Randu Alas adalah salah satu contoh nyata bagaimana masyarakat dan pemerintah daerah bekerja sama dalam sistem pengelolaan sampah yang berkelanjutan. Setiap harinya, sampah dari berbagai rumah tangga diangkut ke lokasi ini untuk dipilah menjadi tiga kategori utama: organik, anorganik, dan residu. Sampah organik diproses menjadi kompos, sedangkan anorganik dipilah dan dijual kembali atau didaur ulang. Residu yang tidak bisa diproses akan dikirim ke TPA.

B.  Permasalahan yang Terungkap

Salah satu kendala utama yang saya temui adalah kurangnya pemilahan sampah dari rumah tangga. Meskipun TPST memiliki sistem yang memadai, jika masyarakat tidak memilah dari awal, proses pemrosesan menjadi lambat dan tidak efisien. Hal ini berdampak pada penumpukan sampah, meningkatnya beban kerja petugas, serta turunnya kualitas daur ulang.

Dalam konteks psikologi lingkungan, ini menunjukkan pentingnya perubahan perilaku dalam skala komunitas. Kesadaran individu untuk memilah sampah harus dibentuk melalui edukasi yang konsisten, role model lingkungan, dan mungkin juga insentif.

C.  Refleksi Mahasiswa Psikologi

Bagi saya sebagai mahasiswa Psikologi, pengalaman ini memperluas pemahaman saya bahwa intervensi lingkungan tidak cukup dari sisi teknis. Diperlukan pendekatan psikologis untuk mendorong partisipasi masyarakat: dari kampanye publik, desain perilaku, hingga penguatan norma sosial. TPST Randu Alas adalah panggung nyata bagaimana teori psikologi bisa diterapkan di masyarakat.



0 komentar:

Posting Komentar