Senin, 07 Juli 2025

 ESSAY 4 – UPCYCLING SAMPAH ANORGANIK

PSIKOLOGI LINGKUNGAN


Dosen Pengampu : Dr., Dra. Arundati Shinta, MA.

 

 



Irfan Zaky Ristiyanto


23310410134



FAKULTAS PSIKOLOGI

 

UNIVERSITAS PROKLAMASI 45

 

YOGYAKARTA

 

2025

 

Sampah anorganik merupakan jenis sampah yang sulit terurai secara alami dan membutuhkan waktu puluhan hingga ratusan tahun untuk bisa hancur di alam. Contohnya meliputi plastik, logam, kaca, dan karet. Jika tidak ditangani dengan baik, sampah anorganik dapat mencemari lingkungan, merusak ekosistem, dan membahayakan kesehatan manusia. Oleh karena itu, mendaur ulang sampah anorganik menjadi langkah penting yang harus dilakukan sebagai bagian dari solusi krisis sampah global.

Daur ulang adalah proses mengolah kembali sampah menjadi produk baru yang memiliki nilai guna. Proses ini tidak hanya mengurangi tumpukan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA), tetapi juga menghemat sumber daya alam, mengurangi polusi, dan menciptakan peluang ekonomi baru. Misalnya, plastik bekas botol minuman dapat diolah kembali menjadi serat untuk baju, karpet, atau perabot rumah tangga. Kertas bekas bisa didaur ulang menjadi kertas daur ulang, karton, atau kemasan ramah lingkungan. Logam seperti aluminium dari kaleng minuman juga dapat dilebur dan dibentuk kembali menjadi produk baru.

Di banyak wilayah, kegiatan daur ulang juga telah menjadi bagian dari gerakan komunitas dan ekonomi kreatif. Banyak bank sampah, kelompok warga, dan pelaku UMKM yang memanfaatkan sampah anorganik untuk membuat berbagai produk unik, seperti tas dari bungkus kopi, pot bunga dari botol plastik, atau kerajinan tangan dari tutup botol. Inisiatif ini tidak hanya membantu lingkungan, tetapi juga memberikan penghasilan tambahan bagi masyarakat.

Namun, tantangan terbesar dalam mendaur ulang adalah kurangnya kesadaran masyarakat dalam memilah sampah. Banyak sampah anorganik yang tercampur dengan sampah organik, sehingga sulit diolah kembali. Oleh karena itu, pendidikan dan sosialisasi tentang pentingnya memilah dan mendaur ulang sampah sejak dari rumah menjadi hal yang sangat penting.

Sebagai kesimpulan, mendaur ulang sampah anorganik adalah langkah konkret yang bisa dilakukan siapa saja untuk menyelamatkan lingkungan. Dengan memilah, mengolah, dan memanfaatkan kembali sampah yang ada, kita turut menjaga bumi tetap lestari untuk generasi mendatang.

 


0 komentar:

Posting Komentar