Minggu, 06 Juli 2025

Essay 4 - Upcycling Sampah Anorganik


PSIKOLOGI LINGKUNGAN

 

Merintis Sebagai Pengusaha Ekonomi Sirkuler

 

Rahma Nur Al Amina

22310410066

Dosen Pengampu : Dr. Dra. Arundati Shinta M. A

 

FAKULTAS PSIKOLOGI 

UNIVERSITAS  PROKLAMSI 45 YOGYAKARTA



Siapa bilang sampah selalu identik dengan bau dan kotor? Faktanya, kalau kita jeli,khususnya sampah anorganibisa disulap menjadi barang-barang keren dan berguna. Bahkan, bukan cuma ngurangin beban lingkungan, tapi juga bisa jadi peluang usaha. Gak nyangka, kan?

 

Sampah anorganik seperti plastik, kaleng, botol kaca, atau kertas bekas. Beda sama sampah organik yang bisa membusuk, sampah anorganik ini susah banget terurai, bisa sampai ratusan tahun. Contohnya seperti sedotan plastik yang cuma kita pakai 5 menit, bisa mengendap di bumi selama 500 tahun? Gila sih.

 

Tapi di balik itu semua, sampah anorganik punya potensi besar kalau dimanfaatkan dengan benar dan kreatif. Contohnya, botol plastik bekas bisa diubah jadi tempat serbaguna seperti vas bunga, tempat pensil, atau tempat brush makeup. Kaleng bekas? Bisa jadi tempat alat tulis atau tempat make up. Kardus bekas bisa dibikin rak buku mini atau organizer meja. Kuncinya ada di niat, kreativitas, dan sedikit usaha.

 

Seperti yang saya lakukan saat ini, merubah bekas sampah botol plastik menjadi wadah serbaguna. Bisa digunakan untuk tempat pensil, brush makeup, atau wadah lainnya. Alat dan bahannya cukup mudah didapatkan, dan wadah serbaguna ini juga bisa pasarkan dimana saja. Pembuatannya cukup mudah, Alat dan bahan yang diperlukan adalah :

 

1. Botol bekas

2. Kardus bekas

3. Kain bekas

4. Cat 

5. Lem lilin

6. Korek api

7. Gunting

8. Pisau

9. Penggaris

10. Pena

11. Pita

Dan cara pembuatannya adalah :

1. Bersihkan botol bekas terlebih dahulu

2. Ukur botol bekas sesuai keinginan dengan penggaris, tandai dengan pena.

3. Potong botol bekas tersebut.

4. Siapkan cat akrilik, cat botol bekas supaya nampak cantik dan lebih menarik.

5. Jemur botol bekas supaya catnya kering.

6. Siapkan kardus bekas, ukur dan potong sesuai ukuran yang diinginkan.

7. Siapkan kain bekas dengan ukuran yang sesuai dengan kardus tersebut.

8. Berikan lem lilin terhadap kain dan kardus, tempelkan.

9. Setelah botol kering, beri lem dan tempelkan ke kardus yang sebelumnya  sudah dialasi dengan kain.

10. Berikan pita supaya lebih menarik.

11. Wadah siap dipasarkan.

 

Berikut adalah cara saya untuk memanfaatkan sampah anorganik, selain untuk dijual, tempat serbaguna tersebut dapat digunakan pribadi. Bukan hanya untuk mengurangi sampah, tetapi juga untuk mengurangi pengeluaran.


LINK PENJUALAN https://vt.tiktok.com/ZSBDcggdo/

0 komentar:

Posting Komentar