Minggu, 31 Oktober 2021

A HABITS TO CONTROL JOB STRESS

 

Essay 3 

 Psikologi Manajemen dan Organisasi

 (Semester Ganjil 2021/2022)

Qho’issul Saufus Salfwa  (20310410057)

Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

Dosen Pengampu : Dr., Arundati Shinta, M.A

 

A HABITS TO CONTROL JOB STRESS 

 


 

Hari ini Senin merupakan jendela baru hari ketika pekerja kantor kemungkinan besar merasa lelah selama seminggu. Khususnya, bagi para pekerja kantor yang tidak dapat lepas dari budaya kerja yang lama  sehingga akan mampu mengumpulkan stres bertumbuk karena mereka selalu terpukul oleh pekerjaan.

Setiap orang di zaman modern hidup di bawah stres, dan stres dimaksudkan sebagai keadaan ketegangan psikologis dan fisik yang dirasakan tubuh kita di lingkungan yang sulit beradaptasi. Jika situasi ini berlangsung lama, bisa terjadi maladjustment terhadap tubuh dan kondisi psikologis seperti penyakit jantung, tekanan darah tinggi, neurosis, dan depresi.

Faktor stres bervariasi selain rumah, pekerjaan, kesehatan, dan uang.  Secara khusus, kemampuan pekerja, sumber daya, kebutuhan, dll, harus mengelola stres pekerjaan, reaksi fisik dan mental yang berbahaya yang disebabkan oleh persyaratan kerja yang tidak konsisten untuk bekerja

Yuk  cari tahu bagaimana menghilangkan stres.

 

Tetapkan tujuan hidup.

Jika  seseorang memiliki tujuan yang jelas, ia akan mencoba untuk mencapainya sendiri dan mendapatkan kekuatan untuk menahan stres. Hal ini akan sangat membantu mengelola stres apabila diri individu tersebut mampu memahami dirinya sendiri dan meyakinkan pada dirinya bahwa iritasi dan frustrasi yang ia alami diperlukan untuk mencapai tujuan yang lebih baik kedepannya nanti.

Memiliki gaya hidup sehat.

Minum berlebihan, merokok, dan waktu tidur yang tidak teratur dapat merusak kondisi fisik seseorang. Pun ketika individu tersebut kehilangan kekuatan fisik, maka ia akan lebih mudah terganggu dan menjadi lebih sensitif terhadap situasi. Jika seseorang berpikir bahwa dirinya  mengalami waktu yang lebih sulit dari biasanya karena kurangnya kekuatan fisik maka lebih baik untuk mengendalikan gaya hidup nya terlebih dahulu secara sehat.

 

 Menghilangkan ketegangan dengan hobi yang sesuai.

Jika seseorang melakukan kegiatan yang menyenangkan atau bermakna, setidaknya sekali saja individu  tersebut akan melupakan  sejenak situasi di mana ia tenggelam dalam stres. 

 

 Pertahankan teman yang bisa menceritakan perasaanmu.

Hanya dengan mendengarkan perasaan tidak menyenangkan yang dirasakan oleh stres, hati kita lega dengan lancar. Bagikan perasaanmu dengan rekan atau temanmu ya!

 

 Tarik napas perlahan dan temukan stabilitas.

Ketika tubuh memasuki situasi stres, maka tubuh tersebut akan merasakan sesak napas dan menciptakan ketegangn. Ketika telah mulai atau menyelesaikan pekerjaan, cobalah untu sesekali berdiri dan duduk dengan nyaman meski hanya selama lima menit dan mengambil napas dalam-dalam perlahan dan hembuskan perlahan pula. 

 

Coba untuk lebih santai

Rilekskan tubuh Anda mengeras oleh stres dengan stres ringan. Kau bisa merasa sedikit lega hanya dengan bangun dan berjalan selama satu atau dua menit. Berjalan di bawah sinar matahari lebih efektif, jadi gunakan siang hari untuk menggerakkan tubuh Anda dengan ringan.

 

Tulis apa yang terlintas di pikiranmu.

Jika ingin menyelesaikan kemarahan, iritasi, dan kebencian maka ide yang baik untuk mengatur perasaan nya adalah dengan menulis. Jika ia berani memecahkan pikirannya kedalam tulisan dan menuliskannya  di suatu tempat, maka ia akan mampu  melihat masalah yang sedang dihadapi secara objektif dan merasa lega.

Saya ingat dengan jelas saat saya merasa nyaman.

Pikirkan saat - saat yang menyenangkan atau nyaman dengan jelas seolah - olah  sedang menonton film. Dalam proses ini, seseorang akan dapat mengalami emosi positif yang akan dirasakan pada saat itu lagi. Cobalah untuk mengubah suasana hati dengan perlahan menikmati suasana hati pada saat itu.

Menafsirkan situasi stres secara berbeda.

“Bukankah ada rekan yang kurang stres daripada saya dan rekan yang jauh lebih stres daripada saya dalam situasi yang sama? “ Hal ini karena penafsiran situasinya bervariasi dari satu orang ke orang lain maka denngan cara ini pula  seorang individu akan mampu memeriksa kembali interpretasi dirinya situasi situasi tersebut  dan mengelola stres dengan lebih mensyukuri hidup.


Memiliki percakapan diri positif.

Apa yang dikatakan kepada diri sendiri dalam hati /self-talk pada dirimu? mereka biasanya mengatakan teguran, menyalahkan, dan mengkritik diri sendirinya .Langkah pertama untuk menghalau stress yang akan terbentuk adalah dengan ubah apa yang akan kamu katakan kepada diri sendiri secara positif. Pembicaraan diri seperti itu sekaligus mampu untuk meningkatkan harga diri dan rasa percaya pada diri sendiri. 

 

 

 

Dartar Pustaka

Anggreany M., (2017), “Pengaruh Kompetensi, Motivasi, Dan Lingkungan Kerja Fisik Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Donggala”, E Jurnal Katalogis, vol. 5, no. 1. pp. 44-51.

Anggit, dan Astianto., (2014), “Pengaruh Stres Kerja dan Beban Kerja terhadap Kinerja Karyawan PDAM Surabaya”, Jurnal Ilmu & Riset Manajemen, Vol.3 No. 7.ISSN 2252-844X.

Altaf, A., dan Awam, M. i (2011). Moderating Affect of Workplacee Spirituality on the Relationoof thr Job Overload and Job Satisfaction.JJournal of Business Ethics, 104(1).

Citradewi, dan Soebandono, (2017), “Pengaruh Totalitas Kerja Dan Modal Psikologis Terhadap Kepuasan Kerja Driver Gojek Di Jakarta Selatan”,  Journal of Psychology, Vol. 5, No. 1. Pp 151-163.  

Dhermawan, Sudibya, dan Utama, (2012), “Pengaruh Motivasi, Lingkungan Kerja, Kompetensi, Dan Kompensasi Terhadap Kepuasan Kerja Dan Kinerja Pegawai di Lingkungan Kantor Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Bali”,  Jurnal Manajemen, Strategi Bisnis, dan Kewirausahaan, vol. 6. no. 2, pp.
173-184.

 

 

0 komentar:

Posting Komentar