Rabu, 13 Oktober 2021

Pengaruh EQ Pada Social Skill Mahasiswa Psikologi

Essay Kedua Persyaratan Mengikuti Ujian Tengah Semester Psikologi Manajemen dan Organisasi

(Semester Ganjil 2021/2022) 

Nur Alfiyah (20310410062) 

Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

Dosen Pengampu: Dr. Arundati Shinta, M.A



Mahasiswa psikologi umumnya adalah mahasiswa yang mempelajari mental, pikiran, dan perilaku manusia. Mereka mempelajari berbagai teori-teori psikologi dari tokoh psikolog terdahulu dan mempelajari berbagai bidang psikologi, salah satunya adalah psikologi sosial. Psikologi sosial merupakan ilmu pengetahuan yang membahas atau mempelajari perilaku individu dalam konteks sosial (Faturochman, 2009).

Yang menjadi objek dalam psikologi sosial adalah segala tingkah laku yang timbul dalam konteks sosial atau lingkungan sosialnya. Setelah mempelajari psikologi sosial ini, harapannya mahasiswa psikologi mampu memiliki keterampilan sosial atau social skill yang baik. Social skill merupakan kemampuan untuk berinteraksi dengan orang lain dengan cara-cara tertentu, yang dapat membawa manfaat dan diterima atau dihargai secara sosial, baik bagi diri sendiri, orang lain, maupun keduanya (Nurhidayat dalam Mayasari, 2014).

Idealnya, mahasiswa ataupun sarjana psikologi memiliki social skill yang lebih baik dari orang lain karena mereka telah mempelajari tentang perilaku manusia. Namun, tidak menutup kemungkinan bahwa mahasiswa maupun sarjana psikologi memiliki social skill yang rendah, meskipun mereka telah mempelajari materi-materi tersebut. Tulisan ini lebih tertuju pada mahasiswa atau sarjana psikologi yang memiliki social skill rendah. Hal itu penting, karena individu yang memiliki social skill rendah akan menyebabkan masalah yang berhubungan dengan pekerjaan, kesehatan fisik, kesehatan mental, kualitas hidup, dan hubungan sosialnya (Hosteter & Miller dalam Puspitasari, 2014).

Jadi pertanyaan yang harus dijawab dalam tulisan ini adalah apa yang menyebabkan social skill pada mahasiswa atau sarjana psikologi rendah? Social skill yang rendah dapat dipengaruhi oleh kecerdasan emosian atau EQ. Hal ini dikarenakan kecerdasan emosional sangat penting dalam proses menghadapi kehidupan sosial yang harus berinteraksi dengan orang lain. Dikutip dari Pipunpad, kecerdasan emosional yang tinggi dapat membuat individu mampu menguasai 5 soft skill berikut ini:

1. Self Awareness: mampu mengenali emosi, kekuatan, kemampuan, dan batasan diri. Seseorang yang memiliki kesadaran pada diri sendiri akan mudah untuk mendengar, menerima, dan menjalankan kritik dari orang lain. 

2. Self Regulation: mampu mengontrol emosi dan tindakan dengan baik sehingga jauh dari tindakan impulsif yang merugikan. Dengan self regulation yang tinggi, seseorang akan tahu kapan harus mengeluarkan emosinya. 

3. Empathy: empati membuat seseorang memahami dan menumbuhkan koneksi dengan orang lain secara emosional. Individu akan lebih peduli dan tulus dalam berhubungan dengan orang lain. 

4. Social skill: keterampilan sosial sangat penting dalam berinteraksi dengan lingkungan sosial. Dengan memiliki social skill tinggi, maka individu dapat memiliki kemampuan berkomunikasi dan menjalin relasi dengan baik. 

Tentunya dengan memiliki EQ yang tinggi, akan memudahkan kita untuk menghadapi kehidupan sosial. Jika tak ada EQ, maka seseorang tidak bisa menjalankan hidup sebagai individu yang berinteraksi dengan lingkungan sosialnya. (Samiadi, 2021) berpendapat bahwa untuk meningkatkan EQ bisa dengan cara mengurangi emosi negatif pada diri sendiri, melatih diri sendiri agar tetap tenang dan mengatasi stress, berlatih mengekspresikan emosi, dan bersikap proaktif saat berhubungan dengan orang yang memicu emosi kita. 




DAFTAR PUSTAKA

Mayasari, Ros. (2014). Pengaruh Keterampilan Sosial Dan Efikasi Diri Sosial Terhadap Kesejahteraan Psikologis. Al-Munzir. 7(1), 102. Retrieved on October 9, 2021 from: http://download.garuda.ristekdikti.go.id/article.php?article=1019052&val=15521&title=PENGARUH%20KETERAMPILAN%20SOSIAL%20DAN%20EFIKASI%20DIRI%20SOSIAL%20TERHADAP%20KESEJAHTERAAN%20PSIKOLOGIS

Pipunpad. (2020). Ternyata Kecerdasan Emosional Memegang Peran Penting Dalam Kesuksesan Seseorang. Pip.unpad.ac.id. 24 Mei. Retrieved on October 9, 2021 from: https://pip.unpad.ac.id/postdetail/Ternyata-Kecerdasan-Emosional-Memegang-Peran-Penting-dalam-Kesuksesan-Seseorang

Pupita, Dwi Nikmah. (2014). Pelatihan Keteampilan Sosial Untuk Menurunkan Perilaku Agresif Anak. Jurnal Psikologi Tabularasa. 9(1), 79. Retrieved on October 9, 2021 from: https://media.neliti.com/media/publications/127664-ID-pelatihan-keterampilan-sosial-untuk-menu.pdf

Samiadi, Lika A. (2021). Manfaat Dan Cara Meningkatkan Kecerdasan Emosional (EQ). Hellosehat.com. 28 Mei. Retrieved on October 10, 2021 from: https://hellosehat.com

 

Sumber Gambar: https://www.jojonomic.com/wp-content/uploads/2020/11/29.-sosial1.jpg

0 komentar:

Posting Komentar