Jumat, 21 Juli 2023

Meriview Jurnal 2

 

Tugas Mata Kuliah Teknik Penyusunan Skripsi

Dosen Pengampu: Dr., Dra. Arundati Shinta, M.A

Astin Lestari (20310410071)

Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta


Judul

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tingkat Kesepian Pada Lansia

Factors Related To Lonely Levels In Eld

Sumber

Septiningsih, D. S., & Na’imah, T. (2012). Kesepian pada Lanjut Usia: Studi tentang Bentuk, Faktor Pencetus dan Strategi Koping. Jurnal Psikologi, 11(2), 9.

Topik

Tinjauan literatur diatas terdapat faktor yang berhubungan dengan kesepian pada lansia yaitu: interaksi sosial, stres, spiritualitas dan dukungan keluarga.

Tujuan Penelitian

Meneliti untuk mengetahui gambaran faktor-faktor yang berhubungan dengan kesepian pada lansia. Metode: literature review dengan model prisma yang didapat dari google scholar dan mendeley terbitan tahun 2015- 2020.

Isi

Fenomena kesepian pada lanjut usia yang merupakan masalah psikologis dapat dilihat dari: sudah berkurangnya kegiatan dalam mengasuh anak-anak, berkurangnya teman atau relasi akibat kurangnya aktifitas diluar rumah. Faktor penyebab kesepian lainnya meliputi meninggalnya pasangan hidup, ditinggalkan anak-anak karena menempuh pendidikan yang lebih tinggi diluar kota atau meninggalkan rumah untuk bekerja, anak-anak telah dewasa dan membentuk keluarga sendiri (Septiningsih & Na’imah, 2012).

Secara umum terdapat tiga faktor penyebab kesepian, diantaranya faktor psikologis yaitu harga diri rendah pada lansia disertai dengan munculnya perasaan-perasaan negatif seperti perasaan takut, mengasihani diri sendiri dan berpusat pada diri sendiri. Faktor kebudayaan dan faktor situasional yaitu terjadinya perubahan dalam tata cara hidup dan kultur budaya dimana keluarga yang menjadi basis perawatan bagi lansia kini banyak yang lebih menitipkan lansia ke panti dengan alasan kesibukan dan ketidakmampuan dalam merawat lansia serta faktor spiritual yaitu agama seseorang dapat menghilangkan kecemasan seseorang dan kekosongan spiritual seringkali berakibat kesepian (Aldila, n.d.)

Metode

Penelitian ini menggunakan metode studi kepustakaan atau studi literature review. Studi literature review adalah cara yang dipakai untuk megumpulkan data atau sumber yang berhubungan pada sebuah topik tertentu yang bisa didapat dari berbagai sumber seperti jurnal, dokementasi, buku, pustaka dan internet. Peneliti menggunakan sumber dari beberapa jurnal online, menggunakan bantuan situs pencarian online yaitu google scholar. Sumber dari studi literatur ini diambil dari pencarian berbagai jurnal nasional dan internasional, yang ditampilkan berbentuk fulltext dalam PDF. Penulusuran tentang artikel penelitian dibeberapa database meggunakan kata pencarian atau kata kunci berupa “kesepian”, dan “faktor yang memengaruhi”, sedangkan dalam pencarian bahasa inggris yang akurat menggunakan kata “loneliness”, dan “related factors”.

Hasil

Hasil wawancara oleh Dewi Anggraeni (2017) terhadap responden 1, bahwa adanya hubungan responden dengan keluarga cukup harmonis. Sejak kecil responden tinggal bersama orang tua angkat. Jadi responden lebih dekat dengan orang tua angkat dibandingkan dengan orang tua kandung. Responden memiliki adik kandung perempuan namun sudah meninggal dunia. Ketika usia 22 tahun subyek menikah dengan seorang laki-laki yang dicintai. Hubungan mereka selalu harmonis hingga akhirnya suaminya meninggal di usia 52 tahun. Sejak saat saat itu hanya seorang diri menjalani kehidupan sebagai seorang janda. Menghadapi masa lanjut usia yang telah mengalami penurunan fisik dan psikologis, terkadang menghalangi para lanjut usia melakukan aktivitas seperti pada waktu muda. Namun responden merupakan lanjut usia yang sangat rajin dan mandiri mampu melakukan pekerjaan dan tidak hanya berdiam diri.

 

Hasil wawancara oleh Dewi Anggraeni (2017) terhadap responden 2, bahwa adanya hubungan subyek dengan keluarga sangat baik dan harmonis. Subyek adalah anak kedua dari tujuh bersaudara. Waktu kecil subyek dekat denan kedua orang tua.dan saudara-saudaranya. Saat menikah subyek memiliki lima orang dan telah menikah. Selama berada di panti anak-anak dari dubyek selalu menjeguk subyek, bahkan mereka selalu datang ke panti membantu membersihkan kamar subyek. subyek juga sering kerumah anak kelimanya, karena dari lima bersaudara hanya anak bungsu subyek yang tinggal didaerah dekat panti tempat subyek tinggal.

 

0 komentar:

Posting Komentar