UAS: “Tradisi Nyumbang” _Adi Setyanto _ 22310410004 _ Psikologi Sp

 ULANGAN AKHIR SEMESTER GENAP TAHUN 2022-2023

PSIKOLOGI SOSIAL

ADI SETIYANTO

22310410004

Psikologi SP

Dosen Pengampu : Dr., Dra. ARUNDATI SHINTA, MA

RESIPROSITAS TRADISI MENYUMBANG BUDAYA PEDESAAN DALAM PANDANGAN PSIKOLOGI SOSIAL

1. Permasalahan pada Resiprositas Tradisi Menyumbang dalam Kehidupan Pedesaan

Resiprositas tradisi menyumbang merupakan suatu praktik yang telah dilakukan oleh masyarakat pedesaan sejak lama. Namun, terdapat beberapa permasalahan yang dapat diidentifikasi terkait dengan praktik ini.

1. Ketergantungan pada Sumbangan

Praktik resiprositas tradisi menyumbang dapat membuat masyarakat pedesaan menjadi terlalu bergantung pada sumbangan dari pihak lain. Hal ini dapat mengurangi motivasi untuk mandiri dan berkembang secara ekonomi.

2. Ketidakseimbangan dalam Sumbangan

Terkadang terdapat ketidakseimbangan dalam praktik resiprositas tradisi menyumbang. Beberapa pihak mungkin memberikan sumbangan yang lebih besar daripada yang mereka terima, sehingga dapat menimbulkan perasaan tidak adil di antara masyarakat pedesaan.

3. Keterbatasan dalam Sumbangan

Praktik resiprositas tradisi menyumbang juga dapat menghadapi keterbatasan dalam jumlah dan jenis sumbangan yang diberikan. Hal ini dapat membatasi kemampuan masyarakat pedesaan untuk berkembang dan mandiri secara ekonomi.

2. Solusi untuk Permasalahan Resiprositas Tradisi Menyumbang dalam Kehidupan Pedesaan

1. Pendekatan Komunitas

Membangun komunitas yang saling mendukung dan berbagi sumber daya dapat membantu mengurangi ketergantungan pada sumbangan individu. Ini dapat dilakukan melalui program-program seperti bank barang atau pertukaran jasa, di mana anggota komunitas dapat meminjam atau menggunakan barang dan jasa tanpa harus memberikan sumbangan langsung

2. Pengembangan Ekonomi Berkelanjutan

Mendorong pengembangan ekonomi berkelanjutan di pedesaan dapat membantu mengurangi ketergantungan pada sumbangan. Ini dapat dilakukan melalui program-program seperti pelatihan keterampilan dan pengembangan usaha kecil, yang dapat membantu meningkatkan pendapatan dan kemandirian ekonomi masyarakat desa.

3. Dapat dilihat dari situasi tersebut adanya ketakutan akan dampak dari perilaku tidak confrm pada tetangga, Dalam tradisi Jawa, terdapat prinsip 'jangan berhutang budi' yang mengajarkan untuk tidak berharap balasan atas sumbangan yang diberikan.

Menurut psikologi sosial, kebiasaan menerima dan memberikan sumbangan secara otomatis dapat memengaruhi psikologi sosial individu.

Perilaku resiprositas dalam tradisi menyumbang dapat menimbulkan adanya kesenjangan social dikehidupan bermasyarakat. 

Alasan tidak setuju dengan perilaku ini :

• Kita memiliki hak untuk memilih jalan hidup kita sendiri tanpa harus dipengaruhi oleh tetangga,

• Tidak semua tetangga memiliki nilai dan pandangan yang sama dengan kita, dan itu wajar saja.

• Menjadi berbeda dengan tetangga dapat membuka peluang untuk belajar dan memperluas wawasan kita.

• Menjadi terlalu menyesuaikan diri dengan tetangga dapat mengurangi keunikan dan keaslian diri kita sendiri.

4. Tidak, karena saya mempunya hak dalam tumbuh kembangnya saya akan saya akan mengarahkan menjadi diri sendiri menyesuaikan kemampuannya, serta memberikan pandangan bahwa tidak perlu khawatir selama ia tidak melaggar norma dan aturan undang-undang.

5. Benar, dilihat dari teori Niccolo Machiavelli, strategi politik sangat penting dalam mempengaruhi perilaku penyumbang di pedesaan. Machiavelli menyatakan bahwa untuk mencapai tujuan politik, seorang pemimpin harus mampu memanipulasi opini publik dan memperoleh dukungan dari kelompok-kelompok tertentu, termasuk penyumbang di pedesaan.