Selasa, 19 September 2023

Essay Pengganti Materi 2 "Polusi Udara"

Polusi Udara

 Psikologi Lingkungan Tugas Essay Pengganti Materi Pertemuan 2

Dosen Pengampu : Dr.,Dra.ARUNDATI SHINTA,MA

Edwin Dwi Yuniarto

21310410203

Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45

 Yogyakarta


Polusi Udara merupakan pencemaran udara yang akhir-akhir ini mengancam lingkungan kita hal ini dapat terjadi karena Udara yang kita hirup semakin tercemar dari hari ke hari. Dengan pertumbuhan penduduk, industri baru didirikan,  melepaskan gas beracun ke lingkungan dan menyebabkan polusi udara di masyarakat dan lingkungan. Karena polusi udara, lapisan Ozon mencair dan sinar Ultra Violet yang sangat beracun memasuki lingkungan. Sinar UV ini mempengaruhi manusia dengan menyebabkan masalah kulit dan banyak penyakit lainnya. Polusi ini dapat menyebabkan hasil yang mengerikan termasuk infeksi pernapasan, penyakit jantung, dan kanker paru-paru dan kurangnya kadar oksigen didalam tubuh kita. Polusi udara  parturisi lain dari polusi udara yang menghancurkan pohon, tanaman, peternakan, hewan, dan air.

Pencemaran udara dibedakan menjadi dua jenis, yaitu pencemaran primer dan sekunder. Pencemaran Primer adalah adanya substansi pencemaran yang berasal langsung dari sumber pencemaran dan  pembakaran akibat kegiatan manusia. Pencemaran Sekunder adalah adanya subtansi zat pencemaran yang dihasilkan dari reaksi antar zat pencemar primer. Salah satu contohnya adalah pembentukan ozon yang mengakibatkan efek rumah kaca. Ozon terbentuk dari senyawa hidrokarbon dan nitrogen oksida yang dipengaruhi sinar matahari. Secara sederhana, perbedaan encemaran primer dan sekunder terletak pada sumber pencemaran yang menyebabkan adanya polusi.

Mengingat pencemaran udara sangat mengganggu dan dapat menyebabkan banyak dampak negatif, tentunya penanggulangan harus dilakukan. Mulai mengalihkan pola pikir untuk menggunakan transportasi umum daripada transportasi pribadi. Hal ini dapat mengurangi polusi udara yang diakibatkan kendaraan bermotor. Jika dilakukan di perkotaan yang padat, maka juga akan mengurangi efek macet di jalan raya. Karena kemacetan juga merupakan salah satu penyumbang polutan yang banyak di udara. Dan terakhir yaitu Melakukan reboisasi dan penghijauan di area perkotaan, seperti membangun ruang terbuka hijau dan hutan kota.

0 komentar:

Posting Komentar