Rabu, 20 September 2023

Tugas 1 Dampak Polusi Bagi Kesehatan Oktaviana Wahyuningtyas 22310410106

 

Tugas 1 Dampak Polusi Bagi Kesehatan

Oktaviana Wahyuningtyas

22310410106

Psikologi Lingkungan

Dosen Pengampu: Dr., Dra Arundati Shinta, MA

Fakultas Psikologi

Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta


Polusi udara adalah udara yang bercampur dengan zat yang berbahaya bagi kehidupan makhluk hidup atau lingkungan sekitar. Polusi udara dapat terjadi karena kegiatan industri, transportasi, pembakaran hsampah, dan polutan udara. Polusi udara memiliki dampak yang serius bagi kesehatan manusia termasuk:

1.      Masalah pernapasan: bisa terjadi karena adanya iritasi pada saluran pernapasan yang disebabkan oleh debu, asap, dan bahan kimia beracun. Dan dapat menyebabkan batuk, pilek, dan iritasi tenggorokan. Jika di biarkan terus-menerus bisa menjadi penyakit paru-paru seperti emfisema, bronchitis kronis, dll.

2.      Masalah jantung dan pembuluh darah: polusi udara mempengaruhi system kardiovaskular. Yang masuk kedalam aliran darah menyababkan peradangan pada pembulu darah, meningkatkan resiko penyakit jantung koroner.

3.      Gangguan system kekebalan tubuh: polusi udara dapat membuat kekebalan tubuh menjadi menurun dan membuat tubuh menjadi lebih rentan terhadap infeksi saluran pernapasan.

4.      Masalah alergi dan asma: polusi udara yang membawa serbuk sari, bulu hewan, dan tungau debu yang menyebabkan alergi dan serangan asma.

5.      Gangguan perkembangan anak: anak-anak yang terpapar polusi udar dapat menyebabkan masalah pada paru-paru.

6.      Resiko kanker: jika polusi udara terdapat udara halus (PM2,5) dan bahan kimia seperti benzene dan formaldehyde. Hal tersebut yang lebih cepat meningkatkan penyakit kanker, seperti kanker paru-paru, dan saluran pernapasan.

7.      Gangguan kesehatan mental: polusi udara dapat menyebabkan gangguan mental seperti depresi, kecemasan, dan gangguan neurologis pada anak-anak.

Untuk itu kita disarankan untuk menghindari dan mengurang kegiatan yang menyababkan terjadinya pousi udara supaya polusi udara yang ada di daerah kita menjadi rendah. Polusi udara terdiri dari bebrapa polutan udara termasuk: partikulat (debu, asap, serbuk sari), gas-gas polutan ( nitrogen dioksida {NO2}, sulfur dioksida {SO2}, karbon monoksida {CO}), senyawa kimia beracun (merkuri, timbul, cadmium, asbes, poliklorinasi biphenyls {PCB}).

Kita bisa melakukan beberapa cara untuk mengatasi dan mengurangi polusi udara yang ada:

a.       Mengurangi emisi kendaraan: sebaiknya kendaraan umum daripada menggunakan kendaraan pribadi untuk mengurangi adanya polusi udara, walaupun hanya sedikit. Kita juga bisa menggunakan kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan.

b.      Meningkatkan efisiensi energi: menggunakan listrik dan bahan bakar fosil se efisien.

c.       Menjaga kebersihan dalam ruangan

d.      Mengurangi pembakaran sampah terbuka: partikel-partikel berbahaya yang diperoleh dari asap pembakaran sampah dapat memperburuk polusi udara.

e.       Pengendalian emisi industri: menggunakan bahan bakar yang ramah lingkungan adalah salah satu kegiatan yang dilakukan industri untuk mengurangi polusi udara.

f.       Peningkatan hijau kota: dengan menciptakn kota yang hijau salah satu upaya yang dilakukan untuk mengurangi adanya polusi udara.

g.       Eduksi dan kesadaran masyarakat: memberitahu kepada masyarakat akan pentingnya melakukan hal-hal kecil untuk mengatasi polusi udara.

h.      Peraturan dan kebijakan lingkungan: pemerintah membuat perarturan tentang menjaga lingkungan untuk mengurangi polusi udara.

Jika udara menjadi segar dan bersih maka makhluk hidup akan mendapatkan manfaat seperti:

1.      Kesehatan pernapasan

2.      Kualitas tidur yang lebih baik

3.      Peningkatan energi dan konsentrasi

4.      Peningkatan mood dan kesejahteraan

5.      Pembersih alami

Daftar pustaka:

Hidayat. A.Dampak Polusi Udara pada Kesehatan.


0 komentar:

Posting Komentar