Dampak Buruk Polusi Udara
Psikologi LIngkungan Tugas Essay Pengganti Materi
Pertemuan 2
Dosen Pengampu: Dr., Dra Arundati Shinta MA.
Nama : Muhammad Arba’an
Nim : 21310410199
Fakultas Psikologi Universitas
Psikologi 45
Yogyakarta
Polusi udara adalah kontaminasi udara
oleh zat apa pun yang berbahaya bagi manusia dan organisme hidup lainnya. Ini
dapat menyebabkan atau berkontribusi pada berbagai masalah kesehatan. Mulai
dari yang ringan, hingga yang parah dan berbahaya. Gas dan partikel berbahaya
di udara berasal dari berbagai sumber. Termasuk asap knalpot kendaraan, asap
dari pembakaran batu bara atau gas, dan asap tembakau.
Banyak sekali faktor penyebab
terjadinya polusi udara antara lain; Bahan bakar
fosil memancarkan gas berbahaya seperti sulfur dioksida dan karbon monoksida ke
udara. Salah satu penyebab polusi udara terbesar adalah sulfur dioksida, yang
dipancarkan melalui pembakaran bahan bakar fosil seperti batu bara, minyak bumi
untuk energi di pembangkit listrik, dan bahan bakar industri lainnya, Emisi gas
berbahaya disebabkan oleh penggunaan kendaraan bermotor. Asap yang muncul dapat
menjadi polusi udara dan mencemari lingkungan. Berbagai proses berlangsung
selama kegiatan pertanian seperti emisi amonia, penggunaan insektisida,
pestisida, dan pupuk yang berlebihan. Amonia adalah produk sampingan khas
pertanian dan salah satu gas paling berbahaya di atmosfer, Emisi gas dan bahan
kimia berbahaya ke udara akibat meningkatnya kegiatan industri. Perusahaan
manufaktur mengeluarkan sejumlah besar karbon monoksida, hidrokarbon, senyawa
organik, dan bahan kimia ke udara, menurunkan kualitas udara,
Efek dari polusi sendiri
sangat banyak sekali seperti; Partikel dalam polusi udara dapat menyebabkan
kanker paru-paru. Ini adalah kondisi ketika seperti kanker berkembang di
paru-paru, Beberapa polusi seperti asap mengandung karbon monoksida. Hal ini
dapat memicu munculnya serangan asma. Ozon dalam polusi dapat memengaruhi cara
kamu bernapas. Selain itu, partikel kecil seperti debu atau asap dapat
tersangkut di paru-paru dan menyebabkan serangan asma, Asam dari mobil, truk,
dan kendaraan lain dapat mencemari udara. Ini dapat meningkatkan risiko
bronkitis kronis. Ini adalah saat lapisan tabung bronkial, yang membawa udara
ke paru-paru Anda, mengalami peradangan, Bronkitis kronis dan emfisema adalah
kondisi umum yang menyebabkan ppok. Kondisi ini dapat menghalangi aliran udara
di paru-paru. Paparan jangka panjang terhadap gas, partikel, atau asap adalah
penyebab utamanya dan masih banyak lagi.
Hal ini mengacu dalam
hal Kesehatan yang berpengaruh juga dalam hal Psikologi. Menurut Taylor (2009) penyakit kronis
memiliki dampak pada kondisi emosi pasien, dari menolak, cemas, dan depresi.
Selain itu penyakit kronis juga menimbulkan perubahan drastis pada konsep diri
dan harga diri penderitanya, baik yang berlangsung sementara maupun permanen.
Dalam hal ini kitab bisa tau bahwa
dampak dari polusi sangat sangatlah buruk bagi Kesehatan fisik serta Kesehatan
mental.
Kamu dapat mengurangi
paparan polusi udara dengan membatasi jumlah waktu yang kamu habiskan di daerah
dengan kualitas udara yang buruk. Penting untuk menyadari kemungkinan polusi
udara, baik di luar maupun di dalam ruangan.
Untuk menghindari
paparan polusi udara di luar ruangan, beberapa upaya yang bisa kamu lakukan
adalah;
- Menghindari berjalan di
samping jalan yang ramai kendaraan bermotor.
- Hindari berolahraga di luar
ruangan atau menggunakan tempat dalam ruangan sebagai gantinya.
- Tinggal di dalam ruangan
sampai kualitas udara membaik.
Namun alangkah
baiknya apabila kita saling jaga lingkungan itu sendiri agar tidak memperburuk
keadaan, karena sangat berpengaruh dalam segi Kesehatan fisik maupun mental.







0 komentar:
Posting Komentar