MERINGKAS JURNAL 1
Teknik Penyusunan Skripsi
Ade Rei Enggi Wijaya (20310410034)
Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta
Dosen Pengampu : Dr. Arundhati Shinta, M.A
|
Topik |
Hardiness, stres
kerja, polisi, penelitian kuantitatif. |
|
Sumber |
Alfidha, N. & Arisandy. D. (2023). Hubungan hardiness
dengan stres kerja pada anggota polisi. Jurnal Psikologi: Jurnal Ilmiah
Fakultas Psikologi Universitas Yudharta Pasuruan. 10(1). 167-177. |
|
Permasalahan |
Masalah yang tejadi pada anggota polisi yaitu mereka sering
mengalami tekanan terkait tugas dan wewenang yang diemban sehingga sering
terjadi masalah didalam pekerjaannya seperti kelelahah secara psikis dan
fisik, waktu kerjanya yang tidak menentu, target operasi tidak tepenuhi,
tekanan dari atasan juga, serta ketika sedang dihadapi tekanan dan masalah
maka tugas lain pun tertunda untuk dikerjakan. |
|
Tujuan Penelitian |
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana
hubungan antara hardiness dengan stres kerja yang terjadi pada anggota
polisi. |
|
Isi |
·
Salah satu tugas
yang diemban anggota polisi adalah melakukan pemberantasan terhadap tindak
kriminalitas yang terjadi di tengah masyarakat. Dalam hal ini, polisi
dituntut untuk melaksanakan pekerjaannya dengan cepat, tepat, dan akurat. ·
Tugas tersebut
dapat membuat tekanan tersendiri bagi anggota polisi, mereka dapat merasa
tertekan dengan pekerjaannya sehingga dapat memunculkan stress. Agar dapat
memenuhi tuntutan tugas tersebut, dibutuhkan adanya keadaan mental yang sehat
pada polisi agar dapat menghindari situasi stres, salah satunya yaitu dengan
memiliki kemampuan dalam menghadapi maupun mengatasi masalah maupun tekanan
yang ada. ·
Fenomena yang
terjadi pada anggota Polisi di Polres X ialah karena dengan tugas dan
kewajiban yang diemban sering kali anggota Polisi tidak memenuhi target
operasi, serta adanya tekanan yang diberikan atasan hingga terjadinya
kelehahan psikis dan fisik karena mendapat peran dan beban yang sangat berat
sebagai anggota polisi. ·
Stres kerja tidak
hanya dapat berdampak merugikan pada polisi yang mengalaminya saja, akan
tetapi juga pada instansi tempat di mana polisi yang bersangkutan bekerja. ·
Hal inilah yang
mengharuskan seorang polisi dapat mengatasi masalah yang mereka hadapi dengan
baik dan tepat. ·
Kepribadian hardiness
merupakan salah satu kepribadian yang dianggap mampu memberikan perlawanan
terhadap stress. ·
Hardiness dapat menjadikan individu lebih kuat, memiliki ketahanan,
kestabilan, serta memiliki keyakinan Ketika harus berhadapan dengan situasi
stress. |
|
Metode |
·
Penelitian ini
menggunakan pendektan kuantitatif ·
Subjek dalam
penelitian ini berjumlah 105 anggota polisi. Dengan kriteria anggota polisi
bagian operasional dan masa dinas 5 sampai 30 tahun. ·
Pengambilan sampel
dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive random sampling, serta
teknik menentukan sampel menggunakan adaptasi tabel Issac&Michael dengan
tingkat kesalahan 5%. ·
Instrumen hardiness
disusun berdasarkan aspek dari Mafazi (2017) dengan 64 aitem. Sedangkan skala
stres disusun berdasarkan aspek dari Robibins & Judge (2017) dengan 24
aitem. Kedua instrumen ini disusun sendiri oleh peneliti dalam bentuk skala
likert. |
|
Hasil |
·
Data kedua
variabel berdistribusi normal. ·
Uji normalitas
stres kerja hasil signifikansinya p=0,194 sedangkan untuk kepribadian hardiness
yaitu p=0,435. ·
Terdapat hubungan
negatif yang signifikan antara kepribadian hardiness dengan stres
kerja dari 105 subjek. ·
Sumbangan efektif
hardiness terhadap stres
kerja sebesar 41,1%
dan sisanya sebesar 58,9% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak
diungkap dalam penelitian ini. ·
Analisis dilakukan
dengan menggunakan uji regresi sederhana yang hasilnya menunjukkan adanya
penerimaan terhadap hipotesis yang diajukan. |
|
Diskusi |
·
Dari subjek
tersebut didapatkan sebanyak 62 atau 54,85% yang memiliki stres kerja yang
tinggi sedangkan 43 atau 45,15% yang memiliki stres kerja yang rendah. Untuk
variabel hardiness terdapat 55 atau 52,4% yang memiliki kepribadian
hardiness yang tinggi, sedangkan 50 atau 47,6% yang memiliki kepribadian hardiness
yang rendah. Sehingga dapat
disimpulkan bahwa anggota Polisi di Polres
X memiliki stres kerja yang tinggi. ·
Salah satu kepribadian
yang dianggap dapat melawan stres adalah hardiness, di mana
kepribadian tersebut membuat individu menjadi lebih kuat, tahan, stabil, dan
optimis dalam menghadapi stres dan mengurangi efek stres yang dihadapi,
senang bekerja keras karena dapat menikmati apa yang dia lakukan, memandang
hidup ini sebagai sesuatu yang harus diisi agar memiliki makna, dan juga
mampu menghadapi setiap peristiwa dalam kehidupannya. ·
Anggota Polisi
yang memiliki kepribadian hardiness cenderung akan lebih tahan
terhadap situasi stres terutama stres yang ditimbulkan dari beban tugas yang
dimilikinya, akan bersikap lebih positif dan lebih optimis dalam bertugas. |







0 komentar:
Posting Komentar