TUGAS ESSAY PERTEMUAN 2 PSIKOLOGI LINGKUNGAN

POLUSI UDARA DAN DAMPAKNYA

TERHADAP KEHIDUPAN MAKHLUK HIDUP

Psikologi Lingkungan Tugas Essay Pengganti Materi Pertemuan 2

Dosen Pengampu: Dr., Dra. Arundati Shinta MA.

Muhamad Ilham Janu Nanda Syaputra

22310410007

Fakultas Psikologi

Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

Polusi Udara dan Dampaknya Terhadap Kehidupan Makhluk Hidup

Polusi udara adalah masalah lingkungan global yang semakin memburuk seiring berjalannya waktu. Ini adalah hasil dari pelepasan berbagai zat berbahaya ke atmosfer kita, yang merusak kualitas udara yang kita hirup setiap hari. Polusi udara memiliki dampak yang serius dan meresahkan terhadap kesehatan manusia, ekosistem alam, serta makhluk hidup di seluruh dunia.

Sumber Polusi Udara

Polusi udara berasal dari berbagai sumber, yang termasuk aktivitas manusia dan alam. Aktivitas manusia, seperti industri, transportasi, dan pembangkit listrik, adalah penyumbang utama. Pembakaran bahan bakar fosil, seperti batu bara dan minyak bumi, menghasilkan emisi gas beracun seperti karbon monoksida (CO), sulfur dioksida (SO2), nitrogen oksida (NOx), dan partikel padat. Polusi udara juga bisa timbul dari alam, seperti letusan gunung berapi dan kebakaran hutan, meskipun kontribusinya lebih kecil dibandingkan dengan aktivitas manusia.

Dampak Polusi Udara pada Kesehatan Manusia

Polusi udara memiliki dampak serius pada kesehatan manusia. Partikel kecil yang terhirup dalam udara, seperti PM2.5, dapat menembus paru-paru dan bahkan masuk ke dalam aliran darah. Ini dapat menyebabkan berbagai masalah pernapasan, seperti asma, bronkitis, dan bahkan kanker paru-paru. Pajanan jangka panjang terhadap polusi udara dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular dan menurunkan kualitas hidup.

Dampak Polusi Udara pada Ekosistem

Polusi udara juga merusak ekosistem alam. Salah satu dampak utamanya adalah asam hujan. Asam hujan terjadi ketika emisi gas seperti SO2 dan NOx bereaksi dengan air di atmosfer, menghasilkan asam yang jatuh ke tanah dan air. Asam ini merusak tumbuhan, tanah, dan ekosistem air tawar, mengancam kehidupan organisme yang bergantung pada lingkungan ini. Tanah yang terasam juga mengurangi produktivitas pertanian dan dapat meracuni air minum.

Dampak pada Hewan dan Tumbuhan

Makhluk hidup lainnya yang terdampak oleh polusi udara adalah hewan dan tumbuhan. Polutan dalam udara dapat meracuni atau mengganggu sistem pernapasan hewan, mengakibatkan penurunan populasi dan bahkan kepunahan dalam beberapa kasus. Tumbuhan juga menderita akibat polusi udara, dengan daun yang rusak, pertumbuhan terhambat, dan buah yang tercemar oleh polutan.

Upaya Mengatasi Polusi Udara

Pemerintah dan organisasi lingkungan telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi polusi udara. Ini termasuk mengatur emisi industri, mempromosikan kendaraan ramah lingkungan, dan mendorong penggunaan energi terbarukan. Selain itu, teknologi pemurnian udara dan pemantauan emisi terus berkembang untuk mengurangi dampak polusi udara.

Kesimpulan

Polusi udara adalah ancaman serius bagi kesehatan manusia, ekosistem alam, dan makhluk hidup lainnya di seluruh dunia. Untuk melawan masalah ini, langkah-langkah konkret dan komitmen global diperlukan. Pemerintah, industri, dan masyarakat harus bekerja sama untuk mengurangi polusi udara dan menjaga kualitas udara yang kita hirup agar tetap bersih dan sehat untuk generasi mendatang. Ini bukan hanya tugas kita sebagai manusia, tetapi juga tanggung jawab kita terhadap planet ini dan semua makhluk hidup yang menghuninya.

Sumber :

https://bakri.uma.ac.id/polusi-udara-dan-perubahan-sosial-studi-tentang-dampak-psikologis- dan-sosial/

https://gramedia.com/literasi/cara-mengatasi-pencemaran-udara/