ESSAY
TENTANG POLUSI UDARA DAN DAMPAK TERHADAP KEHIDUPAN MAKHLUK HIDUP
Psikologi
Lingkungan Tugas Essay Pengganti Materi Pertemuan 2
Dosen
Pengampu: Dr., Dra. Arundati Shinta MA
Alif
Yugo Wicaksono
21310410184
Fakultas
Psikologi Universutas Proklamasi 45
Yogyakarta
Dari
gambar diatas, terlihat betapa mengerikannya limbah/polusi udara yang
dihasilkan oleh pabrik atau pun pembangkit listrik tersebut bagi udara
maupun makhluk hidup disekitarnya. Mulai dari kualitas udara hingga kualitas
tanahnya dapat terlihat begitu tercemar. Udara yang terlihat kotor dan gelap,
rumput-rumput berwarna kuning pertanda tanaman tersebut tidak mendapat nutrisi
yang dibutuhkan sehingga mati, dan tentu saja domba yang mau tidak mau
harus memakan rumput tersebut sehingga bisa saja domba-domba tersebut menjadi
tidak sehat (tidak layak konsumsi). Selain itu, kualitas udara yang tidak
sehat hanya akan menjadi investasi penyakit bagi mahkluk hidup khususnya
manusia. Limbah atau polusi udara selain merusak apa yang ada di permukaan
bumi, juga merusak bagian luar ataupun pelindung dari bumi yang mana ini akan
menyebabkan terjadinya kebocoran di atmosfer bumi. Dampaknya, bisa membuat
sinar matahari yang masuk ke bumi menjadi lebih panas sehingga dapat menaikkan
suhu bumi dan juga berbahaya bagi kesehatan manusia. Kemungkinan paling parah
teerjadi adalah hujan asam, dimana hujan asam ini mengandung sulfur yang
dapat mengganggu pertumbuhan tanaman. Tentunya kondisi ini dapat menyebabkan
berbagai dampak buruk pada kesehatan. Selain gangguan pada pernapasan, udara
yang buruk juga dapat memengaruhi tumbuh kembang anak dan memicu gangguan pada
kehamilan. Untuk jangka pendek, polusi udara dapat menyebabkan masalah
kesehatan seperti iritasi pada mata, hidung, kulit, tenggorokan, mengi, batuk
dan sesak dada, dan kesulitan bernapas, hingga keadaan yang lebih serius,
seperti asma, radang paru-paru, bronkitis, serta masalah paru-paru dan jantung.
Untuk efek jangka panjang, kondisi kesehatan yang ditimbulkan lebih bersifat
kronis (seperti kanker) bahkan sampai menyebabkan kematian.
Sebagai
mahasiswa Psikologi Lingkungan, berikut rekomendasi dan saran untuk mengatasi
masalah diatas. Dengan mengurangi penggunaan kendaraan bermotor dan beralih ke
kendaran dengan teknologi keterbarukan seperti motor atau mobil listrik.
Selanjutnya bisa dengan melakukan penghematan energi sebagai contoh mengurangi
penggunaan Air Conditioner. Lalu, dengan membeli dan menggunakan
produk-produk ramah lingkungan sebagai contoh menggunakan tas belanja daripada
menggunakan plastik sekali pakai. Menanam tumbuhan dan pepohonan untuk
memfiltrasi udara secara alami atau bisa dengan berkebun dan menggunakan pupuk
hasil dari pengelolaan limbah atau biasa disebut pupuk kompos. Kelima, dengan
membuang dan mengelola sampah secara baik untuk mengurangi dampak polusi
ataupun limbah. Dan terakhir bisa dengan mengajak orang lain ataupun
mensosialisasikan dampak polusi udara bagi kehidupan di bumi sehingga semakin
banyak masyarakat yang sadar akan pentingnya menjaga alam sehingga mau bergerak
untuk memulai merawat dan menjaganya.







0 komentar:
Posting Komentar