Polusi Udara dan Dampaknya Terhadap Kehidupan Makhluk Hidup
Essay Psikologi Lingkungan Pertemuan 2
Dosen Pengampu : Dr., Dra. Arundati Shinta, MA.
Sachuroh
21310410165
Psikologi SJ
Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta
Indonesia menjadi salah satu negara dengan tingkat polusi udara yang tinggi di dunia, bahkan menduduki peringkat teratas di Asia tenggara. Pencemaran udara dapat memberikan dampak negatif bagi kesehatan makhluk hidup di bumi, akibat dari polusi yang dikeluarkan oleh kendaraan bermotor, industri yang tidak ramah lingkungan, zat kimia pabrik hingga limbah rumah tangga. Pencemaran udara merupakan salah satu permasalahan lingkungan yang serius karena sejalan dengan semakin meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan peningkatan ekonomi transportasi. Banyaknya kendaraan bermotor menimbulkan asap sehingga mengkontaminasi udara yang ada menjadi tercemar, padahal transportasi umum jauh lebih baik sehingga dapat mengurangi polusi udara dan juga mengurangi kemacetan. Jumlah penduduk di kota lebih tinggi dibandingkan dengan penduduk yang tinggal di desa hal ini memungkinkan munculnya permasalahan di lingkungan perkotaan begitu tinggi. Buruknya kualitas udara tentunya akan mempengaruhi pada kesehatan masyarakat. Penggunaan bahan bakar yang tidak ramah lingkungan dapat mempengaruhi polusi udara sehingga menyebabkan udara menjadi buruk. Bahan bakar seperti minyak, batubara dan gas bumi begitu berpengaruh terhadap kualitas udara. Semakin bertambahnya jumlah penduduk maka semakin bertambah pula jumlah kendaraan bermotor yang menyebabkan semakin tinggi pula tingkat polusi akibat emisi alat transportasi. Emisi kendaraan bermotor seperti senyawa kimia sangat berbahaya bagi kesehatan manusia, hewan tumbuhan serta material di sekitarnya. Dampak pencemaran udara terhadap manusia sangat mempengaruhi kesehatan baik secara langsung, menahun atau kronis dengan gejala-gejala yang mirip, seperti gangguan pada saluran pernafasan, iritasi mata, dan alergi kulit sampai pada timbulnya kanker paru-paru. Gejala penyakit yang diakibatkan oleh pencemaran udara mempengaruhi daya kerja dan nilai produktivitas seseorang. Ada tiga cara masuknya zat polusi udara ke dalam tubuh manusia yaitu, pernafasan, pencernaan, dan penetrasi kulit. Dampak pencemaran pada hewan atau fauna tidak jauh berbeda dengan dampak yang terjadi pada makhluk hidup lainnya. Dampak ini bisa terjadi secara langsung maupun tidak langsung, Secara langsung yaitu dengan adanya interaksi melalui sistem pernafasan sebagai manusia dan secara tidak langsung melalui perantara. Misalnya ketika makanan hewan pada tumbuhan atau air yang telah terkena polutan tersebut. Dampak terhadap flora atau tumbuhan juga sama mempengaruhi kesehatannya. Tumbuhan mempunyai tingkat kepekaan yang kuat dalam menerima suatu perubahan serta gangguan akibat dari pencemaran udara dan perubahan terhadap lingkungan. Polusi udara mempengaruhi tumbuhan seperti jenis tanaman, lama usia tanaman, keseimbangan nutrisi yang ada di dalamnya, kondisi kesehatan tanaman, suhu, kelembaban dan penerangan. Polusi udara merupakan masalah lingkungan yang mempunyai dampak sangat banyak bagi kehidupan di bumi, dengan kata lain dampak ini sangat mempengaruhi kualitas kehidupan. Secara umum untuk mengatasi pencemaran udara ialah dengan menyelesaikan sumber masalahnya terlebih dahulu.
Daftar pustaka
Muhammad Yasir (2021) pencemaran udara di perkotaan berdampak bahaya bagi manusia, hewan, tumbuhan dan bangunan
Agus Simanjuntak (2013), Pencemaran Udara, Pusat Teknologi Limbah Radioaktif
0 komentar:
Posting Komentar