MENGIKUTI LOMBA BASKET DI
WAKTU RAMADHAN
Psikologi Inovasi Essay 5 Partisipasi Lomba
Dosen
Pengampu: Dr., Dra. Arundati Shinta MA
Celyn Intang Aulia
21310410169
Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta
Pada bulan Ramadhan tahun 2024 tanggal 5-8
April 2024 telah diadakan lomba basket di Alun Alun Wates, Kulon Progo. Lomba
ini rutin diadakan setiap tahunnya saat bulan puasa. Lomba diadakan pukul 19.00
– 22.00 dengan kategori lomba basket putra dan lomba basket putri. Pada lomba
kali ini diikuti oleh 7 tim basket putri dan 12 tim basket putra. Saya bersama
tim bernama “Fortune” yang anggota tim tersebut merupakan orang yang acak.
Pertandingan pertama dilaksanakan pada tanggal
5 April 2024, tim kami melawan tim Sixasix dengan perolehan skor hingga babak
terakhir adalah 8 – 5. Tim kami menang melawan tim SIxasix. Menuju babak
selanjutnya dilaksanakan pada tanggal 6 April 2024, kami melawan tim Sobat
Takjil dan mengalami kemenangan lagi. Menuju ke perempat final, tim kami
bertemu dengan tim Du Dua. Pada pertandingan ini kami mengalami kekalahan. Kami
sangat menerima kekalahan yang ada sehingga dapat dijadikan evaluasi kedepannya
untuk menjadikan diri yang lebih baik lagi. Kami telah melakukan yang terbaik
agar menjadi pemenang.
Lomba kedua yang telah saya ikuti adalah lomba
Perbasi Bantul Tournament yang diadakan oleh Persatuan Bola Basket Bantul pada
tanggal 25 – 30 April 2024 ini di Gor Stadion Sultan Agung Bantul. Lomba ini
diikuti oleh 16 tim basket putri se kabupaten Bantul. Juara 1 akan mendapatkan
uang tunai sebesar 500.000 rupiah.
Pada kali ini saya bersama empat teman saya
bermain di lapangan tanpa adanya pemain pengganti. Tanpa adanya latihan yang
cukup kami bermain dengan sangat antusias dan semangat. Pada babak penyisihan
grup kami dapat memenangkan pertandingan walaupun tanpa adanya pemain
pengganti.
Babak satu perdelapan kami sudah merasakan
lelah tetapi tidak menyurutkan semangat kami dalam usaha memenangkan lomba ini.
Hingga pada quarter terakhir kami berakhir dengan skor seri sehingga terdapat
perpanjangan waktu agar terjadi perbedaan skor minimal 2 point. Pada akhirnya,
kami mengakui kekalahan dari tim lawan. Hal yang perlu diambil pada
pertandingan kali ini adalah walaupun kami hanya memiliki jumlah yang terbatas
tapi dengan semangat dan tekat yang kuat maka kita dapat mencapai tujuan.
0 komentar:
Posting Komentar