Sabtu, 04 Mei 2024

Ketika Kehidupan Tak Biasa: Memahami Lebih Dalam Tentang Perilaku Abnormal

 

Ketika Kehidupan Tak Biasa: Memahami Lebih Dalam Tentang Perilaku Abnormal

 

Tugas individu

Dosen Pengampu FX. WAHYU WIDIANTORO S.Psi., MA

 


Nama : Sari Rizka Yani

Nim : 22310410001

Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45

Yogyakarta


Perilaku abnormal seringkali menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari kita, namun sering kali tidak disadari atau dipahami dengan baik. perilaku abnormal adalah tingkah laku yang dianggap menyimpang dari perilaku manusia pada umumnya. Dalam beberapa kasus, perilaku abnormal dapat berupa gangguan psikologis yang mempengaruhi cara berpikir, perasaan, dan perilaku seseorang, seperti gangguan kecemasan, depresi, atau skizofrenia. Perilaku abnormal juga dapat berupa perilaku sehari yang tidak biasa, seperti berbicara sendiri, melakukan sesuatu berulang-ulang kali, mengurug diri, berjalan kaki keliling dunia, atau melakukan tindakan yang tidak lazim lainnya.

Dampak perilaku abnormal tidak hanya dirasakan oleh individu yang mengalaminya, tetapi juga oleh lingkungan sekitarnya. Dampak negatif dari perilaku abnormal dapat dirasakan oleh individu yang mengalaminya secara langsung, serta oleh lingkungan sosial dan masyarakat di sekitarnya. Hal ini dapat menyebabkan penderita merasa tidak nyaman secara emosional, sulit berfungsi secara sosial, dan mengalami penurunan kualitas hidup. Individu dengan perilaku abnormal sering kali mengalami kesulitan dalam berinteraksi sosial dan mempertahankan hubungan interpersonal yang sehat. Hal ini dapat menyebabkan isolasi sosial, kesulitan dalam membangun hubungan yang stabil, dan perasaan kesepian yang mendalam. Perilaku abnormal dapat mengganggu kinerja dan produktivitas individu di tempat kerja atau dalam pendidikan. Hal ini dapat menyebabkan absensi yang sering, kinerja yang buruk, atau bahkan kehilangan pekerjaan atau gagal dalam pendidikan. Individu dengan perilaku abnormal sering kali menghadapi stigma dan diskriminasi dari masyarakat sekitarnya. Hal ini dapat menyebabkan perasaan malu, rendah diri, atau pengucilan sosial yang dapat memperburuk masalah kesehatan mental yang ada. Beberapa jenis perilaku abnormal, seperti perilaku agresif atau impulsif, dapat meningkatkan risiko terhadap bahaya fisik atau kekerasan baik bagi individu itu sendiri maupun bagi orang lain di sekitarnya. Hal ini dapat mengancam keselamatan dan kesejahteraan individu dan masyarakat secara keseluruhan. Dengan menyadari dampak negatif dari perilaku abnormal, penting bagi individu yang mengalaminya untuk mencari bantuan dan dukungan dari profesional kesehatan mental serta mendapatkan perawatan yang tepat. Selain itu, upaya untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat tentang masalah kesehatan mental dan perlunya mendukung individu dengan perilaku abnormal juga sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan mendukung bagi semua orang. Itulah pentingnya pengetahuan akan ksehatan mental serta kesadaran akan kesehatan mental.

Related Posts:

0 komentar:

Posting Komentar