Sabtu, 28 Desember 2024

EPRES1_KHANIFATU ZAHRO_21310410053_PELAYANAN MASYARAKAT

 

MENGUATKAN KEBERSAMAAN MELALUI KEGIATAN SOSIAL DI LINGKUNGAN MASJID AL-BAROKAH, NGANGKRUK, SARDONOHARJO, NGAGLIK, CANDIREJO, SARDONOHARJO, KEC. SLEMAN, KABUPATEN SLEMAN, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

ESSAI PRESTASI : MELAKUKAN KEGIATAN SOSIAL

Dosen Pengampu : Dr. Dra. Arundati Shinta, MA

Nama : Khanifatu Zahro

Nim : 21310410053

 

FAKULTAS PSIKOLOGI

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI

UNIVERSITAS PROKLAMASI 45 YOGYAKARTA

 2024

Kegiatan sosial merupakan salah satu cara untuk mempererat hubungan antarwarga dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih serta harmonis. Di lingkungan Masjid Al-Barokah, terdapat dua kegiatan sosial utama yang rutin dilakukan oleh warga, yaitu kerja bakti membersihkan lingkungan sekitar dan membantu memasak serta menyiapkan makanan untuk pengajian. Meskipun dilakukan dalam waktu yang berbeda, kedua kegiatan ini memiliki peran yang signifikan dalam membangun solidaritas dan kebersamaan antarwarga.

Setiap tiga bulan sekali, warga berkumpul untuk melaksanakan kerja bakti. Aktivitas ini dimulai pada pagi hari, biasanya dengan membagi tugas secara merata. Para warga yang lebih muda biasanya membersihkan saluran air, memotong rumput liar, dan mengangkut sampah, sedangkan warga yang lebih tua cenderung berfokus pada kegiatan yang membutuhkan ketelitian, seperti menyapu halaman atau merapikan tanaman. Selain menjadi sarana membersihkan lingkungan, kegiatan ini juga menjadi ajang untuk bertukar cerita dan mempererat hubungan antarwarga.

Saat bekerja sama, warga belajar untuk saling membantu dan menghargai usaha satu sama lain. Proses gotong royong ini memperkuat rasa memiliki terhadap lingkungan sekitar dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari. Selain kerja bakti, setiap tiga bulan sekali, warga juga berpartisipasi dalam kegiatan memasak dan menyiapkan makanan untuk pengajian yang rutin dilakukan setiap bulannya di Masjid Al-Barokah. Berbeda dengan kerja bakti, kegiatan ini biasanya melibatkan lebih banyak ibu-ibu dan remaja perempuan. Mereka bekerja sama menyiapkan hidangan sederhana namun penuh makna, seperti nasi kotak, lauk-pauk, dan jajanan tradisional. Sementara itu, para bapak dan remaja laki-laki membantu mendistribusikan makanan dan menata tempat pengajian.

Momen memasak bersama ini tidak hanya berfungsi sebagai persiapan acara pengajian, tetapi juga sebagai sarana memperkuat tali silaturahmi. Suasana hangat yang terjalin ketika warga saling berbagi resep, tertawa bersama, atau sekadar membantu menyiapkan bumbu, menciptakan kenangan manis yang akan terus dikenang. Lebih dari itu, kegiatan ini juga memperlihatkan betapa pentingnya nilai kebersamaan dalam menjalankan kehidupan bermasyarakat. Kedua kegiatan tersebut, meskipun dilakukan di bulan yang berbeda, memiliki tujuan yang sama: mempererat hubungan sosial antarwarga sekaligus memberikan manfaat nyata bagi lingkungan dan masjid.

Dengan berpartisipasi aktif dalam kegiatan sosial ini, warga Masjid Al-Barokah tidak hanya menjaga kebersihan fisik, tetapi juga membangun lingkungan yang penuh dengan kekeluargaan dan kebersamaan. Melalui kerja bakti dan persiapan pengajian, warga telah menunjukkan bahwa kebersamaan adalah fondasi utama dalam menciptakan kehidupan bermasyarakat yang harmonis. Harapannya, semangat gotong royong ini dapat terus dijaga dan diwariskan kepada generasi berikutnya, sehingga Masjid Al-Barokah menjadi pusat aktivitas yang tidak hanya bermanfaat secara spiritual tetapi juga sosial.







0 komentar:

Posting Komentar