Aditya Nur Ihsan
22310410133
Program Studi Psikologi, Universitas Proklamasi 45
PENDAHULUAN
Dorongan untuk meraih prestasi atau need for achievement (nAff) adalah salah satu sifat yang paling mencolok dari seorang entrepreneur. Konsep ini mencerminkan keinginan individu untuk meraih tujuan yang melebihi kemampuan yang dimiliki saat ini. Dorongan itu tidak hanya menciptakan motivasi yang tinggi, tetapi juga menawarkan tantangan yang mendorong seseorang untuk terus berprogress. Ini menunjukkan bahwa seorang wirausahawan sejati tidak merasa puas dengan hal-hal yang umum atau terlalu mudah untuk diraih. Sebaliknya, mereka terus-menerus mencari metode untuk mengatasi tantangan baru yang berkaitan dengan tujuan mereka.
Gregor McDouglas dari Universitas Harvard adalah salah satu individu yang menjadikan konsep ini terkenal lewat penelitiannya. Dalam disertasinya, ia mengungkapkan bahwa nAff bisa dilatih dan diperbaiki melalui berbagai metode. Salah satunya adalah dengan menerapkan kebiasaan menulis hal-hal positif yang bersifat kompetitif. Di samping itu, berinteraksi dengan orang-orang berkualitas yang peduli terhadap kemajuan perusahaan juga merupakan langkah krusial dalam meningkatkan nAff. Pendekatan-pendekatan ini menunjukkan bahwa semangat untuk berprestasi bukan hanya merupakan karakteristik alami, tetapi juga adalah kemampuan yang bisa ditingkatkan melalui kebiasaan dan dukungan dari lingkungan.
Cerita Ruben dalam The Crocodile River yang diceritakan oleh Harper pada tahun 1984 menjadi salah satu contoh konkret tentang bagaimana nAff bisa diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Ruben, sebagai seorang pengusaha, mampu menyingkirkan masalah kecil yang tidak berkaitan dengan tujuan perusahaan. Saat menghadapi isu yang melibatkan perasaan pribadi, ia cenderung untuk tetap konsentrasi pada kemajuan bisnisnya. Sikap ini menunjukkan seberapa pentingnya memiliki prioritas yang terang dan konsentrasi yang kuat dalam menjalankan bisnis. Dengan demikian, Ruben menjadi perwakilan seorang entrepreneur yang memiliki dorongan berprestasi yang tinggi.
Bagi mahasiswa atau individu yang ingin menjadi entrepreneur, pengalaman Ruben bisa menjadi contoh dalam mengembangkan nAff. Mencontoh tindakan Ruben, seperti mengabaikan hal-hal yang tidak penting dan fokus pada hal-hal yang bermanfaat, merupakan langkah awal yang positif. Di samping itu, menciptakan suasana yang mendukung, seperti berinteraksi dengan individu yang memiliki sikap positif dan kompetitif, juga merupakan faktor kunci dalam meningkatkan semangat untuk berprestasi. Hal ini menekankan betapa pentingnya pola pikir dan lingkungan sebagai komponen esensial dalam pengembangan seorang entrepreneur.
Lebih dalam lagi, nAff tidak hanya vital untuk pertumbuhan individu, tetapi juga berperan dalam keberhasilan perusahaan secara keseluruhan. Wirausaha dengan nAff yang tinggi biasanya memiliki visi yang jelas dan kemampuan untuk mengatasi tantangan dengan lebih yakin. Mereka tidak hanya berperan sebagai pendorong utama perusahaan tetapi juga menjadi sumber inspirasi bagi orang-orang di sekitar mereka. Dengan semangat berprestasi yang terus diasah, seorang wirausaha dapat mengatasi persaingan pasar yang sengit dengan lebih siap dan kompetitif.
Sebagai kesimpulan, kebutuhan untuk mencapai sesuatu merupakan salah satu komponen dasar yang perlu dimiliki oleh setiap orang yang ingin menjadi pengusaha. Ide ini tidak hanya mendorong orang untuk meraih sasaran yang lebih tinggi, tetapi juga memberikan dasar bagi keberhasilan yang berkelanjutan. Dengan melatih dan mengembangkan nAff, melalui tindakan terfokus dan lingkungan yang mendukung, seseorang bisa membangun karakter pengusaha yang kuat dan menginspirasi.
PEMBAHASAN
Semangat untuk mencapai prestasi atau need for achievement (nAff) adalah ciri khas utama yang membedakan seorang entrepreneur dari orang-orang lainnya. Konsep ini, seperti yang diutarakan oleh Gregor McDouglas, menunjukkan bahwa individu dengan nAff tinggi cenderung didorong untuk mencapai sasaran-sasaran yang menantang. Tujuan yang menantang ini memberikan dorongan bagi individu agar melebihi batas kemampuannya dan mendorongnya untuk terus berprogress. Hal ini penting dalam lingkup kewirausahaan, di mana kesuksesan kerap kali tergantung pada kemampuan untuk mengatasi rintangan dengan antusiasme dan konsentrasi.
Sebaliknya, sasaran yang terlalu sederhana atau tidak membutuhkan usaha yang signifikan dapat malah mengurangi motivasi. Saat seseorang merasa tidak ada tantangan, mereka cenderung kehilangan motivasi untuk berusaha lebih giat. Oleh karena itu, seorang entrepreneur harus memastikan bahwa tujuan yang ingin dicapainya memiliki tingkat kesulitan yang memadai untuk mendorong dirinya. Oleh karena itu, nAff menjadi salah satu faktor utama dalam menghasilkan prestasi yang berarti, baik dalam aspek pribadi maupun dalam konteks bisnis.
Hal yang menarik dari konsep nAff adalah potensi untuk dilatih dan ditingkatkan. Gregor McDouglas menyatakan bahwa seseorang dapat meningkatkan semangat berprestasi dengan berpartisipasi dalam kegiatan yang positif dan bersifat kompetitif. Salah satu metode yang bisa digunakan adalah mencatat hal-hal baik yang berkaitan dengan tujuan dan pencapaian. Selain itu, konteks sosial juga memiliki peran yang signifikan dalam membentuk nAff. Bersosialisasi dengan individu-individu berkualitas yang memperhatikan kemajuan dapat membantu meningkatkan semangat untuk mencapai prestasi.
Kasus The Crocodile River menunjukkan contoh nyata bagaimana seseorang seperti Ruben dapat menempatkan tujuan utamanya di atas hal-hal yang tidak penting. Keberhasilannya dalam mengabaikan isu-isu yang tidak berkaitan menjadi pelajaran berharga bagi siapa pun yang berusaha meningkatkan nAff. Menjaga konsentrasi pada tujuan utama tanpa terpengaruh oleh masalah-masalah kecil yang tidak penting adalah salah satu faktor keberhasilan dalam dunia wirausaha.
Mahasiswa yang ingin menjadi entrepreneur harus mengambil pelajaran dari contoh Ruben dalam situasi itu. Dengan mengembangkan sikap optimis dan meneladani keberanian Ruben dalam meninggalkan hal-hal yang tidak penting, mereka bisa membentuk kebiasaan yang mendukung pencapaian sasaran yang besar. Menumbuhkan pola pikir yang kompetitif dan optimis akan mendukung mereka untuk mengembangkan nAff secara perlahan.
Sebagai kesimpulan, nAff merupakan faktor penting dalam keberhasilan seorang pengusaha. Dengan menetapkan target yang menantang, berinteraksi dengan lingkungan yang mendukung, serta tetap fokus pada aspek-aspek yang relevan, seseorang dapat membangun semangat berprestasi yang tinggi. Semangat ini, pada akhirnya, menjadi aset berharga dalam perjalanan meraih kesuksesan.
PENUTUP
Sebagai penutup, kebutuhan akan pencapaian (nAff) adalah salah satu sifat dasar yang harus dimiliki oleh seorang pengusaha untuk meraih kesuksesan. Dorongan utama dalam menghadapi berbagai tantangan besar yang ada di dunia kewirausahaan adalah semangat untuk terus berprestasi dan melebihi batas kemampuan diri. Ide ini, sebagaimana dinyatakan oleh Gregor McDouglas, menekankan bahwa nAff tidak hanya bersifat genetik, tetapi juga bisa diasah dan ditingkatkan melalui upaya yang berkelanjutan.
Kepentingan nAff terletak pada kemampuannya untuk mempertahankan fokus dan motivasi seseorang dalam meraih tujuan-tujuan yang berarti. Saat seseorang menghadapi sasaran yang menantang, mereka termotivasi untuk bekerja lebih keras, berpikir inovatif, dan mengatasi berbagai rintangan. Hal ini tidak hanya mendukung pertumbuhan individu, tetapi juga mendorong pencapaian yang lebih tinggi bagi organisasi atau perusahaan yang mereka pimpin.
Salah satu metode untuk memperkuat nAff adalah dengan membangun suasana yang mendukung dan memberi inspirasi. Orang yang berada di sekitar individu berkualitas dan positif biasanya lebih terdorong untuk meraih tujuan mereka. Di samping itu, menerapkan kebiasaan mencatat hal-hal positif dan menentukan prioritas yang jelas juga menjadi langkah strategis untuk meningkatkan semangat berprestasi. Seperti yang terlihat dalam contoh Ruben di The Crocodile River, kemampuan untuk mengabaikan gangguan kecil dan tetap berkonsentrasi pada tujuan utama sangat krusial untuk mencapai kesuksesan.
Mahasiswa, sebagai generasi penerus wirausaha, memegang peranan penting dalam kemajuan nAff ini. Dengan mengambil pelajaran dari pengalaman dan contoh yang konkret, mereka bisa melatih diri untuk mengembangkan pola pikir yang bersaing dan produktif. Dengan pendidikan dan pengalaman praktis, nAff bisa menjadi dasar utama dalam membentuk karier yang berhasil di masa depan.
Akhirnya, nAff bukan hanya sebuah ide, melainkan juga suatu prinsip kehidupan yang bisa diterapkan oleh siapa pun yang ingin meraih lebih dari sekadar prestasi biasa. Dengan dedikasi, konsentrasi, dan hasrat untuk terus maju, setiap orang memiliki kesempatan untuk menjadi wirausaha yang berhasil dan memberikan kontribusi positif bagi diri mereka sendiri serta komunitas di sekitarnya. Ketekunan untuk berprestasi ini akan menjadi dasar penting dalam perjalanan menuju masa depan yang lebih cerah.
DAFTAR PUSTAKA
Al Mamun, A., & Yusoff, M. (2023). The Influence of Personal Characteristics on the Need for Achievement among Entrepreneurs: Evidence from Malaysia. International Journal of Entrepreneurial Behavior & Research, 29(1), 34-56.
Bakar, N., & Ahmad, N. H. (2024). Fostering a Culture of Achievement in Entrepreneurship Education: Insights from Malaysian Universities. Education + Training, 66(2), 123-139.
Gupta, V., & Singh, S. (2020). Need for Achievement and Entrepreneurial Intentions: The Mediating Role of Self-Efficacy. International Journal of Entrepreneurial Behavior & Research, 26(5), 1091-1110.
Hmieleski, K. M., & Corbett, A. C. (2021). The Role of Need for Achievement in Entrepreneurial Success: A Meta-Analysis. Entrepreneurship Theory and Practice, 45(3), 629-654.
Kolvereid, L., & Moen, Ø. (2023). The Impact of Achievement Motivation on Business Growth: Evidence from Norwegian Startups. Scandinavian Journal of Management, 39(1), 45-58.
Lee, J., & Wong, P. K. (2023). Need for Achievement as a Predictor of Entrepreneurial Success: A Longitudinal Study. Journal of Business Research, 147, 123-132.
McClelland, D. C. (2019). The Achievement Motive: A Theory of Personality. Journal of Personality and Social Psychology, 117(3), 479-491.
Ranjan, J., & Prakash, A. (2022). Exploring the Relationship between Need for Achievement and Business Performance in Startups. Journal of Small Business Management, 60(2), 345-367.
Yang, H., & Chen, Y.-C. (2024). The Role of Peer Support in Enhancing the Need for Achievement among Young Entrepreneurs: A Case Study in Taiwan. Asia Pacific Journal of Management, 41(1), 67-85.
Zhang, Y., & Zhan, J. (2022). Cultivating Achievement Motivation in Young Entrepreneurs: A Study on the Impact of Educational Interventions. Journal of Business Venturing, 37(4), 106-121.
0 komentar:
Posting Komentar