UJIAN AKHIR SEMESTER
PSIKOLOGI INOVASI
Dosen Pengampu : Dr., Dra. Arundati Shinta, MA.
Akeng Arbi Putra
22310410130
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS PROKLAMASI 45
YOGYAKARTA
DESEMBER 2024
Karakteristik Entrepreneur: Semangat untuk Berprestasi dan Pencapaian Tujuan yang Menantang
Entrepreneur atau wirausahawan dikenal sebagai individu yang memiliki ciri khas semangat yang tinggi dalam berprestasi atau yang biasa disebut dengan Need for Achievement (nAff). Semangat ini menggambarkan dorongan individu untuk terus berusaha sebaik mungkin dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan, bahkan jika tujuan tersebut lebih tinggi dari kemampuan yang dimilikinya. Konsep ini pertama kali dikemukakan oleh Gregor McClelland, seorang psikolog dari Harvard University, dalam penelitiannya tentang motivasi manusia. Menurut McClelland, individu dengan nAff akan merasa terpacu untuk mencapai tujuan yang lebih menantang dan membutuhkan kemampuan lebih, karena tujuan yang terlalu mudah tidak akan memberikan tantangan yang cukup untuk memotivasi mereka.
Permasalahan dalam Pengembangan nAff
Meskipun nAff merupakan faktor penting yang mendorong seorang wirausahawan untuk berhasil, mengembangkan semangat berprestasi ini bukanlah hal yang mudah. Banyak individu yang merasa kesulitan dalam menentukan tujuan yang cukup menantang atau terlalu terjebak dalam tujuan yang tidak sesuai dengan kapasitasnya. Terkadang, mereka juga merasa terhambat oleh berbagai masalah kecil yang tidak berkaitan langsung dengan usaha utama mereka, seperti konflik interpersonal atau masalah operasional yang sepele. Hal ini bisa mengurangi fokus dan mengganggu proses pencapaian tujuan yang lebih besar. Dalam konteks ini, contoh yang diambil dari kasus The Crocodile River dalam buku Harper (1984) tentang Ruben, seorang tokoh yang mengesampingkan masalah-masalah sepele dan fokus pada tujuan utama perusahaannya, menunjukkan bagaimana seorang entrepreneur yang sukses mampu menahan diri dari gangguan-gangguan yang tidak relevan.
Menurut McClelland (1961), individu dengan tingkat nAff yang tinggi akan cenderung memilih tugas yang menantang dan berusaha mencapai tujuan yang lebih tinggi daripada kemampuan yang dimiliki saat ini. Hal ini menjadi dasar penting dalam menciptakan iklim kewirausahaan yang dinamis.
Solusi untuk Mengembangkan nAff
Salah satu solusi untuk mengatasi hambatan-hambatan tersebut adalah dengan melatih diri untuk terus memfokuskan perhatian pada hal-hal yang positif dan kompetitif. McClelland menyarankan bahwa seseorang dapat melatih nAff dengan sering menulis hal-hal positif serta berinteraksi dengan orang-orang yang memiliki kualitas tinggi dan peduli terhadap kemajuan bersama. Hal ini akan membantu memperkuat motivasi dan fokus individu dalam mencapai tujuannya. Lebih jauh, seorang entrepreneur perlu untuk terus meningkatkan kemampuannya dalam menghadapi tantangan yang lebih besar, agar dapat merasakan kepuasan dalam pencapaian yang lebih tinggi. Dengan demikian, tujuan yang diraih akan menjadi refleksi dari kemampuan individu yang semakin berkembang.
Penting bagi para mahasiswa atau calon wirausahawan untuk meniru sikap Ruben dalam cerita tersebut, yang tidak terjebak pada masalah-masalah kecil yang bisa mengalihkan perhatian dari tujuan utama. Dalam konteks ini, sangat penting untuk memiliki visi yang jelas, tetap fokus pada tujuan jangka panjang, dan tidak terlalu terpaku pada permasalahan yang tidak signifikan. Menumbuhkan pola pikir positif dan bergaul dengan orang-orang yang memotivasi merupakan langkah-langkah praktis yang bisa dilakukan untuk memperkuat nAff.
Secara keseluruhan, karakteristik nAff pada seorang entrepreneur sangat penting dalam proses mencapai kesuksesan. Semangat untuk berprestasi dan mencapai tujuan yang lebih tinggi dari kemampuan yang ada akan membawa individu untuk terus berkembang. Namun, tantangan utama dalam mengembangkan nAff adalah kemampuan untuk tetap fokus pada tujuan utama dan mengabaikan masalah-masalah yang kurang relevan. Dengan melatih diri untuk menulis hal-hal positif, bergaul dengan individu berkualitas, dan menjaga fokus pada pencapaian yang menantang, seorang entrepreneur dapat memperkuat karakteristik ini dan meraih kesuksesan dalam dunia wirausaha.
Daftar Pustaka
Harper, A. (1984). The Crocodile River: A Case Study on Entrepreneurial Decision Making.
McClelland, D. C. (1961). The Achieving Society. Princeton University Press.
0 komentar:
Posting Komentar