Senin, 08 November 2021

INGIN JADI PEMIMPIN YANG DISUKAI BAWAHANNYA ? BERIKUT CARA DAN TIPSNYA

 

Essay 2 Persyaratan Ujian Tengah Semester

Psikologi Manajemen Dan Organisasi

Semester Ganjil 2021/2022

Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta
Dosen Pengampu: Dr. Arundati Shinta, M.A

 

Banyak orang ingin menjadi seorang pemimpin di sebuah perusahaan, mungkin Anda salah satunya. Namun yang perlu diingat, perjalanan karier dari bawah untuk sampai di pucuk dalam struktur organisasi perusahaan tidaklah mudah. Butuh kerja keras dan kriteria-kriteria tertentu

Pemimpin yang baik dibutuhkan oleh semua tim. Hal ini disebabkan karena pemimpin yang baik akan membawa timnya ke dalam jalan yang terang dan kesuksesan. Akan tetapi menjadi seorang pemimpin bukan hal yang murah karena salah langkan kamu bisa kehilangan rasa hormat dari tim kamu..

Nah, jangan beranggapan bahwa kriteria-kriteria tersebut merupakan bawaan dari lahir alias bakat. Melainkan hasil dari proses panjang dan konsistensi seseorang. Siapapun bisa menjadi pemimpin, tak peduli berasal dari mana atau keturunan siapa. Jika layak didapuk sebagai pemimpin, maka jabatan itu bisa diraihnya. Lalu bagaimana caranya menjadi pemimpin yang baik ini? Berikut ini adalah ulasannya :

1.    Attitude yang tenang dan positif

Seorang pemimpin akan lebih dihargai jika mereka memiliki attitude yang lebih tenang dan lebih positif. Hal ini disebabkan karena attitude positif yang Kamu miliki akan membantu tim Kamu lebih tenang juga dalam menghadapi masalah dalam tim tersebut. Jika Kamu tidak bisa memberikan rasa tenang dan membuat tim takut pada Kamu, maka artinya Kamu gagal menjadi pemimpin. Pastikan tim Kamu segan bukan takut pada Kamu.

2.    Membuka komunikasi

Hal lain yang dapat Kamu lakukan untuk menjadi seorang pemimpin yang baik adalah dengan membuka komunikasi dengan tim Kamu. Dengan lebih dekat dengan tim, kamu juga bisa bicara dari hati ke hati dan membuat tim merasa lebih leluasa untuk mengutarakan masalah yang mereka hadapi dalam pekerjaan. Oh ya, jangan lupa tetap memberikan batas jangan sampai kamu kehilangan wibawa di depan tim kamu hanya karena kamu terlalu dekat dengan mereka. Kamu harus tahu mana batasan pemimpin yang ramah dan pemimpin yang disepelekan.

3.    Mengajari bukan memerintah

“Be a leader not a boss” merupakan ungkapan yang tepat untuk menggambarkan hubungan antara atasan dan timnya. Seorang leader akan mengajari dan memimpin, memberikan contoh mengenai bagaimana sesuatu berlangsung dan diselesaikan sedangkan pemerintah akan membuat tim Kamu bekerja sendiri. Di sini Kamu akan kehilangan wibawa dan mungkin dianggap tidak bisa apa-apa oleh tim Kamu.

4.    Memberikan pandangan mengenai gol dan ekspektasi

Hal selanjutnya bisa menjadikan Kamu seorang pemimpin yang baik adalah memberikan penjelasan mengenai gol dan ekspektasi dari kegiatan usaha yang sedang dilakukan oleh tim Kamu. Dengan memberikan informasi mengenai goal dan juga ekspektasi, kamu bisa menyamakan persepsi antara satu tim dengan tim lainnya dan bisa mendorong tim kamu untuk bekerja dengan lebih baik dan lebih keras.

5.    Memberikan dan meminta feedback

Seorang pemimpin yang baik akan selalu memberikan feedback mengenai hasil kerja dari tim yang dimilikinya. Contohnya ketika tim Kamu bekerja dengan baik, maka kamu harus memberikan feedback positif. Jangan lupa untuk meminta feedback dari kepemimpinan Kamu agar kamu bisa belajar mengenai kesalahan kamu selama memimpin

 

 

0 komentar:

Posting Komentar