Jumat, 12 November 2021

Sayangi dan Jagalah Kesehatan Mental

 

Sayangi dan Jagalah Kesehatan Mental

Tulisan untuk Ujian Tengah Semester

Psikologi Manajemen dan Organisasi

(Semester Ganjil 2021/2022)

Rahayu (20310410061)

Kelas Regular (A)

Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

Dosen Pengampu : Dr. Arundati Shinta, M.A



Menurut WHO, kesehatan mental merupakan kondisi atau posisi dari kesejahteraan yang disadari atau dipahami individu, yang di dalamnya terdapat kemampuan-kemampuan dan kekuatan untuk menata, mengelola, memanage stres kehidupan yang wajar, untuk bekerja secara produktif dan menghasilkan, serta berperan serta di komunitasnya. Perlu diketahui saat ini lebih dari 450 juta penduduk dunia hidup dengan gangguan jiwa. Prevalensi gangguan mental pada populasi penduduk dunia menurut WorldHealth Organization (WHO) pada tahun 2000 memperoleh data gangguan mental sebesar 12%, tahun 2001 meningkat menjadi 13%. Tahun 2002 hasil survei menunjukkan bahwa 154 juta orang secara global mengalami depresi dan 25 juta orang menderita skizofrenia, 15 juta orang berada di bawah pengaruh penyalahgunaan zat terlarang, 50 juta orang menderita epilepsy dan sekitar 877.000 orang meninggal karena bunuh diri tiap tahunnya. Diprediksikan pada tahun 2015 menjadi 15%, dan pada negara-negara berkembang prevalensinya lebih tinggi.

Dilihat dari angka penderita gangguan mental yang tiap tahun meningkat maka seharusnya perawatan atau pengobatan yang ditawarkan juga semakin beragam, namun sayangnya hal ini tidak berlaku di Indonesia dimana penderita gangguan kesehatan mental masih dianggap sebagai sesuatu yang aneh dan penderitanya harus dikucilkan. Berbagai stigma diberikan pada penderita gangguan kesehatan mental sehingga untuk keluarga penderita pun lebih memilih menutupi kondisi anggota keluarganya.

Salah satu cara untuk menjaga kesehatan mental adalah salah satunya:

1.      Gaya Hidup yang teratur seperti makan dan minum yang cukup, istirahat cukup, pola tidur teratur, olahraga.

2.      Lakukan kebiasaan atau Habits yang positif seperti tekuni hobi, terus mempelajari hal baru, jangan takut mengatakan tidak, lakukan hala yang membuat anda bahagia.

3.      Relaksasi, meditasi dan yoga adalah salah satu olahraga salah satu upaya kita untuk bisa menjaga pikiran kita tetap tenang

4.      Mendengarkan pendapat orang lain tentang anda kemudian mengevaluasi diri sendiri, menulis jurnal pribadi, dengan melakukan hal tersebut bisa mengasah pikiran anda untuk berpikir kritis, lebih mengenal dengan dalam diri sendiri

5.      Management emosional, Manajemen emosional dapat mengurangi emosi negatif anda  supaya tidak bergantung dengan kecerdasan intelektual semata. Semakin anda menyandarkan kecerdasan intelektual maka akan sering membiarkan kecerdasan emosi dan bisa  dipastikan atau ditetapkan akan jauh dari kata kesuksesan. Membagi porsi yang seimbang dan adil antara kecerdasan intelektual dengan kecerdasan emosi atau bahkan mengutamakan kecerdasan emosi karena kecerdasan emosi akan memberi jalan kepada kesuksesan.

Daftar pustaka

Adisty Wismani Putri, Budhi Wibhawa, & Arie Surya Gutama, KESEHATAN MENTAL MASYARAKAT INDONESIA (PENGETAHUAN, DAN KETERBUKAAN MASYARAKAT TERHADAP GANGGUAN KESEHATAN MENTAL), PROSIDING KS: RISET & PKM VOLUME: 2 NOMOR: 2 HAL: 147 - 300 ISSN: 2442-4480. https://jurnal.unpad.ac.id/prosiding/article/view/13535/6321 diakses pada tanggal 12 September 2021.

Afnan, A., Fauzia, R., & Tanau, M. U. (2020). HUBUNGAN EFIKASI DIRI DENGAN STRESS PADA MAHASISWA YANG BERADA DALAM FASE QUARTER LIFE CRISIS. Jurnal Kognisia: Jurnal Mahasiswa Psikologi Online, 3(1), 23-29.

Putri, C. P., Mayangsari, M. D., & Rusli, R. (2020). PENGARUH STRES AKADEMIK TERHADAP ACADEMIC HELP SEEKING PADA MAHASISWA PSIKOLOGI UNLAM DENGAN INDEKS PRESTASI KUMULATIF RENDAH. Kognisia prodi Psikologi FK ULM, 1(2), 28-37.


Tulisan ini adalah narasi untuk Lomba Poster dengan tema “Bagaimana Cara Menjaga Kesehatan Mental” yang diselenggarakan oleh Ikatan Lembaga Mahasiswa Psikologi Indonesia (ILMPI). Periode lomba berlangsung tanggal 4-23 Oktober 2021.




0 komentar:

Posting Komentar