Kamis, 12 Mei 2022

Cara Mencegah dan Mengatasi Anak yang Berperilaku Buruk

 Essay II Persyaratan Ujian Tengah Semester Psikologi Lingkungan

(Semester Genap 2021/2022)/ Semester 4 

Nur Alfiyah (20310410062) / Kelas A

Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

Dosen Pengampu: Dr. Arundati Shinta, M.A


Semua orang tua tentu tidak ingin anaknya berperilaku buruk, apalagi saat ditegur anak memilih mengabaikannya. Anak-anak berperilaku buruk bukan tanpa suatu alasan. Hal ini karena mereka bagaimana spons yang siap menyerap apa saja yang ada di sekitarnya. Mereka adalah pengingat yang baik. Mereka akan menyerap hal-hal yang tiap hari mereka lihat sebagai pengetahuan, sikap, dan bahkan perilaku mereka (Kumampung, 2020).

Orang tua bisa menjadi teladan yang baik bagi anak-anak. Tetapi tak jarang pula, tanpa disadari mencontohkan hal negatif yang kemudian dapat ditiru oleh anak-anak. Perilaku orang tua yang bisa ditiru oleh anak dan menyebabkan mereka berperilaku buruk yaitu berteriak, menghukum dengan cara yang salah, berkata kasar, berbohong, dan melanggar aturan. 

Jadi, pertanyaan yang harus dijawab dalam tulisan ini yaitu bagaimana cara mencegah dan mengatasi anak yang berperilaku buruk? Hal ini penting karena jika dari kecil anak sudah berperilaku buruk dan tidak mendapat penanganan makan akan berlanjut terus sampai anak itu dewasa. Hal itu dapat menghambat anak dalam menjalani kehidupan karena perilakunya tidak sesuai dengan norma yang ada. 

Cara mencegah anak dari perilaku buruk:

Menurut (Setyani, 2014) anak harus diajarkan sopan santun sejak kecil. Bentuk-bentuk sopan santun diantaranya:

1) Menghormati orang tua dan orang yang lebih tua

Ajarkan pada anak untuk selalu berlaku dan berbicara sopan kepada orang lain, terutama yang lebih tua. Hal itu penting karena merupakan salah satu norma kesopanan yang berlaku di masyarakat. 

2) Minta maaf

Ajarkan dan biasakan pada anak-anak ketika melakukan kesalahan, sekalipun itu kesalahan kecil untuk selalu meminta maaf, sehingga amak akan terbiasa meminta maaf ketika ia salah. 

3) Mengucapkan kata "tolong" dan "terima kasih"

Biasakan anak-anak untuk mengucapkan tolong dan terima kasih dalam kegiatan sehari-hari, sehingga ketika di luar rumah atau bertemu orang lain akan terbiasa mengucapkan tolong dan terima kasih sesuai kondisi. 

4) Menghormati sesama

Ajarkan anak untuk selalu bisa memahami dan menghormati sesamanya, sehingga anak akan paham bahwa ia dan teman-temannya punya hak yang sama. 

5) Perlakuan orang lain seperti memperlakukan diri sendiri

Setiap orang pasti tidak mau diperlakukan buruk oleh orang lain. Beri pemahaman pada anak kalau mereka harus memperlakukan orang lain seperti mereka memperlakukan diri mereka sendiri. Hal ini juga akan membantu meningkatkan kemampuan sosialisasi anak. 

6) Tak pelit pujian

Pujilah anak ketika mereka melakukan hal-hal baik. Hal ini akan membantu anak untuk menyadari perlunya menghargai upaya seseorang. 

Selanjutnya, jika anak sudah terlanjur berperilaku buruk, orang tua harus paham apa yang harus dilakukan supaya perilaku anak menjadi lebih baik. Dalam (Kumampung, 2020) cara memperbaiki perilaku buruk anak yaitu: fokus pada hal positif, tetapkan target yang jelas, pilih kata dengan hati-hati, bersikap realistis, dampingi anak ketika melakukan aktivitas, dan akui keberhasilan anak. Selain itu, (Prodjo, 2020) juga mengemukakan beberapa cara yaitu: alihkan perilaku buruk anak pada hal positif, ajarkan anak konsekuensi, dan puji anak atas perilaku baiknya. 




Daftar Pustaka

Kumampung, D.R. (2020). 6 cara positif memperbaiki perilaku buruk anak. Kompas.com. July 10. Retrieved on May 12 2022 from: https://lifestyle.kompas.com/read/2020/07/10/223936320/6-cara-positif-memperbaiki-perilaku-buruk-anak?page=all

Prodjo, W.A. (2020). Mengatasi perilaku anak nakal tanpa perlu memarahinya. Kompas.com. April 26. Retrieved on May 12 2022 from: https://edukasi.kompas.com/read/2020/04/26/080000271/cara-mengatasi-perilaku-anak-nakal-tanpa-perlu-memarahinya?page=all

Setyani, C.A. (2014). 10 sopan santun yang harus diajarkan kepada anak. Kompas.com. March 11. Retrieved on May 12 2022 from: https://lifestyle.kompas.com/read/2014/03/11/1018286/10.Sopan.Santun.yang.Harus.Diajarkan.kepada.Anak

Sumber Gambar:

https://www.liputan6.com/health/read/3605562/4-jurus-hadapi-anak-berperilaku-buruk 

0 komentar:

Posting Komentar