Essay Pengganti Materi 2 " Pengaruh Polusi Udara terhadap Makhluk Hidup dan Penanggulangannya"

 Pengaruh Polusi Udara terhadap Makhluk Hidup dan Penanggulangannya

Essay Psikologi Lingkungan Pertemuan 2

Dosen Pengampu: Dr., Dra. Arundati Shinta, MA.

Ahmad Setiawan

22310410094

Psikologi S1

Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45

Yogyakarta 

     Berdasarkan gambar yang terdapat di dalam cover, diketahui pada gambar tersebut terdapat gambar kambing yang ternyata merupakan patung-patung yang berbentuk kambing. Gambar tersebut diambil oleh salah seorang fotografer yang sedang berada di Cina. Patung-patung kambing tersebut merupakan sindiran bagi seluruh manusia bahwasanya makhluk hidup tidak dapat tinggal di tempat seperti itu dikarenakan akibat atau dampak yang dihasilkan dari interaksi antara bencana yang menyebabkan kerugian namun juga memberikan keuntungan bagi manusia

     Pada bagian belakang terdapat gambar pabrik dengan kepulan asap yang sangat banyak hingga mampu mencemari udara (polusi udara). Polusi udara disebabkan oleh dua hal yaitu dikarenakan faktor alam dan faktor manusia. Polusi udara yang disebabkan oleh manusia menyebabkan kekhawatiran. Hal ini menimbulkan dilema dimana kebutuhan hidup manusia terpenuhi dari produk industri, namun juga mengakibatkan pencemaran udara dari asap yang ditimbulkan. Pabrik-pabrik yang beroperasi mengeluarkan kandungan senyawa kimia berupa partikel kimia dan debu, sulfur dioksida, karbon monoksida, nitrogen oksida, ozon, dan timah. Hal tersebut menyebabkan udara menjadi tercemar dan udara yang ada di daerah tersebut tidak layak untuk dihirup oleh makhluk hidup.

     Makhluk hidup baik manusia maupun hewan serta tumbuhan tidak dapat tinggal di tempat yang memiliki banyak kadar polusi udara. Hal ini dikarenakan mampu menyebabkan penyakit asma, bronkitis, emfisema, kegagalan fungsi paru-paru, kurangnya kadar oksigen di dalam paru-paru, gangguan-gangguan psikologis, kanker paru-paru, hujan asam yang menimbulkan radang paru, anemia hingga kematian. Dampak psikologis polusi udara diantaranya ialah dapat menimbulkan perilaku agresi, stress, kecemasan yang sangat tinggi, menguras energi atau motivasi, dan uncertainty. Polusi udara juga secara langsung mengakibatkan kerusakan pada sistem saraf manusia yang berdampak pada gangguan genetika dan gangguan perilaku. Perilaku stress dikarenakan Dampak dari polusi udara sesuai dengan penelitian yang pernah dilakukan terhadap pedagang kaki lima di Jalan Slamet Riyadi Surakarta.

     Maka dari itu terdapat beberapa saran dari sisi psikologi lingkungan terhadap kondisi tersebut Ialah menanamkan makna pada diri bahwasanya mereka merupakan bagian dari sesuatu yang lebih besar di luar dari diri mereka sehingga tercipta suasana yang saling berada dalam satu kesatuan dan mampu memberikan manfaatnya masing-masing. Saran lainnya adalah menggunakan teori adaptasi dan adjustment, dan problem solving yang baik. Saran lainnya berupa pelatihan terhadap pengusaha agar lebih memperhatikan K3 dalam memproduksi barang.

 

Daftar Pustaka

Alfaruqy, M. Z. Keluarga dan Masyarakat Urban: Sebuah Perspektif Psikologi Lingkungan.

 

ARIF, A. R., Bahri, A. S., & Astuti, F. B. (2016). Hubungan Antara Tingkat Pencemaran Polusi Udara terhadap Stres pada Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jalan Slamet Riyadi Surakarta (Doctoral dissertation, Universitas Sahid Surakarta).

 

Sp, D. A. (2005). Bencana alam, bencana teknologi, racun dan polusi udara: sebuah tinjauan psikologi lingkungan. Buletin Psikologi, 13(1), 18-37.