Minggu, 12 November 2023

Esai 4 Eksperimen Sampah Siti Syarifatussa'adah (21310410156) & Vina Milatul Azka (21310410181) Psikologi Lingkungan SP

 

ESSAY IV :   EKSPERIMEN TENTANG PENGOLAHAN  ECO ENZYM  DAN PUPUK KOMPOS

 

NAMA KELOMPOK :

1.     VINA MILATUL AZKA (21310410181)

2.     SITI SYARIFATUSSA’ADAH (21310410156)

 

Dosen Pengampu : Dr. Dra. Arudati Shinta, M.A

 

Fakultas Psikologi
Universitas Proklamasi 45


        Bicara tentang sampah pasti sudah tidak asing lagi ditelinga kita. Apalagi saat ini sampah menjadi  tantangan serius yang dihadapi oleh masyarakat Indonesia. Pertumbuhan populasi manusia dan perubahan pola konsumsi telah mengakibatkan peningkatan jumlah sampah secara signifikan. Banyaknya  aktivitas manusia, semakin banyak pula sampah yang di hasilkan. Biasanya  sumber sampah yang paling dominan berasal dari limbah rumah tangga, pasar, kawasan komersial, fasilitas publik dan jalanan umum.  Peningkatan jumlah sampah tersebut memiliki dampak  negatif bagi lingkungan dan kesehatan pada tubuh manusia. 

        Dalam konteks ini, penyelenggaraan sistem pengelolaan sampah yang efektif dan berkelanjutan menjadi semakin darurat.  Masalahnya tidak hanya terpacu pada penanganan sampah secara fisik tetapi juga melibatkan pemikiran yang inovatif untuk mendaur ulang dan memanfaatkan kembali sampah yang terbuang menjadi suatu barang yang memiliki nilai guna dan bernilai ekonomi.

       Melalui artikel ini, kami akan mengeksplorasi tentang eksperimen yang dilakukan kami para mahasiswa Fakultas Psikologi dirumah salah satu dosen Psikologi Lingkungan pada hari Sabtu, 21 Oktober 2023. Kami melakukan eksperimen  bertujuan untuk mengembangkan metode kreatif dan inovatif dalam pengelolaan sampah agar menjadi barang yang memiliki nilai guna. Eksperimen tersebut melibatkan penggunaan sampah jenis organik, seperti sisa-sisa pertanian, makanan, dan limbah rumah tangga dengan proporsi yang ditentukan untuk mencapai komposisi yang optimal.

         Dalam eksperimen ini yang pertama kami lakukan adalah pembuatan eco enzym. Apa sih eco enzym itu? Eco enzym adalah hasil fermentasi limbah organik yang memiliki segudang manfaat untuk alam dan manusia. Manfaatnya untuk menyuburkan tanah dan tanaman, menghilangkan hama , serta meningkatkan kualitas dan rasa buah dan sayuran. Cara pembuatnya dengan bahan-bahan cukup sederhana dengan takaran 1:3:10 yang terdiri dari 90 gram air gula, 270 gram buah (minimal 5 jenis buah), lalu 10 nya adalah air 900 gram. Langkah pembuatannya dengan mengumpulkan sisa-sisa buah dan sayuran yang dipotong kecil-kecil. Lalu siapkan wadah dan masukkan gula ke dalam wadah tersebut.  Masukkan potongan sisa buah dan sayuran ke dalam  wadah yang berisi gula lalu di campur secara merata.  Tuangkan air bersih ke dalam wadah hingga kulit buah terendam sepenuhnya dan direbus. Setelah itu masukkan ke dalam botol lalu tutup dengan rapat untuk mencegah udara masuk dan menjaga kelembaban. Biarkan campuran tersebut selama kurang lebih 3 bulan  pada tempat yang gelap dan sejuk. Dan setelah proses fermentasi selesai atau eco enzym siap panen cairannya bisa disaring agar terpisah dengan sisa-sisa padatan. Hasil cairan tersebut dapat digunakan dalam proses pembuatan sabun cair, pembersih alami dan keperluan lainnya.

           Yang kedua kami  membuat pupuk kompos. Pupuk kompos adalah pupuk organik yang di hasilkan dari proses penguraian bahan-bahan organik oleh mikroorganisme secara alami. Proses ini disebut komposisi atau pengomposan. Bahan  organik yang digunakan untuk pembuatan pupuk kompos, yaitu: sampah dedaunan, tetes tebu (molase) , kapur tani, dedak, EM4 makanan bakteri, anti jamur, air, abu, cangkang telur yang ditumbuk, dan sampah dapur

Langkah pembuatan pupuk kompos sebagai berikut:

·       Rajang sampah dedaunan sampai halus

·       Masukkan ke dalam wadah besar sampah dapur organik, sampah dedaunan yang sudah halus, kapur tani, dedak, abu, dan cangkang telur aduk hingga tercampur

·       Selanjutnya tambahkan molase, anti jamur, serta cairan E4 dan air sesuai takaran dan diaduk hingga merata.

·       Siapkan potongan kardus yang di balut dengan jarring lalu letakkan  ke dalam sebagai dasar wadah dan tuangkan campuran kompos. Tutup rapat dan tunggu selama 2 minggu untuk proses inkubasi sampai kompos siap digunakan.


Sebagai kesimpulan dari eksperimen pembuatan eco enzym dan pupuk kompos ini memiliki potensi yang cukup besar dalam mengubah paradigma masyarakat terkait  pengelolaan sampah untuk menciptakan solusi berkelanjutan  pengelolaan limbah organik. Hasil eksperimen ini  menunjukkan efisiensi dalam proses dekomposisi dan produksi pupuk kompos yang berkualitas memiliki banyak manfaat dan nilai ekonomi.  Oleh karena itu, diharapkan penerapan teknologi ini bisa menjadi langkah positif dalam menjaga lingkungan serta merangsang perubahan perilaku masyarakat untuk menuju gaya hidup yang lebih ramah  lingkungan,

 

 

0 komentar:

Posting Komentar