Selasa, 28 November 2023

Essay 5 Psikologi Lingkungan "Berkunjung ke TPST Randu Alas" Ahmad Setiawan

 ESSAY 5 BERKUNJUNG KE TPST RANDU ALAS

Essay 5 Psikologi Lingkungan Kunjungan ke TPST Randu Alas

Dosen Pengampu: Dr., Dra. Arundati Shinta, M.A

Disusun oleh : 

Ahmad Setiawan 

22310410094

 

Psikologi SJ 

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI

FAKULTAS PSIKOLOGI

UNIVERSITAS PROKLAMASI 45 YOGYAKARTA

 

Tempat Pengolahan Sampah Terpadu adalah tempat dilaksanakannya kegiatan pengumpulan, pemilahan, penggunaan ulang, pendauran ulang, pengolahan, dan pemrosesan akhir sampah, sedangkan Tempat Pengolahan Sampah 3R ( reduce, reuse, recycle) yang selanjutnya disebut TPS 3R adalah tempat dilaksanakannya kegiatan, pengumpulan, pemilahan, penggunaan ulang, dan pendauran ulang skala kawasan.  Jadi jika dilihat dari kastanya TPST lebih kompleks dari pada TPS3R karena TPST sampai pada pemrosesan akhir sampah sehingga aman untuk di kembalikan ke media lingkungan. Pada kesempatan ini saya berkesempatan berkunjung ke tempat TPST Randu Alas yang berada di Dusun Sardonoharjo, Ngaglik, Sleman. Kali ini saya dengan teman sekelas dapat bertemu dengan Kepala TPST Randu Alas yaitu dengan bapak Sudjono, banyak mahasiswa yang pernah mengikuti KKN di tempat ini melaksanakan kegiatan penelitian. Keberadaan TPST Randu Alas sangat membantu pengurangan sampah di Yogyakarta. Dari sini saya belajar bahwa sampah memang seharusnya dikelola bukan dibuang. Semua sampah bisa bermanfaat jika dikelola dengan benar. Dalam ranah lebih luas perlu kolaborasi antar pihak yang terkait yaitu pemerintah, akademisi, dan praktisi. Jika 3 pilar ini sudah berkolaborasi maka pengelolaan sampah di Yogyakarta akan lebih optimal.

                  

Sampah ini menimbulkan aroma yang tidak sedap, Ada mahasiswa yang sedang melaksanakan KKN di tempat ini menciptakan Eco Lindi atau cairan dari sampah. Untuk bisa menyelesaikan masalah sampah ini maka bekerja sama dengan Pemerintah dengan mengeluarkan aturan dan metode pembuatan eco lindi dll yang dapat membantu dalam pengelolaan sampah ini. Kali ini karena hanya beberapa tenaga kerja maka kurangnya tenaga kerja ditempat ini maka pak Sudjono mengajak orang sekitar untuk bekerja di tempatnya namun karena tidak ada yang berminat. Mungkin untuk kedepannya untuk TPST Randu Alas ini dapat berkembang maju dibantu dengan adanya dorongan pemerintah lagi dan bisa bertambah tenaga kerjanya.

 

0 komentar:

Posting Komentar