JOGGING SAMBIL MENJAGA KEBERSIHAN
LINGKUNGAN? KENAPA TIDAK
Esai 2 – Plogging
Psikologi Lingkungan
Dosen Pengampu :Dr., Dra. Arundati Shinta MA
Risky Candra Heryana – 21310410155
Plogging adalah kegiatan yang menggabungkan olahraga lari dengan membersihkan lingkungan sekitar. Plogging dapat memiliki dampak positif terhadap kesejahteraan mental dan emosional seseorang.
Pertama, plogging dapat meningkatkan perasaan keterhubungan dengan lingkungan sekitar. Ketika seseorang terlibat dalam membersihkan sampah di sekitar, ia menjadi lebih sadar akan keadaan lingkungan dan merasa memiliki tanggung jawab untuk menjaga kebersihan dan keindahan sekitar tempat tinggal. Hal ini dapat meningkatkan rasa keterikatan dan kepedulian terhadap lingkungan, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kualitas hidup dan kebahagiaan seseorang.
Selain itu, plogging juga dapat memberikan rasa pencapaian dan kepuasan pribadi. Ketika seseorang berhasil membersihkan area yang luas dari sampah, mereka merasa telah melakukan sesuatu yang positif dan berkontribusi pada perbaikan lingkungan. Hal ini dapat meningkatkan harga diri dan kepercayaan diri seseorang, serta memberikan motivasi untuk terus berpartisipasi dalam kegiatan pembersihan lingkungan.
Selanjutnya, plogging juga dapat memiliki efek positif terhadap kesehatan mental. Olahraga lari telah terbukti memiliki manfaat bagi kesehatan mental, seperti mengurangi stres, meningkatkan suasana hati, dan mengurangi risiko depresi. Dengan menggabungkan olahraga lari dengan membersihkan lingkungan, plogging dapat meningkatkan manfaat kesehatan mental ini. Aktivitas fisik yang dilakukan saat plogging dapat meningkatkan produksi endorfin, hormon yang bertanggung jawab untuk perasaan bahagia dan relaksasi.
Terakhir, plogging juga dapat mempengaruhi sikap dan perilaku seseorang terhadap lingkungan. Melalui pengalaman langsung membersihkan sampah, seseorang dapat mengembangkan kesadaran yang lebih besar tentang dampak negatif sampah terhadap lingkungan dan kehidupan makhluk lain. Hal ini dapat mendorong perubahan perilaku, seperti mengurangi penggunaan plastik sekali pakai atau mendaur ulang sampah. Dengan demikian, plogging dapat berperan dalam membentuk sikap dan perilaku pro lingkungan yang lebih berkelanjutan.
PLOGGING 1
PLOGGING 2
Pada tanggal 6 Oktober 2023, plogging yang kedua saya lakukan di sekitar
tempat saya bekerja. Awalnya, saya menemani tamu untuk jogging. Kemudian saya
berpikiran untuk sekalian melakukan plogging. Di sepanjang jalan, saya
menemukan beberapa sampah seperti plogging sebelumnya. Saat melakukan plogging,
tamu saya memperhatikan kemudian bertanya apa yang saya lakukan, saya hanya
mengucap “plogging” dan tanpa saya menjelaskan dan tamu saya sudah paham,
ternyata tamu saya juga sangat aware terhadap sampah, katanya beliau juga
sering mengelola dan mengolah sampah bahkan beliau mengembangkan produk olahan
sampah. Beliau juga memberikan sedikit ilmu tentang sampah ke saya.
Selesai melakukan plogging, sampah saya bawa pulang untuk saya jadikan satu
dengan sampah hasil plogging sebelumnya. Kemudian sampah saya pilah untuk saya
setorkan ke bank sampah dekat rumah saya.
Kesimpulan saya, plogging merupakan kegiatan yang tidak hanya memberikan
manfaat fisik, tetapi juga memiliki dampak yang signifikan. Melalui plogging,
individu dapat meningkatkan kesejahteraan mental, mengembangkan rasa
keterhubungan dengan lingkungan, meningkatkan kesadaran lingkungan, dan
mendorong perubahan sosial. Dengan demikian, plogging dapat menjadi alat yang
efektif dalam mempromosikan kepedulian terhadap lingkungan dan membangun
masyarakat yang lebih berkelanjutan.
0 komentar:
Posting Komentar