Selasa, 31 Oktober 2023

Essay 3. Kegiatan Before-After. Thoriq Syafrizal. 22310410084. SP

 

Kegiatan Before-After

Essay 3

Psikologi Lingkungan

Thoriq Syafrizal

22310410084

Dosen Pengampu: Dr., Dra. Arundati Shinta, MA

Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

    Kegiatan pengelolaan sampah dan plogging memiliki peran yang krusial dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan kesehatan masyarakat. Sebelum dan sesudah pelaksanaan kegiatan ini, ada banyak aspek yang perlu diperhatikan. Dalam esai ini, kita akan membahas perbandingan antara tahap sebelum dan sesudah pelaksanaan kegiatan pengelolaan sampah dan plogging.

    Sebelum melaksanakan kegiatan pengelolaan sampah dan plogging, langkah-langkah persiapan menjadi sangat penting. Pertama-tama, masyarakat harus diberikan edukasi tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan konsekuensi dari peningkatan jumlah sampah. Ini melibatkan penyuluhan mengenai pengelolaan sampah yang baik, pengurangan sampah plastik, dan dampak negatif sampah terhadap ekosistem.

    Selanjutnya, sebelum memulai plogging, peserta perlu menyiapkan peralatan yang diperlukan, seperti sarung tangan, kantong sampah, dan sepatu yang nyaman. Mereka juga harus memastikan untuk mengikuti pedoman keselamatan, termasuk menjaga jarak fisik dengan peserta lainnya dan berhati-hati saat memungut sampah.

    Sesudah kegiatan pengelolaan sampah dan plogging, banyak hal berubah. Pertama-tama, daerah yang sebelumnya kotor menjadi lebih bersih dan indah. Sampah-sampah yang sebelumnya berserakan di jalan dan area terbuka kini telah terkumpul dan siap untuk diproses. Ini memberikan dampak positif secara visual dan psikologis bagi masyarakat. Mereka merasa lebih bangga akan lingkungan mereka.

  Selain itu, efek pembersihan lingkungan terasa secara langsung dalam kesehatan masyarakat. Sebelumnya, kawasan yang penuh dengan sampah dapat menjadi sarang penyakit dan tempat berkembangnya hama. Setelah plogging dan pengelolaan sampah yang baik, risiko kesehatan menurun signifikan. Udara menjadi lebih bersih, dan akses masyarakat ke air bersih juga terjaga.

    Dalam jangka panjang, kegiatan ini dapat mengubah pola pikir masyarakat. Mereka lebih sadar akan dampak sampah dan polusi terhadap lingkungan. Kegiatan plogging juga meningkatkan kesadaran akan pentingnya gaya hidup yang lebih berkelanjutan. Ini dapat mengarah pada perubahan perilaku dalam mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan mendukung daur ulang.

   Dalam kesimpulan, kegiatan pengelolaan sampah dan plogging memiliki peran penting dalam menjaga lingkungan dan kesehatan masyarakat. Persiapan sebelum pelaksanaan termasuk edukasi dan persiapan peralatan, sementara hasilnya adalah lingkungan yang lebih bersih, kesehatan yang lebih baik, dan kesadaran yang meningkat. Dengan terus mendorong kegiatan-kegiatan ini, kita dapat berkontribusi pada pemulihan dan pelestarian lingkungan kita untuk generasi mendatang

    Sampah dan isu-isu lingkungan hidup telah menjadi perhatian global yang semakin mendalam. Pengelolaan sampah yang efektif adalah salah satu langkah penting dalam upaya menjaga keberlanjutan lingkungan dan kesehatan manusia. Salah satu tren yang semakin populer dalam beberapa tahun terakhir adalah plogging, sebuah aktivitas yang menggabungkan olahraga lari dan membersihkan lingkungan dengan mengambil sampah selama lari. Dalam jurnal ini, kita akan menjelajahi perbandingan "before" dan "after" dalam konteks pengelolaan sampah dan aktivitas plogging.

Sebelum Pengolahan dan  Kegiatan Plogging

Sebelum kegiatan plogging, banyak daerah di berbagai belahan dunia menghadapi masalah serius terkait pengelolaan sampah. Beberapa masalah ini meliputi:

Penumpukan Sampah Banyak tempat, terutama perkotaan, mengalami penumpukan sampah yang signifikan. Ini menciptakan masalah kesehatan dan lingkungan yang serius.

Polusi Lingkungan Sampah yang tidak dikelola dengan baik dapat mencemari air dan tanah, mengancam keanekaragaman hayati, dan merusak ekosistem.

Kurangnya Kesadaran Masyarakat Sebagian besar masyarakat mungkin kurang sadar akan dampak lingkungan dan kesehatan dari pembuangan sampah sembarangan.

Setelah Pengolahan dan Kegiatan Plogging

Setelah masyarakat terlibat dalam kegiatan plogging dan perbaikan pengelolaan sampah, ada perubahan yang signifikan dalam situasi ini:

Pengurangan Sampah: Kegiatan plogging menghasilkan pengurangan jumlah sampah di lingkungan. Masyarakat yang aktif dalam plogging mengambil sampah di jalanan dan tempat umum, mengurangi jumlah sampah yang mencemari lingkungan.

Kesadaran Lingkungan yang Meningkat: Aktivitas plogging telah meningkatkan kesadaran masyarakat tentang isu lingkungan. Orang-orang menjadi lebih peduli tentang cara membuang sampah dengan benar dan merawat lingkungan mereka.

Peningkatan Kesehatan Masyarakat: Plogging juga memiliki manfaat kesehatan. Selain membersihkan lingkungan, orang-orang yang terlibat dalam plogging mendapatkan manfaat fisik dari berolahraga.

Implikasi dan Kesimpulan

    Kegiatan plogging dan peningkatan pengelolaan sampah dapat berdampak positif pada lingkungan dan masyarakat secara keseluruhan. Hal ini membuktikan bahwa pendekatan yang melibatkan partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan dapat membawa perubahan yang signifikan. Dengan meningkatnya kesadaran dan partisipasi dalam kegiatan plogging, kita dapat mengurangi sampah, meningkatkan kualitas udara dan air, serta menciptakan masyarakat yang lebih sadar akan lingkungan.

    Untuk mencapai perubahan yang berkelanjutan, penting bagi pemerintah, lembaga nirlaba, dan individu untuk terus mendukung kegiatan plogging dan upaya pengelolaan sampah yang lebih baik. Ini adalah langkah penting dalam perjalanan menuju lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan untuk generasi mendatang.

0 komentar:

Posting Komentar