UTS
PSIKOLOGI LINGKUNGAN
ELIA
PUTRI UTAMI
22310410111
Dosen
Pengampu : Dr., Dra. ARUNDATI SHINTA MA
Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta
Pengelolaan
Sampah Yang Tidak Dikelola Dengan Ramah Lingkungan
Menjadi Persoalan Besar
Tidak akan ada habisnya kita
berbicara terkait sampah.kita sadari bahwa sampah setiap hari nya telah
diciptakan oleh manusia begitu banyak dan dalam jumlah besar.entah dalam sampah
rumah tangga,sampah alam,sampah sisa konsumsi manusia,dan juga sampah industry.bisa
dibayangkan betapa banyaknya sampah yang ada di muka bumi ini yang dihasilkan
setiap hari nya.pastinya dengan hal tersebut muncul beberapa masalah yaitu
persepsi dan perilaku manusia.persepsi sendiri yaitu proses individu untuk
memilih,mengorganisasikan, dan menafsirkan informasi untuk menciptakan gambaran
dan pemahaman tentang lingkungan.dan untuk perilaku adalah serangkaian Tindakan
atau aktivitas yang dibuat oleh individua tau organisme dalam hubungannya
dengan dirinya sendiri atau lingkungannya.disini akan kitab bahas terkait
hubungan persepsi dengan perilaku orang orang yang berkenaan dengan
sampah.seperti contoh di kota Yogyakarta di TPA Piyungan muara sampah.untuk
kota Yogyakarta sendiri menyumbang rata rata 270 ton sampah perhari.yang mengakibatkan
volume sampah di TPA Piyungan mengalami kenaikan sekitar 7,5 persen setiap
tahun.permasalahan nya adalah selain kondisi sampah di TPA Piyungan telah
melebihi kapasitas,akses jalan yang terbatas juga mempersulit proses pembuangan
dari kendaraan pengangkut sampah.Tentunya ini sangat menjadi problem di
msyrakat karena hal ini sangat mengganggu aktivitas Masyarakat karena jalan
tersebut juga digunakan oleh Masyarakat sekitar TPA.berbagai resiko muncul
yaitu salah satunya adalah protes yang dilayangkan warga yaitu permintaan untuk
menutup TPA Piyungan.
Sebagian orang memiliki
persepsi masing masing mengenai sampah ada persepsi positif yaitu orang akan
memiliki tanggapan bahwa sampah adalah hal yang harus dikelola dengan
baik.sampah adalah sumber penghasilan atau bisa juga sampah sangat berarti bagi
kesuburan dan menguntungkan.karena persepsi tersebut dapat dikatakan dengan
persepsi positif sehingga orang akan berpikir bahwa bagaiaman cara mengelola
sampah supaya tidak mencemari lingkungan dan juga berdampak buruk seperti
merugikan orang lain.
Kemudian ada persepsi negatif
yaitu kebanyakan orang acuh tak acuh dan tidak peduli terhadap kebersihan
lingkungan apalagi sampah maka muncul persepsi negative yang lain yaitu sampah
tidak perlu dikelola atau bahkan berpikir akan mencemari lingkungan atau
tidak.banyak juga yang masih mengelola sampah yang dikira sudah betul dan baik
namun ternyata fatal justru pemusnahan sampah seperti dibakar dalam jumlah
besar akan mengakibatkan pencemaran udara dan polusi.kesadaran Masyarakat
Sebagian besar masih kurang.mengubah persepsi pun juga tidak mudah karena
sedikit orang orang yang peduli dengan sampah.perlunya sebagai manusia selalu
menjaga kebersihan lingkungan seperti membuang sampah pada tempatnya kemudian
sadar pentingnya pengelolaan sampah yang baik dan benar.
Ada tiga hal yang harus kita
pelajari kita pahami untuk pengelolaan sampahyang baik dan benar yaitu yang
pertama adalah reduce (mengurangi)yang dimaksud adalah mengurangi sampah.kita
perlu maksimalkan penggunaan alat alat makan ataupun belanja dengan tidak
menggunakan bahan sekali pakai,dan juga mengurangi kantong plastik. Kita bisa
siasati dengan membeli makanan dengan mangkuk,piring dll yang berbahan bisa
dipakai Kembali.yang kedua adalah reuse (memanfaatkan kembali)dalam hal ini
kita dapat gunakan Kembali barang barang yang sudah digunakan seperti misalnya
kita membeli air mineral setelah air habis akan menciptakan botol
plastic,dengan botol plastic tersebut dapat digunakan untuk kerajinan,kemudian
plastic belanjaan dapat disimpan Kembali untuk selanjutnya dilain kesempatan
plastik tersebut dapat digunakan Kembali.dan yang terakhir adalah recycle
(mendaur ulang) mendaur ulang sampah menjadi barang baru dan memiliki manfaat
seperti kertas dll.dengan pengelolaan sampah dan pemilihan yang benar.
Kita harus tumbuhkan kesadaran
untuk pengelolaan sampah dengan 3R (Reduse,reuce,recycle)demi mengurangi
sampah,dan lingkungan menjadi Kembali sehat.
Daftar Pustaka :
Shinta, A. (2013, April). PERSEPSI
TERHADAP LINGKUNGAN. Retrieved from Kupasiana Psikologi UP45.
http://kupasiana.psikologiup45.com/2013/04/persepsi-terhadap-lingkungan.html
Muhammad Rapii (2021,Juni).Pengelolaan Sampah Secara Terpadu Berbasis Lingkungan Masyarakat Di Desa Rumbuk.
Nurul Istiqomah (vol 8,no.2 2019).Konesp reduse,reuse.recycle dan replace dalam pengelolaan sampah rumah tangga di desa polan Harjo kabupaten klaten.







0 komentar:
Posting Komentar