MERINGKAS JURNAL 3

 

Tugas Mata Kuliah Teknik Penyusunan Skripsi

Dengan Dosen Pengampu Dr., Dra. Arundati Shinta, M.A

Siti Nurhaliza

20310410055

Fakultas Psikologi

Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

Topik	Faktor yang mempengaruhi minat belajar
sumber	Al Fuad, Z., & Zuraini. (2016). Faktor-faktor yang mempengaruhi minat belajar siswa kelas I SDN 7 Kute Panang. Jurnal Tunas Bangsa, 3(2), 42-54.
Permasalahan	Dalam kegiatan pembelajaran, minat mempunyai peranan yang sangat penting. Bila seorang siswa tidak memiliki minat dan perhatian yang besar terhadap objek yang dipelajari maka sulit diharapkan siswa tersebut akan tekun dan memperoleh hasil yang baik dari belajarnya. Akan tetapi sebenarnya faktor apa yang mempengaruhi minat belajar, dibalik minat belajar yang rendah pasti ada yang melatar belakanginya.
Tujuan penelitian	Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor- faktor yang mempengaruhi minat belajar siswa kelas 1 SDN 7 Kute Panang.
Isi	·         Minat merupakan rasa suka atau tertarik terhadap suatu hal atau aktivitas seseorang yang mendorongnya untuk melakukan sesuatu kegiatan. ·         Belajar adalah sesuatu diperolehnya kebiasaan-kebiasaan pengetahuan, dan sikap baru. Adapun minat belajar adalah perhatian, rasa suka, ketertarikan seseorang terhadap aktivitas belajar yang ditunjukkan melalui keantusiasan, partisipasi, dan keaktifan dalam belajar serta menyadari pentingnya kegiatan itu. ·         Faktor yang mempengaruhi minat belajar ada 2 yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Adapun faktor internal (faktor dari dalam diri siswa) yaitu sebagai berikut: a.        aspek jasmaniah atau aspek fisik, mencakup kondisi fisik atau kesehatan jasmani dari individu siswa sendiri. Kondisi fisik yang prima yang sehat akan sangat mendukung keberhasilan belajar dan dapat mempengaruhi minat belajar siswa itu sendiri. b.      Aspek psikologis, meliputi perhatian, pengamatan, tanggapan, fantasi, ingatan, berpikir, bakat, dan motif. Sedangkan faktor eksternal atau faktor dari luar diri siswa yaitu sebagai berikut: a.       Keluarga, keluarga merupakan lembaga pendidikan pertama, lingkungan pertama yang mempengaruhi minat belajar siswa, cara orang tua dalam mengajar anak tentu akan berpengaruh pada minat belajar siswa. b.      Sekolah, meliputi metode mengajar atau pembelajaran, kurikulum, sarana dan prasarana belajar, sumber-sumber belajar, media pembelajaran, hubungan siswa dengan temannya, hubungan siswa dengan guru-gurunya dan hubungan siswa dengan staf sekolah serta berbagai kegiatan kokurikuler. c.       Lingkungan Masyarakat, mencakup hubungan dengan teman bergaul atau dengan teman sebaya, kegiatan dalam masyarakat, dan lingkungan tempat tinggal.
Metode	Pendekatan penelitian menggunakan pendekatan kualitatif, dengan jenis penelitian deskriptif. Populasi pada penelitian adalah seluruh orang tua dari siswa kelas 1 yaitu sebanyak 18 orang tua. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian adalah dengan menggunakan observasi, wawancara, dan angket. Analisis data yang digunakan merujuk pada kegiatan mengorganisasikan data ke dalam susunan sajian data yang dibutuhkan untuk menjawab masalah dalam penelitian. Hal ini bertujuan untuk  memperoleh fakta yang terkandung dalam sumber-sumber yang telah didapat dan akhirnya diinterpretasikan.
Hasil	·         siswa kelas 1 yang berjumlah 18 orang memiliki faktor yang mempengaruhi minat belajar mereka berbeda-beda, dan cara untuk menumbuhkan minat belajar itu pun berbeda-beda. Namun untuk mengajar siswa kelas satu dibutuhkan guru yang lucu sabar dan santai saat mengajar agar mudah dipahami, dan lebih disukai siswa jika dibanding dengan guru yang killer dan terlalu serius. ·         Faktor lain yang mempengaruhi minat belajar siswa adalah karena dirinya sendiri yaitu karena dirinya berkeinginan untuk belajar, adanya dorongan dari orang tua yang ingin anaknya menjadi anak yang pintar dengan memberikan perhatian yang lebih terhadap si anak sehingga membuat mereka semangat belajar. Faktor lingkungan dan pergaulan juga mempengaruhi minat belajar siswa karena jika anak bergaul dengan anak yang rajin belajar maka ia akan mengikuti temannya dan menjadi rajin belajar juga. Akan tetapi, jika anak bergaul dengan anak yang malas belajar, maka anak juga akan menjadi malas belajar. Selain itu jika dalam lingkungan tempat tinggalnya anak-anak atau teman- teman sebayanya bersekolah, maka anak akan terdorong untuk ingin bersekolah seperti teman- teman di tempat tinggalnya. Perhatian yang di berikan oleh guru juga sangat berpengaruh untuk menumbuhkan minat belajar siswa. Sebagian orang tua tidak memperhatikan pendidikan anaknya bukan berarti mereka ingin anaknya menjadi anak yang bodoh, namun karena keadaan hampir semua orang tua siswa bekerja sebagai petani, yang sudah pergi bekerja sejak pagi hingga sore membuat para orang tua lelah setelah bekerja dan tidak lagi mengajarkan anaknya di rumah.
Diskusi	Faktor lingkungan tempat tinggal, faktor lingkungan sekolah, faktor keluarga dalam artian orang tua juga menjadi faktor yang berpengaruh pada minat belajar siswa dan hal ini juga terjadi di salah satu SDN Kute Panang. Keluarga menjadi lembaga pendidikan pertama yang membimbing dan mendidik anak sehingga anak dapat berkembang dengan baik salah satunya dalam minat belajarnya. Sekolah yang juga sebagai lembaga pendidikan juga tidak cukup untuk menumbuhkan minat belajar anak, perlu adanya bimbingan dan didikan dari keluarga (orang tua). Akan tetapi jika melihat keadaannya tidak semua orang tua dapat membimbing anak atau tidak dapat memperhatikan pendidikan anaknya untuk menumbuhkan minat belajar dan kebiasaan belajarnya ketika berada di rumah. Hal ini bukan karena orang tua acuh atau tidak peduli melainkan karena latar belakang beberapa orang tua yang bekerja sebagai petani, yang harus berangkat pagi dan pulang sore. Sehingga ketika sudah sampai di rumah sudah lelah, sudah tidak ada tenaga untuk mengajar anaknya.