Rabu, 12 April 2023

Essay 1. MERINGKAS ARTIKEL KORAN & OPINI SAYA TENTANG POLRES KOTA MAGELANG AMANKAN 28,8 KG BAHAN PELEDAK PETASAN


TRIBUN JOGJA: POLRES KOTA MAGELANG AMANKAN 28,8 KG BAHAN PELEDAK PETASAN

Tugas 1

Psikologi Sosial

Nazarudin Latif

22310410082

Dosen Pengampu: Dr., Dra. Arundati Shinta, MA

Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

      

Topik

Sat Reskim Polres Magelang Kota berhasil mengamankan sebanyak 28,5 kg bahan peledak petasan yang didapatkan selama patrol intensif pada awal bulan Ramadan

Sumber

Polres Magelang kota, Tribun Jogja, Kamis Kliwon 30 Maret 2023 Halaman  5.

Ringkasan

      Sat Reskim Polres Magelang Kota berhasil mengamankan sebanyak 28,5 kg bahan peledak petasan yang didapatkan selama patrol intensif pada awal bulan Ramadan.

        AKBP Yolanda Evalyn Sebayang, mengatakan tiga orang di antaranya yakni MN (19), KR (18), dan UL (27) memiliki 20kg bahan peledak petasan.

       Keduanya di tangkap saat akan melakukan transaksi jual beli petasan di depan RSJ soerojo, Jalan , Semarang, Yogyakarta, Pada Selasa (28/3/2023)

      Keduanya memiliki sebanyak 8 Kg bahan peledak perasan. Sebanyak 6,5 Kg bahan peledak yang sudah di campur dan 2 Kg bahan peledak yang belum dicampur. Tersangka YAS berhasil di tangkap di tidar Krajan, Kota Magelang atas kepemilikan peledak sebesar 0,5 Kg.

      Tersangka UL mengaku mendapatkan bahan petasan dari temennya di kebumen, Jawa Tengah.

Permasalahan

Jual beli Bahan peledak petasan dalam jumlah besar.

Opini Saya

Dari kasus yang telah terjadi diatas saya sebagai mahasiswa psikologi mendukung tindakan anggota polisi tersebut karena bila dibiarkan akan mengakibatkan hal yang fatal seperti meledaknya petasan yang berukuran tidak wajar di jawa timur sehingga mengakibatkan puluhan rumah hancur dan banyaknya korban jiwa.

Pengawasan terhadap anak sangat di perlukan sehingga orang tua bisa mengetahui dan mengontrol perilaku anak. Selain itu pergaulan anak juga perlu di arahkan agar tidak terjerumus hal – hal negatif atau masuk pada ranah hukum. Sangat di sayangkan kalua udah masuk kedalam ranah hukum, masa depan anak akan terhambat.


Lampiran:




0 komentar:

Posting Komentar